Pihak JIS tak tampak dalam prosesi pemakaman Azwar
Merdeka.com - Selama proses kedatangan hingga pemakaman jenazah Azwar, tersangka kasus pelecehan seksual dan sodomi di Jakarta International School (JIS), yang diduga meninggal karena bunuh diri di toilet tahanan Polda Metro Jaya, tak nampak pihak Jakarta International School (JIS).
Hal ini pun dibenarkan pengacara Azwar, Irfan Fahmi. Dia mengatakan, sejak proses di rumah sakit hingga ke rumah duka bahkan sampai ke pemakaman memang tak ada pihak JIS. Pihak JIS pun tak memberikan keterangan terkait urungnya kehadiran sekolah mewah tersebut.
"Memang enggak ada. Saya juga kurang tahu. Tapi memang enggak ngabarin datang enggaknya," terang Irfan, saat dikonfirmasi, Minggu (27/4).
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Kapan pelecehan seksual terjadi? 'Korban penyandang disabilitas sudah dewasa, keluarga mengecek korban ke rumah sakit dan ternyata betul hamil,' kata Tri di Cimahi, Selasa (3/9).
-
Bagaimana Azizah Salsha menghadapi isu perselingkuhan? Setelah kabar perselingkuhan merebak, Azizah dan Pratama Arhan membagikan momen pernikahan mereka pada Rabu (21/8). Azizah juga meminta maaf dan memohon untuk diberikan ruang sementara.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
Bukan hanya kehadiran yang tak ada kabar. Kata Irfan, hingga sore ini pihak JIS pun tak memberikan keterangan terkait kemungkinan dana santunan yang akan diberikan kepada pihak keluarga Azwar.
"Soal itu saya juga belum dapat ya. Sampai sekarang sih belum ada kabar nantinya bagaimana," ujarnya.
Meski enggan memberikan keterangan terlalu dalam terkait masalah ini. Pria bertubuh tambun ini memastikan keluarga Azwar kemungkinan masih menunggu itikad baik pihak JIS.
"Keluarga masih sibuk mengurus pemakaman, kita belum bicarakan lagi," kata Irfan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama Harun kembali mencuat setalah calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan mengundang dan akan membantu menjawab keadilan orangtua Harun, Didin.
Baca Selengkapnya