'Pesawat Malaysia langgar batas negara, Jokowi jangan lembek!'
Merdeka.com - Anggota Komisi I DPR, Elnino M Husein Mohi, meminta Presiden Joko Widodo tegas menyikapi pesawat asing yang masuk ke wilayah perbatasan Indonesia secara ilegal. Seperti kasus pesawat Malaysia kemarin, Jokowi diminta segera menemui perdana menteri menara kembar itu dan menyatakan sikap tegasnya.
"Itulah yang saya maksud mengapa perlu Presiden ke Malaysia dan bicara dengan PM-nya soal ini. Bicaranya musti tegas dan berwibawa, enggak boleh lembek, cengeng, dan suka nyalahin orang lain," kata Elnino saat dihubungi, Jakarta, Jumat (19/6).
Kapal dan pesawat Malaysia tercatat sudah tujuh kali menerobos wilayah Indonesia sejak awal tahun ini. Pemerintah Indonesia pun melayangkan memprotes tujuh kali. Namun nota protes tersebut tak dikirim secara resmi.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Siapa yang menemui Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang diminta tanda tangan Presiden Jokowi? Presiden Joko Widodo tampak terkesima dengan hasil lukisan dari Jizzy Pearl Bastian. Sebelum ditanda tangani, Presiden tersenyum lebar memandangi kertas di hadapannya. Presiden Jokowi lantas menandatangani lukisan Jizzy dengan segera.
-
Siapa yang akan bertemu Jokowi? 'Rencana nanti pak RT, pak RW dan sebagian warga mau sowan ke rumahnya. Mungkin satu minggu setelah ini, kalau hari-hari seperti ini masih ramai,' katanya.
-
Kenapa Presiden Jokowi hadir di pelantikan? Pelantikan juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
-
Dimana Jokowi bertemu Presiden Marcos? Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Filipina, Selasa (9/1). Jokowi berencana bertemu Presiden Filipina, Bongbong Marcos.
"Tidak sekadar nota protes. Mestinya Presiden datang ke Malaysia dan bicara langsung di hadapan PM Malaysia. Jangan ke Malaysia hanya untuk mengundang Proton bikin mobnas yang kagak jelas sampai sekarang," sindirnya.
Politikus Partai Gerindra ini inginkan agar Jokowi selaku Presiden, berani berbicara kepada Malaysia dengan wibawa yang kuat. Sebab menurutnya, Malaysia sudah bertindak sewenang-wenang dan tindakan itu menjadi bukti bahwa mereka tidak menghargai Indonesia.
"Jika Jokowi tak segera meresponnya, Indonesia akan senantiasa dianggap lemah dan tak berwibawa," pungkasnya.
Sebelumnya Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyatakan, penyebab kasus tersebut adalah batas wilayah Indonesia dan Malaysia masih belum ditetapkan dengan tegas.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi secara terbuka menegaskan bahwa seorang kepala negara boleh memihak dan berkampanye di Pilpres.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Ormas Pro Jokowi, Budi Arie mengungkap alasannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyampaikan permohonan maaf dan berpamitan, jelang masa akhir jabatannya
Baca SelengkapnyaDeretan pesawat tempur TNI AU yang dikerahkan untuk mengawal Jokowi adalah 4 unit F-16 Fighting Falcon, 3 unit T-50i Golden Eagle, dan 1 unit Sukhoi SU-30 MK2.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti lokasi saat Presiden Jokowi menyatakan Presiden boleh kampanye dan memihak.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN prihatin dengan sikap dan pernyataan Presiden Jokowi tersebut.
Baca Selengkapnya