Pesan Ridwan Kamil Jelang Pilkada 2020: Netralitas dari ASN Itu Harga Mati
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat menempatkan beberapa penjabat sementara (Pjs) untuk mengisi kekosongan pimpinan di sejumlah daerah yang melaksanakan Pilkada.
Dari delapan daerah yang melaksanakan Pilkada, total ada tujuh Pjs yang dilantik oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di Gedung Sport Jabar, Arcamanik, Kota Bandung, Jumat (25/9). Satu daerah, yakni Kabupaten Bandung tidak masuk hitungan karena bupatinya tidak mencalonkan diri dalam Pilkada.
Adapun daftar Pjs yang dilantik adalah Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat Yerry Yanuar sebagai Pjs Bupati Karawang; Kepala Badan Pendapatan Daerah Jawa Barat Hening Widiatmoko sebagai Pjs Bupati Tasikmalaya.
-
Apa syarat bagi figur eksternal yang ingin mendaftar sebagai calon kepala daerah di Pilgub Jateng? Sejumlah figur dari eksternal partainya bisa mendaftarkan diri sebagai kandidat kepala daerah. Bendahara PDIP Jawa Tengah, Agustina Wilujeng mengatakan syarat yang berlaku bagi kader internal justru lebih berat karena partainya ingin mendapatkan sosok figur calon pemimpin yang handal untuk memajukan Pemprov Jateng. 'Kalau dari eksternal tidk perlu KTA. Persyaratan untuk internal justru lebih berat ketimbang eksternal. Kalau internal harus diusung DPC, bawa surat endorsement dari PAC dan ranting tempat domisili. Kita berharap seluruh masyarakat ikut mendaftar sebagai calon pemimpin Jawa Tengah,' kata Agustina Wilujeng, Rabu (22/5).
-
Dimana Pilkada 2024 di Jawa Tengah? Pilkada 2024 akan diikuti oleh 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota di Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yang tidak mengadakan Pilkada karena penetapan kepala daerahnya dilakukan melalui bukan melalui Pilkada berdasarkan UU Nomor 13 Tahun 2022.
-
Kenapa PKB ingin melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? 'Kita kan sudah lama sudah sampaikan begitu, kita akan bikin poros di luar Kang RK,' tegasnya lagi. Kemudian Huda menjelaskan bahwa Pilkada Jabar akan lebih baik bila diisi dengan 3 poros atau 3 pasangan calon dari kubu yang berbeda demi menawarkan pilihan yang variatif bagi masyarakat.
-
Bagaimana cara PKB melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Siapa yang menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat? Ronal Surapradja menceritakan dirinya ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat di momen krusial sebelum pendaftaran ditutup.
-
Siapa yang membantu PPK dalam Pilkada? Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pemilihan di tingkat kecamatan atau yang disebut dengan nama lain yang telah ditetapkan oleh KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota.
Lalu, Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar Dani Ramdan sebagai Pjs Bupati Pangandaran; Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Bambang Tirtoyuliono sebagai Pjs Bupati Indramayu;
Selanjutnya, Asisten Daerah III Bidang Administrasi Setda Jabar Dudi Sudrajat sebagai Pjs Bupati Cianjur; Kepala Dinas Pendidikan Jabar Dedi Supandi sebagai Pjs Walikota Depok; Kabiro Hukum Sekjen Kemendagri R Gani Muhammad sebagai Pjs Walikota Sukabumi.
Mereka akan mulai bertugas tanggal 26 September hingga 5 Desember. Dalam amanatnya, Ridwan Kamil meminta penjabat sementara yang ditugaskan di daerah-daerah penyelenggara Pilkada bisa menjaga kondusifitas masyarakat.
Selain itu, isu netralitas aparatur sipil negara harus diperhatikan dengan baik. Ia tidak ingin ada ASN yang melanggar karena terlibat mendukung calon tertentu secara terbuka.
"Saya tugaskan untuk selalu menjaga netralitas dari ASN, itu harga mati, tidak boleh ada gerakan yang kecil sampai skala yang besar terkait pemihakan yang melanggar prosedur aturan," kata dia
Ridwan Kamil pun menyinggung mengenai program pengendalian kasus Covid-19. Ia tidak ingin ada klaster baru dalam pelaksanaan Pilkada karena protokol kesehatan tidak berjalan dengan baik.
"Saya minta upaya pengendalian pandemi Covid dilakukan secara maksimal karena pelaksanaan Pilkada menjadi sorotan di seluruh Indonesia," pungkasnya. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengingatkan bahwa tiap gerak-gerik pejabat selalu dipantau publik
Baca SelengkapnyaPDIP menggelar konsolidasi kader di Hotel Padma Kota Semarang, Selasa (15/8) malam.
Baca SelengkapnyaInstruksi untuk tetap netral juga berlaku bagi pejabat di lingkungan Perusahaan Umum Daerah (Perumda).
Baca SelengkapnyaDalam waktu 8 hari akan diselenggarakan Pemilu 2024 untuk memilih Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR/DPD/DPRD Provinsi.
Baca SelengkapnyaPada kesempatan tersebut, Bima juga menjelaskan sikap netral yang wajib dipedomani seluruh perangkat daerah.
Baca SelengkapnyaAturan ini untuk mencegah penggunaan fasilitas jabatan atau negara, serta mencegah adanya keputusan dan/atau tindakan yang dapat menguntungkan.
Baca SelengkapnyaBima Arya tak menampik temuan pelanggaran netralitas ASN tersebut perlu diberikan atensi oleh Komisi II DPR RI.
Baca SelengkapnyaBima Arya Sugiarto menegaskan komitmen Kemendagri dalam menjaga netralitas ASN pada Pilkada Serentak 2024.
Baca SelengkapnyaSanksi kepada ASN yang tidak netral selama tahapan Pilkada 2024 berlangsung akan diberikan oleh Badan Kepegawaian Negara.
Baca SelengkapnyaKomisi II DPR RI mulai memanggil penjabat (Pj) gubernur, bupati, dan wali kota seluruh daerah dalam rangka meningkatkan kesiapan pelaksanaan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKemendagri telah menekankan kepada kepala daerah agar menjaga netralitas ASN pada Pilkada.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI memiliki alat untuk mendeteksi ASN tidak netral di Pilkada Jakarta
Baca Selengkapnya