Pesta narkoba & seks saat Valentine 3 muda-mudi diamankan
Merdeka.com - Razia Velentine Day di Kota Surabaya, Jawa Timur yang digelar Satpol PP hari ini, Sabtu (14/2), tak hanya menjaring puluhan pasangan mesum, melainkan juga mengamankan muda-mudi yang ditengarai menggelar pesta narkoba dan kasus trafficking.
Dugaan adanya keterlibatan beberapa orang dalam kasus narkoba dan trafficking ini, saat pihak Sat Pol PP Kota Surabaya yang diback-up TNI-Polri merazia Hotel Istana Permata di Jalan Dinoyo.
Di hotel ini, petugas menemukan 11 pasangan mesum, satu pasang ABG dan bapak-bapak dan tiga orang, yaitu dua perempuan kakak-adik dan satu pemuda dalam satu kamar yang diduga menggelar pesta sabu di dalam kamar hotel.
-
Siapa yang merayakan Valentine? Seiring berlalunya waktu, Hari Valentine tidak hanya menjadi kesempatan bagi pasangan romantis untuk menyatakan perasaan mereka, tetapi juga merangkul konsep cinta yang lebih luas, termasuk persahabatan dan kasih sayang keluarga.
-
Kenapa orang kasih kartu ucapan Valentine? Kartu ucapan valentine menghantarkan pesan kasih sayang dan kehangatan antara pasangan, teman, atau keluarga. Ucapan Valentine menjadi sarana yang tak ternilai untuk mengungkapkan perasaan romantis dan menghantarkan pesan kehangatan kepada orang yang dicintai.
-
Siapa yang merayakan hari valentine? Pada hari ini, pasangan kekasih seringkali saling memberikan kartu ucapan, bunga, dan hadiah lain sebagai tanda cinta dan perhatian.
-
Siapa yang merayakan Hari Valentine bersama? Setelah sekian lama tak bertemu, kedua Putri Delina dan Jeffry Reksa terlihat sangat akrab dan penuh romantisme ketika merayakan Hari Valentine bersama-sama.
-
Apa itu Hari Valentine? Setiap tahunnya, banyak dari masyarakat dunia akan merayakan Valentine's Day atau Hari Valentine.
-
Bagaimana orang merayakan hari valentine? Pada hari ini, pasangan kekasih seringkali saling memberikan kartu ucapan, bunga, dan hadiah lain sebagai tanda cinta dan perhatian.
"Jadi razia ini sesuai instruksi Ibu Wali (Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini). Kita, serius menyikapi perayaan valentine di Kota Surabaya. Kalau diarahkan ke hal-hal positif kita persilakan mereka merayakan Valentine Day, tapi kalau mengarah ke negatif, apalagi menjurus ke tindak asusila, itu yang kita larang," papar Kasatpol PP Kota Surabaya, Irfan Widianto.
Terlebih lagi, lanjut dia, dalam razia ini, pihaknya juga mendapati anak di bawah umur berda satu kamar dengan seorang pria dewasa dan satu pasangan ABG beserta kakak perempuannya dalam satu kamar hotel.
"Kita menemukan pasangan yang kita duga trafficking, karena dalam kamar itu, kita mendapati anak di bawah umur dengan seorang laki-laki dewasa. Kemudian dalam kamar yang lain, kita menemukan dua perempuan kakak-adik dan satu pemuda. Dalam kamar itu kita menemukan dua bungkus kosong dan alat hisap. Kami duga bungkus sabu," paparnya lagi.
Untuk tindak lanjut, dua kasus ini (dugaan trafficking dan narkoba) akan kita limpahkan ke pihak Polrestabes Surabaya.
"Karena razia ini kita bekerjasama dengan Polrestabes Surabaya. Nanti akan kita limpahkan ke PPA (Unit Perlindungan Perempuan dan Anak), sedangkan yang dugaan narkoba kita limpahkan ke Satreskoba Polrestabes Surabaya," ungkap Irfan.
Sementara pengakuan SS (30), perempuan warga Simo Pomahan saat didata mengaku, saat itu dia tengah mengantarkan KTP temannya FR (23), pemuda kenalannya yang tinggal di Jalan Rangka ketika hendak cek-in di Hotel Permata. SS meminta RY (16), adik perempuannya untuk mengantar.
"Saya cuma mengantar KTP-nya (Faruk) yang ketinggalan di rumahnya. Dia mau cek-in di situ, tapi KTP-nya ketinggalan. Terus dia meminta bantuan saya untuk mengambilkan KTP-nya. Saya ngajak adik saya," dalih SS.
Sementara dari penggeledahan petugas terhadap FR, selain menemukan dua bungkus diduga bekas sabu-sabu di toilet kamar hotel, juga ditemukan senjata tajam (sajam) melekat di ikat pinggang FR.
Diberitakan sebelumnya, dalam gelar razia valentine yang terbagi di tiga wilayah, yaitu Surabaya Timur, selatan dan utara, petugas Satpol PP Kota Surabaya berhasil menjaring puluhan pasangan mesum berada dalam kamar hotel.
Rinciannya, 13 pasangan plus satu perempuan berada di Hotel Istana Permata, 60 pasangan di kawasan Pantai Ria Kenjeran. Dan yang terbaru, 11 pasangan juga diamankan di wilayah Surabaya Selatan. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kecurigaan warga sekitar makin memuncak saat ada seorang yang mengaku sebagai ojol berhenti di lokasi.
Baca SelengkapnyaSabu sebanyak 1 kg berhasil disita polisi dan pelaku ditangkap
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap empat tersangka. Aksi mereka bukan yang pertama.
Baca SelengkapnyaPengungkapan kasus pesta seks ini berawal adanya laporan lewat pesan singkat adanya pesta seks tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku yang terdiri dari tujuh pria dan lima wanita itu, diketahui melakukan hubungan badan bersama-sama.
Baca SelengkapnyaDari tangan salah satu pelaku yaitu R (29) diamankan sejumlah barang bukti narkoba di dalam tas yang dibawa.
Baca SelengkapnyaMereka mengaku belum menerima upah, karena baru mendapatkan uang jalan saja.
Baca SelengkapnyaPolda Riau membongkar produsen pil ekstasi palsu berbahan obat flu Procold di Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku diamankan. Mereka menggelar pesta ini di Jaksel dan Bogor.
Baca Selengkapnya12 pelaku sudah dikembalikan ke orang tua dan 1 yang positif ganja akan direhabilitasi
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengungkap sebelum temuan 7 mayat, polisi sempat menyisir lokasi untuk berpatroli siber.
Baca SelengkapnyaTim Prabu berhasil menangkap puluhan gangster yang terciduk membawa senjata tajam.
Baca Selengkapnya