Petani diminta laporkan dugaan 'permainan' program swasembada bawang di NTB
Merdeka.com - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat minta para petani melaporkan indikasi 'permainan kotor' dalam realisasi program swasembada bawang putih tahun 2017 di Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur.
"Buatkan saja laporannya, nanti kita akan tindaklanjuti," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda NTB Kombes Pol Syamsudin Baharuddin di Mataram, Minggu (20/5), dikutip dari Antara.
Syamsudin Baharuddin mengatakan, persoalan ini dapat saja diusut oleh pihak kepolisian, namun alangkah baiknya jika rakyat petani yang merasa dirugikan turut melaporkannya.
-
Kenapa petani bawang merah Brebes rugi? Kerugian tersebut terjadi pada musim panen di awal tahun ini akibat cuaca yang tidak menentu sehingga menyebabkan kualitas bawang merah menurun.
-
Apa masalah yang dihadapi petani bawang merah Brebes? Petani bawang merah mengaku mengalami kerugian ketika ditemui di ladangnya di Brebes, Jawa Tengah, Kamis (11/1/2024). Kerugian tersebut terjadi pada musim panen di awal tahun ini akibat cuaca yang tidak menentu sehingga menyebabkan kualitas bawang merah menurun.
-
Apa saja keluhan petani bawang merah kepada Ganjar? Ganjar mencatat tiga keluhan utama para petani bawang merah di sana, yakni pupuk, pasar untuk jual hasil panen, dan ketersediaan pengairan lahan.
-
Apa masalah yang dihadapi petani? Oh, selamat pagi juga. Masalah saya adalah bahwa ladang ini selalu banjir setiap musim hujan.
-
Apa yang terjadi pada para petani? Mereka masih selamat meski mengalami luka bakar.
-
Di mana petani bawang merah Brebes panen? Sejumlah petani bawang merah melakukan panen di ladangnya di Brebes, Jawa Tengah, Kamis (11/1/2024).
Syamsudin mengetahui persoalan ini berdasarkan kabar dari media massa yang menerbitkan pemberitaan terkait keluhan rakyat petani bawang putih di Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur.
Dalam pemberitaannya, para petani mengeluhkan adanya pemotongan jatah benih bawang putih lokal serta permainan jual beli kuota tanam oleh importir (pelaku usaha) yang melaksanakan wajib tanam 5 persen dari kuota impornya di Sembalun.
Karena itu, Syamsudin mempersilakan kepada petani untuk datang ke Mapolda NTB melaporkan persoalannya. Tentu dengan adanya laporan, pihaknya memiliki dasar informasi untuk memetakan arah dan langkah penyelidikan.
"Memang bagus kalau ada laporan, jadi jelas arahnya," ujar pejabat melati tiga yang pernah bertugas sebagai penyidik Bareskrim Mabes Polri tersebut.
Pernyataan Syamsudin yang mewakili kinerja Polda NTB, mendapat sambutan hangat dari sekelompok pemuda yang tergabung dalam Solidaritas Masyarakat Peduli Sembalun (SMPS).
Handanil, ketua SMPS kepada wartawan di Mataram, menyatakan siap mendukung dan membantu kinerja kepolisian dalam mengusut persoalan tersebut hingga tuntas.
"Kalau memang kepolisian benar-benar mau membantu petani, kami sebagai perwakilan masyarakat petani, siap membantu dan mendukung kinerja kepolisian. Kami berharap persoalan ini diusut sampai tuntas," kata Handanil.
Menurut informasi yang dihimpun pewarta dari data Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Timur, ada 350 ton benih bawang putih lokal dibagikan kepada 181 kelompok tani yang tersebar di 18 desa se-Kabupaten Lombok Timur.
Dengan luasan yang berbeda-beda, setiap kelompok tani mendapatkan kuota benih lokal bersama dengan paket pendukung hasil produksinya, mulai dari mulsa, pupuk NPK plus, pupuk hayati ecofert, pupuk majemuk, dan pupuk organik.
Benih bawang putih lokal sebanyak 350 Ton dibeli dari hasil produksi petani di Kecamatan Sembalun pada periode panen pertengahan tahun 2017.
Benih bawang putih lokal dibeli pemerintah melalui salah satu BUMN yang dipercaya sebagai penangkar, pembeliannya menggunakan anggaran APBN-P 2017 senilai Rp 30 miliar.
Namun pada saat penyaluran bantuannya di akhir tahun 2017, Handanil bersama kelompok pemuda Sembalun banyak melihat kelompok tani yang tidak mendapatkan jatah sesuai data. Bahkan ada sebagian dari kelompok tani yang tidak sama sekali kebagian jatah.
"Ada juga kelompok tani yang dapat jatah lebih dari kuota. Yang lebih itu (jatah kuota) titipan penyalur, di sana muncul dugaan kalau hasil produksinya dijual ke importir," ujar dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mulai tahun 2024, maksimal impor bawang putih hanya 650 ribu ton per importir.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Megawati ketika pidato dalam penutupan Rakernas V PDIP, di Ancol, Jakarta Utara
Baca SelengkapnyaProvinsi Sumatra Utara menjadi proyek percontohan produksi bawang yang digelar Kemenko Marves bekerja sama dengan Taiwan
Baca SelengkapnyaArief juga akan memberi apresiasi kepada para importir yang melakukan wajib tanam lebih dari 3 kali.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga cabai di tingkat petani sudah terjadi sejak pekan lalu.
Baca SelengkapnyaKemendag menyebut, hasil monitoring bawang putih menunjukkan masih terdapat perusahaan yang realisasi impornya rendah.
Baca SelengkapnyaDua petani tersebut marah karena harga wortel mereka turun drastis di pasaran.
Baca SelengkapnyaSudah Kantongi Izin, Mendag Minta Pengusaha Segera Impor Bawang Putih
Baca SelengkapnyaPusbarindo menilai kenaikan harga yang cukup signifikan itu disebabkan oleh masalah pasokan.
Baca SelengkapnyaIkappi mendorong distribusi masif kepada wilayah dengan kebutuhan bawang merah cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaSecara Nasional, kata SYL, produksi bawang merah hingga saat ini masih surplus
Baca SelengkapnyaPupuk bersubsidi ini hanya bisa disalurkan kepada petani yang memenuhi syarat atau kriteria yang ditetapkan.
Baca Selengkapnya