Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pesan terakhir Imam Kartosoewirjo untuk keluarganya

Pesan terakhir Imam Kartosoewirjo untuk keluarganya Eksekusi Kartosoewirjo. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Imam Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII) Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo dieksekusi mati tahun 1962. Kartosoewirjo sempat dipertemukan dengan keluarga untuk terakhir kalinya. Kartosoewirjo pun meninggalkan wasiat untuk anak-anaknya saat pertemuan terakhir itu.

"Bapak pesan agar anak-anaknya jadi Muslim dan mujahid sejati yang baik," kata putra keempat Kartosoewirjo, Tahmid (72), saat diskusi buku Hari-hari terakhir Kartosoewirjo di TIM, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Rabu (5/9).

Selain itu Kartosoewirjo juga berpesan agar anak-anak menjaga ibu mereka, Dewi Siti Kalsum. Termasuk menjaga agar mental ibu mereka tidak jatuh saat suaminya dieksekusi.

"Wanita kan mudah goyah. Bapak pesan jaga ibu," kenang Tahmid.

Namun Kartosoewirjo tidak meminta anak-anaknya meneruskan perjuangannya. Dia juga tidak meminta anak-anaknya membalas dendam atau mengangkat senjata melawan pemerintah.

"Tidak ada pesan-pesan seperti itu," kenang Tahmid yang dulu ikut mengangkat senjata bersama ayahnya.

Kartosoewirjo memproklamirkan berdirinya Negara Islam Indonesia (NII) 7 Agustus 1949 di Tasikmalaya, Jawa Barat. Soekarno kemudian mengirimkan tentara dari Divisi Siliwangi dan satuan-satuan lain untuk menumpas gerakan Kartosoewirjo.

Peperangan gerilya di belantara Jawa Barat berlangsung lama. Baru tahun 1962 gerakan ini dipatahkan. Kartosoewirjo ditangkap tentara Siliwangi saat bersembunyi dalam gubuk di Gunung Rakutak, Jawa Barat tanggal 4 Juni 1962.

Soekarno menjatuhkan hukuman mati pada Kartosuwiryo. Sebenarnya, Kartosoewirjo adalah sahabat karibnya. Dulu Soekarno, Muso dan Kartosoewirjo sama-sama ngekos di rumah Tjokroaminoto di Surabaya.

Tapi ketiganya akhirnya memilih ideologi dan jalan yang berbeda. Nasib Kartosoewirjo pun berakhir diterjang timah panas regu tembak tentara Soekarno. (mdk/ian)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jelang Pensiun Prajurit TNI Ini Akan Jualan Es & Bakso, Begini Pesan Mendalam dari Komandan
Jelang Pensiun Prajurit TNI Ini Akan Jualan Es & Bakso, Begini Pesan Mendalam dari Komandan

Perwira TNI beri pesan mendalam ke anak buahnya yang akan masuk masa pensiun. Ternyata ada yang berencana jualan es dan bakso.

Baca Selengkapnya
Bijak Pesan Pangdam TNI Darah Kopassus 'Jangan Cari Kelemahan Orang' Bikin Hati Bergetar
Bijak Pesan Pangdam TNI Darah Kopassus 'Jangan Cari Kelemahan Orang' Bikin Hati Bergetar

Berikut pesan bijak dari Pangdam TNI berdarah Kopassus yang membuat hati bergetar.

Baca Selengkapnya
Jenderal Maruli Simanjuntak Doktrin Ratusan Prajurit TNI: Jangan Berpikir Mau Kaya
Jenderal Maruli Simanjuntak Doktrin Ratusan Prajurit TNI: Jangan Berpikir Mau Kaya

Pesan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) di hadapan ratusan prajuritnya

Baca Selengkapnya
Pria Ini Bagikan Cerita Sang Ayah yang Pilih Tak Menikah Lagi Usai Pisah dengan Ibunya, Alasannya Bikin Haru
Pria Ini Bagikan Cerita Sang Ayah yang Pilih Tak Menikah Lagi Usai Pisah dengan Ibunya, Alasannya Bikin Haru

Sang anak mengatakan bahwa istri ayahnya tersebut telah menikah dan hidup bersama pria lain di luar kota.

Baca Selengkapnya
Pesan Kapolda Metro Irjen Karyoto ke Purnawirawan Polisi: Jangan Pernah Merasa Tidak Berguna
Pesan Kapolda Metro Irjen Karyoto ke Purnawirawan Polisi: Jangan Pernah Merasa Tidak Berguna

""Ada satu kata-kata bijak yang harus dipedomani, jangan pernah merasa tidak berguna," kata Kapolda Metro Irjen Karyoto.

Baca Selengkapnya