Pesan terakhir tiga anggota Polri sebelum gugur di Kampung Melayu
Merdeka.com - Ledakan bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5) malam, menyisakan duka mendalam bagi keluarga anggota Polri. Tiga anggota Sabhara Polda Metro Jaya, gugur dalam insiden tersebut.
Ketiganya yakni Briptu Topan, Briptu Ridho Setiawan, dan Briptu Imam Gilang Adinata. Mereka tewas ketika bertugas mengamankan iring-iringan pawai obor menyambut bulan puasa yang saat itu tengah melintas di kawasan terminal Kampung Melayu.
Ledakan itu juga melukai enam anggota polisi lain dan lima warga sipil. Sementara dua jasad yang ditemukan tak utuh di lokasi diduga pelaku bom bunuh diri.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Dimana petugas imigrasi meninggal? Kronologi Petugas Imigrasi Tewas Didorong WN Korea di Apartemen Tangerang Polisi membongkar kasus tewasnya seorang petugas imigrasi inisial TFF atau TS yang terjatuh dari lantai 19 apartemen kawasan Parung Jaya, Karang Tengah, Kota Tangerang, Jumat (27/10).
-
Bagaimana petugas imigrasi tewas? Berdasarkan hasil olah TKP, dengan menggunakan metode Sciencetif Crime Investigation (CSI) mantan Kapolres Metro Jakarta Barat itu mengatakan tersangka membunuh TS dengan cara mendorongnya dari balkon apartemen.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
"Menurut keterangan saksi Bripda Sunandar yang tengah dinas pawai obor di Kampung Melayu, pukul 21.00 WIB terjadi ledakan pertama. Saksi langsung mendekat untuk menolong 4 korban anggota Polda Metro Jaya," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto di kantor Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta, Kamis (25/5).
Dugaan sementara bom bunuh diri ini mirip dengan bom panci di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Identitas pelaku maupun jaringannya hingga kini masih diselidiki pihak kepolisian.
Pihak keluarga korban tewas mengutuk keras dan meminta kepolisian mengusut tuntas aksi teror tersebut. Terlebih aksi teror menyisakan duka dalam terhadap para korban.
Keluarga tak menyangka malam itu menjadi hari terakhir ketiganya berdinas. Pesan terakhir sebelum musibah itu dirasakan keluarga masing-masing.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia menjelaskan saat itu korban Briptu Kiki Supriyadi berada di bagian belakang dan kemudian ditembak.
Baca SelengkapnyaKopda Hendrianto gugur akibat diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Buosah, Distrik Aifat Selatan, Maybrat, Papua Barat Daya
Baca SelengkapnyaAlmarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca SelengkapnyaMendiang Kopda Hendrianto meninggalkan seorang istri dan dua orang anak
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan dua polwan sedang nyekar ke makam ibunda yang wafat 3 minggu sebelum mereka pelantikan.
Baca SelengkapnyaDua anggota Polres Paniai gugur ditembak KKB di halaman Pos Polisi (Pospol) Ndeotadi 99 Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Rabu (20/3).
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI Satuan Batalyon Infanteri 133/ Yudha Sakti Kopda Hendrianto gugur diduga diserang KKB
Baca SelengkapnyaEmpat prajurit itu merupakan anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad).
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengaku merasakan duka mendalam atas gugurnya prajurit-prajurit terbaik bangsa tersebut.
Baca SelengkapnyaJenazah anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad itu sudah dievakuasi ke kampung halaman masing-masing.
Baca SelengkapnyaTiga anggota OPM itu tewas setelah sebelumnya melakukan perlawanan ketika hendak ditangkap oleh pasukan TNI.
Baca SelengkapnyaPomdam Jayakarta akan menerapkan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana kepada Paspampres dan 2 TNI pembunuh Imam Masykur
Baca Selengkapnya