Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pesan terakhir Plt Gubernur DKI Sumarsono untuk Ahok

Pesan terakhir Plt Gubernur DKI Sumarsono untuk Ahok Soni Sumarsono. ©2017 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akan kembali menduduki jabatannya sebagai Gubernur Definitif tanggal 11 Februari nanti. Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono yang selama tiga bulan menggantikan tugasnya punya pesan khusus untuk Ahok sekembalinya dari masa cuti kampanye.

"Tanggal 11 jam 11 (malam) udah pak Ahok, jadi saya sudah bukan lagi Plt gubernur dan itu konsekuensi dari hukum. Jadi pak Ahok kembali karena belum ada keputusan pemberhentian dari pemerintah pusat. Jadi mau ga mau dia kembali layaknya gubernur lainnya," kata Sumarsono, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (9/2).

Sumarsono juga meminta agar semuanya memperlakukan Ahok sebagai Gubernur sebagaimana mestinya tanpa mempermasalahkan kasus hukum yang saat ini tengah membelit Gubernur Petahana tersebut

"Jadi sebenarnya ini tidak usah dipermasalahkan, toh kalaupun status jangankan tersangka, Gubernur Gorontalo yang posisinya juga tersangka pun, terdakwa, tidak diberhentikan sementara. Karena seperti yang disampaikan pak Menteri Dalam Negeri, karena menunggu kejelasan tuntutan dari JPU yang sebentar lagi akan ditegaskan oleh JPU. Jadi kita belum jelas, apakah mau lima tahun atau lebih dari lima tahun. Kalau lebih lima tahun ya berhenti sementara, kalau kurang dari lima tahun ya gak perlu diberhentikan," terang Sumarsono.

Sumarsono juga mempersilakan Ahok jika ingin mengubah apa yang telah ditetapkannya selama menjadi Plt Gubernur. Dia mengaku tidak keberatan karena itu adalah hak dan kewenangan Ahok.

"Silakan Pak Ahok untuk memerintah Jakarta seperti yang selama ini dilakukan. Tentunya dipegang terus, apa yang saya lakukan tentunya kewenangan Pak Ahok untuk mengevaluasi ya silakan," ujar Sumarsono.

Tetapi, Sumarsono menyarankan Ahok untuk melibatkan berbagai pihak ketika akan mengambil sebuah keputusan, terutama terkait perombakan kembali SKPD yang telah dilantik oleh Sumarsono pada Selasa, 3 Januari lalu.

"Tapi saya berharap selama ini juga proses juga melalui konsultasi yang melibatkan berbagai pihak. Tapi sejauh kalau tidak dipandang penting ya tidak perlu sebenarnya untuk dirombak kembali, dinolkan, dibatalkan apalagi. Saya kira, terserah kalau memang kurang bagus, silakan dikoreksi kalau memang bagus, silakan diteruskan," jelas Sumarsono.

Sumarsono juga menekankan pemerintahan itu adalah team work, sehingga harus menjalin kerjasama dan hubungan yang baik dengan semua unsur pemerintahan yang ada. "Pembinaan kepamongan saya tekankan di birokrasi ini, karena kita semua bersaudara, kita harus bersama, kita sebuah team work," ucapnya.

Terakhir, Sumarsono berpesan agar Ahok atau siapapun Gubernur terpilih nantinya untuk selalu melestarikan Budaya Betawi serta memutar lagu Mars DKI dan Mars Revolusi Mental di acara-acara formal.

"Termasuk mars revolusi mental, ada syarat dan pesan-pesan nasionalisme. Kedua, mars DKI ini saya harapkan bisa disosialisasikan. Jangan lupa budaya Betawi lestarikan," tandasnya. (mdk/ded)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok soal Wacana Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Kembali ke Putusan Parpol Saja
Ahok soal Wacana Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden: Kembali ke Putusan Parpol Saja

Ahok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki

Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Megawati Ungkap Alasan Ahok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Megawati Ungkap Alasan Ahok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina

Ahok mundur dari Komisaris Utama Pertamina pada masa kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Megawati: Pak Ahok Minta Tugas, Sudah Ada Tugasnya
Megawati: Pak Ahok Minta Tugas, Sudah Ada Tugasnya

“Sekarang Pak Ahok sudah di luar pemerintahan, dia bilang bu minta tugas, saya bilang sudah ada tugasnya,” jelas Megawati

Baca Selengkapnya
Ahok Beberkan Kriteria Sosok Ideal Gubernur Jakarta
Ahok Beberkan Kriteria Sosok Ideal Gubernur Jakarta

Sedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta

Baca Selengkapnya
Ahok Berniat Mundur dari Pertamina sejak Lama, Ingin Fokus Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Jakarta
Ahok Berniat Mundur dari Pertamina sejak Lama, Ingin Fokus Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Jakarta

Ahok Berniat Mundur dari Pertamina sejak Lama, Ingin Fokus Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Jakarta

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Buka Suara Soal Ahok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina Demi Dukung Ganjar
Erick Thohir Buka Suara Soal Ahok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina Demi Dukung Ganjar

Erick menilai keputusan Ahok mundur dari Komisaris Utama Pertamina mendukung Ganjar merupakan bentuk demokrasi.

Baca Selengkapnya
PDIP Tak Minta Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
PDIP Tak Minta Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina

PDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Ahok Lari Ngibrit, Kode Tutup Mulut Usai Ditunjuk tunjuk Megawati PDIP
VIDEO: Momen Ahok Lari Ngibrit, Kode Tutup Mulut Usai Ditunjuk tunjuk Megawati PDIP

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok keluar ruangan sambil berlari usai mendengar pidato Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
Menangkan Pram-Rano, Ahok: Calon dari PDIP Harus Tinggalkan Legacy Baik
Menangkan Pram-Rano, Ahok: Calon dari PDIP Harus Tinggalkan Legacy Baik

Ahok menjelaskan, permasalahan-permasalahan yang dihadapi pada masa yang akan datang dinilai cukup berat.

Baca Selengkapnya
Aliong Mus Berharap Bupati Taliabu Selanjutnya Bisa Lanjutkan Estafet Pembangunan
Aliong Mus Berharap Bupati Taliabu Selanjutnya Bisa Lanjutkan Estafet Pembangunan

Aliong Mus pun menyebut bahwa undang-undang kepala daerah harus diubah untuk menjaga keberlanjutan pembangunan.

Baca Selengkapnya
Usai Bertemu Ahok, Pramono Singgung Pembenahan Kalijodo
Usai Bertemu Ahok, Pramono Singgung Pembenahan Kalijodo

Menurut Pramono, Ahok merupakan sosok yang tegas dan berani dalam mengambil suatu kebijakan.

Baca Selengkapnya