Petugas Pos Penyekatan PPKM Darurat di Mataram Temukan 69 Orang Reaktif Covid-19
Merdeka.com - Petugas gabungan pada pos penyekatan pada penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di empat pintu masuk Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) menemukan sebanyak 69 orang reaktif Covid-19.
Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto menjelaskan, jumlah 69 warga reaktif Covid-19 itu merupakan hasil rekapitulasi data tes cepat antigen. Pemeriksaan dilakukan acak selama sembilan hari penyekatan. "Terhitung sejak Kota Mataram menerapkan PPKM Darurat pada Senin 12 Juli 2021," kata Artanto.
Dalam periode sembilan hari hingga Selasa (20/7), petugas pos penyekatan melakukan tes cepat antigen secara acak kepada 1.756 orang. Dari jumlah itu, 69 orang ditemukan reaktif Covid-19. "Sedangkan sisanya, dengan jumlah 1.687 orang, hasil tes cepat antigennya dinyatakan negatif," ujarnya.
-
Siapa yang disiagakan di pos kesehatan Banyuwangi? Semua layanan kesehatan ini dilengkapi dengan tenaga dokter, paramedis, dan ambulans. Tenaga medisnya diisi oleh dokter dan perawat dari semua rumah sakit dan klinik yang ada di Banyuwangi.
-
Dimana tim khusus Kemenkes mengambil sampel? Dikutip dari ANTARA, tim peneliti itu mengambil sampel darah penderita DBD, kemudian mengambil sampel nyamuk dan jentik nyamuk di lima lokasi penelitian.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Kenapa TPU Cikadut jadi penting saat pandemi Covid-19? Hal itu menjadikan area pemakaman tersebut sebagai lokasi penunjang dari ratusan pasien yang meninggal dunia.
-
Apa yang dilakukan petugas Satpol PP? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
Polda NTB juga mencatat 4.456 kendaraan dari dalam maupun luar Kota Mataram diperintahkan untuk putar balik di pos penyekatan. Selain tidak memiliki alasan yang urgen, ada pengendara yang tidak mengantongi surat keterangan vaksinasi Covid-19.
Artanto merinci, 4.456 kendaraan yang diminta putar balik itu terdiri dari 3.062 kendaraan roda dua, 934 kendaraan roda empat, 205 bus, dan 245 minibus.
Sementara itu, jumlah kendaraan yang diperiksa mencapai 31.857 unit. Dari jumlah itu tercatat ada 24.014 orang yang membawa surat keterangan vaksinasi Covid-19.
Ke depan, lanjut Artanto, anggota Polri akan lebih fokus melaksanakan tugas pengawasan dan memperketat protokol kesehatan di setiap pos penyekatan. "Jadi siapa pun yang tidak mengenakan masker saat melintasi pos penyekatan, maka dengan terpaksa kami akan meminta mereka putar balik kendaraan dan melakukan swab di tempat," ujarnya seperti dilansir Antara.
Empat lokasi pos penyekatan yang menjadi jalur keluar masuk Kota Mataram berada di Bundaran Tugu Mataram Metro yang lokasinya di sebelah selatan Kota Mataram. Jalur bypass itu merupakan jalur alternatif para pengendara dari Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, maupun Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM), Kabupaten Lombok Tengah.
Lokasi lainnya berada di sebelah utara, yakni di Jalan Saleh Sungkar, depan Makam Bintaro, Kecamatan Ampenan, yang menjadi jalur alternatif menuju kawasan wisata Senggigi, Kabupaten Lombok Barat.
Selanjutnya, lokasi ketiga berada di bagian timur Kota Mataram, yakni di Jalan Ahmad Yani, dekat dengan eks pusat perbelanjaan Lombok City Center (LCC). Jalur itu merupakan arus utama untuk transportasi darat menuju Kabupaten Lombok Tengah dan Lombok Timur.
Lokasi keempat berada di Jalan TGH Lopan, yakni di wilayah Dasan Cermen yang menjadi jalur perbatasan Kota Mataram dengan Kabupaten Lombok Barat.
Dalam pengawasannya, polisi menjalankan tugas bersama seluruh instansi yang terkait dalam penanganan Covid-19, di antaranya dari TNI, Dinas Kesehatan, Satpol PP, BPBD, dan Dinas Perhubungan.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaPj. Wali Kota Tarakan, Bustan memimpin apel pelaksanaan razia gabungan di Halaman Kantor Wali Kota pada Minggu (17/11).
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaDiperkirakan sebanyak 76.192 personel dan beberapa instansi terkait yang bakal terlibat diterjunkan.
Baca SelengkapnyaOperasi Ketupat dilaksanakan selama 13 hari yaitu mulai 4 April sampai dengan 16 April 2024.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaEmpat orang telah diamankan. Polisi juga meminta pelaku lainnya untuk segera menyerahkan diri.
Baca Selengkapnya