Pesan Kapolri ke Anak Buah: Jangan Senang Melihat Teman Susah!
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Idham Azis ingin agar anggotanya tetap menjaga soliditas internal dengan baik. Hal itu ia sampaikan sesuai dengan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat upacara peringatan Hut Bhayangkara ke-74 di Istana Negara, Jakarta Pusat.
"Pada akhirnya sesuai dengan pesan presiden, marilah kita menjaga soliditas internal kita dengan baik," kata kata Idham di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (1/7).
Jenderal bintang empat ini ingin agar anggotanya itu tak bersenang-senang ketika melihat anggota lainnya sedang mengalami kesusahan.
-
Apa harapan AHY untuk Polri? Pada kesempatan itu AHY memberikan harapan dan doa kepada Polri agar bisa melayani masyarakat dengan lebih baik lagi.'Usai rapat di Istana, saya langsung menghadiri acara peringatan Hari Bhayangkara ke-78, di Monas, Jakarta.Semoga Polri semakin maju dan profesional di tengah tantangan zaman yang tidak ringan, dan menjadi pelindung serta pengayom masyarakat Indonesia.Ke depan, kita semua berharap Polri semakin adaptif dengan perkembangan teknologi dan menghadirkan keadilan untuk semua,' tulis unggahan AHY.
-
Siapa yang bisa menjadi pemimpin? Pemimpin adalah individu yang memiliki otoritas formal atau informal untuk memimpin dan mengarahkan orang lain dalam mencapai tujuan tertentu.
-
Siapa yang berhak memilih? KPU sudah menentukan siapa saja yang bisa menjadi pemilih dalam pemilu.hal itu tertuang dalam peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2022 sebagai berikut: 1. Genap berusia 17 (tujuh belas) tahun atau lebih pada hari pemungutan suara, sudah kawin, atau sudah pernah kawin.
-
Siapa yang menyampaikan harapan untuk Pilkada 2024? Hal itu disampaikan inisiator Desak Anies, yang juga Koordinator Media Ubah Bareng, Ghifari Fachrezi. Kata pria 26 tahun ini, anak muda akan lebih merasa didengar dan dilibatkan.
"Jangan SMS, Senang Melihat teman Susah. Susah Melihat teman Senang, itu singkatannya SMS itu," ujarnya.
"Dentungkan harapanmu setinggi langit, lalu biarkan nanti tuhan yang memilih, siapa nanti diantara rekan-rekan akan jadi, pernah semua punya kesempatan yang sama untuk memimpin Polri," sambungnya.
Ia ingin kekompakan itu tetap harus dijaga didalam tubuh Polri. Hal ini ia inginkan agar anggotanya itu siap dalam menghadapi isu-isu yang ada.
"Saya perlu mengingatkan sampai sekarang ini, awal-awal ini supaya tidak banyak Susupo. Kalau orang Palu bilang Susupo itu isu yang liar, isu yang tidak membuat ini ya kan. Semakin ke depan nanti itu semakin tajam itu, ini baru Juli, Agustus nanti ber, ber, ber itu sudah semakin tajam. Kalau kaya lagunya Bimbo tajam tak bertepih," ungkapnya.
"Tapi saya kira ini bukan di Polri, ini di Polisi Papua New Gueane kayanya Pak Napolean, negara goa ini polisinya. Kalau polisi Indonesia saya lihat kompak-kompak saja itu, kaya api dalam sekam tapinya," tutupnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gubernur Akpol Irjen Krisno H. Siregar berpidato di hadapan ratusan perwira remaja jebolan Akademi Kepolisian 2024.
Baca SelengkapnyaKrisno mengetahui banyak para perwira ingin ditempatkan sesuai dengan keinginanya.
Baca SelengkapnyaKasad memberikan pesan tegas kepada para perwira muda TNI AD dalam acara Tradisi Penerimaan Perwira Remaja di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad).
Baca SelengkapnyaBerikut momen Jenderal Agus ingatkan Kopral harus PD meskipun pangkat rendah.
Baca SelengkapnyaMereka baru saja mengajak dua taruni cantik untuk makan malam bersama. Dalam pertemuan ini, juga terdapat pembahasan tentang jadi jenderal yang kian disorot.
Baca SelengkapnyaSeorang Polisi Rocker memberikan pesan berharga kepada anggota Polri berpangkat Bripda yang baru dilantik.
Baca SelengkapnyaSeorang prajurit TNI yatim piatu menceritakan kisah sedihnya saat pelantikan karena tidak ada orang tua yang hadir dan memberikan ucapan selamat
Baca SelengkapnyaSalah seorang jenderal Polisi menyampaikan pesan mendalam ke ratusan perwira yang tengah didampingi para istri.
Baca SelengkapnyaBerikut wejangan istri Kapolri ke Taruna Akpol lulusan terbaik dalam mencari pasangan.
Baca SelengkapnyaKebahagiaan Brigjen Pol Singgamata melihat dua anak asuhnya kini punya jabatan mentereng dan segera menyusul jadi Jenderal Polisi.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI beri pesan penting untuk anggotanya sampai singgung kesombongan.
Baca Selengkapnya