Pesantren di Dharmasraya Terbakar, Api Berasal dari Dapur Kantin
Merdeka.com - Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Iman di Jorong Pisang Rebus, Nagari Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat terbakar Rabu (15/9), pukul 00.45 WIB. Kepala Ponpes Nurul Iman Kabupaten Dharmasraya, Satria Efendi mengatakan, pihaknya tidak mengetahui secara pasti penyebab kebakaran itu. Namun diketahui api berasal dari dapur kantin.
"Kita tahu api sudah besar di dapur kantin dan sudah membumbung tinggi," ujar Satria. Dikutip dari Antara.
Ia menyebutkan dalam peristiwa itu setidaknya lima kelas dan satu kantin habis dilahap si jago merah.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Kenapa pondok dibakar? Petugas Balai Taman Nasional Tesso Nillo menemukan pondok yang dibangun perambah kawasan dilindungi. Tanpa basa basi, pondok itu langsung dibakar.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Dimana pondok dibakar? 'Kita melakukan upaya penertiban dengan membongkar dan membakar sejumlah pondok yang didirikan perambah TNTN,' ujar Heru, Rabu (30/8). 'Balai TNTN akan terus melakukan upaya maksimal untuk menghentikan segala aktivitas yang merusak kawasan taman Nasional Tesso Nilo. Ini merupakan aset daerah, nasional dan internasional.'
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
Dalam kebakaran hebat tersebut tidak ada korban jiwa, sedangkan kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, karena api belum sempat merambah ke asrama putra yang berada tak jauh dari lokal yang terbakar," ungkapnya.
Ketua Pemuda Jorong Pisang Rebus Jhon Hendri yang tinggal tepat di depan ponpes itu, mengaku mengetahui api sudah membesar di kantin milik sekolah.
Saksi mata, Rismawati (30) yang berada berbatasan dengan pondok pesantren, mengaku mengetahui kebakaran sekitar pukul 00.45 WIB, tepatnya di bagian dapur kantin.
"Awalnya saya mendengar suara berisik dari kantin ponpes, lalu saya lihat dari jendela dan melihat kobaran api, lalu saya keluar minta pertolongan pada tetangga," katanya.
Kepala Bidang Damkar Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Dharmasraya Yunisman mengatakan, api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 02.30 WIB setelah tiga mobil pemadam kebakaran dengan para petugas dikerahkan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 30 rumah ludes terbakar di Kelurahan Pujud Selatan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau. Peristiwa itu terjadi menjelang salat Jumat (21/7).
Baca SelengkapnyaBS pun dijerat pasal 187 KUHP tentang tindakan dengan sengaja menimbulkan kebakaran, ledakan
Baca SelengkapnyaKebakaran di sekitar pesantren diperkirakan 20 hektare bahkan hampir menjalar ke gedung untuk bisa dipadamkan.
Baca SelengkapnyaKades menambahkan, hasil komunikasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Kendal, ratusan kantong beras yang rusak itu telah diklaimkan ke Badan Urusan Logistik (Bulog)
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api
Baca SelengkapnyaKebakaran Pondok Pesantren (ponpes) Al Wasilah Lemo, Polewali Mandar, merenggut korban jiwa. Dua santri meninggal dunia akibat mengalami luka bakar parah.
Baca SelengkapnyaKebakaran Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan diduga karena korsleting listrik.
Baca SelengkapnyaKejadian api yang membakar kantor DPRD Kabupaten Pekalongan berawal munculnya api pada bagian atap, pada Sabtu (21/12) pukul 22.00 WIB.
Baca SelengkapnyaSantri-santri ini mengalami luka bakar dan sobek karena ledakan petasan.
Baca SelengkapnyaSentra kuliner ini jadi andalan wisatawan saat ke Pangandaran.
Baca SelengkapnyaKabid Humas mengatakan menurut keterangan saksi kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (12/12) sekitar pukul 16.30 WIT.
Baca SelengkapnyaMiris, sekolah di Ponorogo ludes terbakar tak tersisa. Para guru menangis mengetahui musibah itu.
Baca Selengkapnya