Pimpinan DPR apresiasi kinerja Polri amankan perayaan Natal 2017
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan mengapresiasi langkah sigap Kepolisian dalam mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2018. Sehingga kesuksesan dalam mengamankan perayaan tersebut mencerminkan harmonisnya kebhinekaan yang ada di Indonesia.
"Kepolisian yang segera mengambil langkah antisipatif dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru 2108 perlu diapresiasi, karena setiap warga berhak memperoleh rasa nyaman dan aman dalam menjalankan setiap aktivitasnya," kata Taufik Kurniawan dikutip dari Antara, Selasa (26/12).
Menurut dia, pola pengamanan sinergis yang dilakukan Polri dengan TNI, menjadi kekuatan besar pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2018.
-
Kenapa DPR mengapresiasi Polri? 'Pilkada serentak ini pastinya tidak kalah ‘panas’ dari Pemilu kemarin. Dan salah satu ruang pertarungan ide itu adanya di ruang digital, media sosial. Nah peran Polri di sini yaitu memastikan agar tidak adanya hoaks yang dapat memecah belah masyarakat. Konten-konten ujaran kebencian dan fitnah juga harus dipantau. Jangan sampai ada pihak yang sengaja menggiring dan menyesatkan masyarakat. Saya yakin polisi bisa 100% menjaga kondusifitas keamanan sepanjang Pilkada,' ujar Sahroni dalam keterangan (11/9).
-
Siapa yang beri apresiasi ke Polri? Mahasiswa Apresiasi Polri atas hasil survei Litbang Kompas baru-baru ini. Dalam survei tersebut Polri menempati urutan teratas setelah TNI sebagai lembaga yang memiliki citra terbaik. 'Kami dari DPP PMPI sangat mengapresiasi hasil rilis dari survei dari rilis Litbang Kompas terkait dengan citra positif lembaga negara,' ujar Ketua Umum Persatuan Mahasiswa Pencinta Tanah Air Indonesia (PMPI) Khusniyati, Sabtu (22/6).
-
Kenapa DPR RI apresiasi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Kenapa DPR mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri? Komisi III DPR mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri yang mampu membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan kejahatan narkoba internasional jaringan FP.
-
Kenapa DPR puji pengamanan Pemilu 2024? 'Tentu saya sepakat dengan Pak Kapolri, Pemilu 2024 ini jauh lebih kondusif. Saya melihat ada peningkatan kedewasaan berdemokrasi di masyarakat. Dan tentu selain itu, ini juga tidak terlepas dari peran TNI-Polri yang solid dan humanis dalam memastikan situasi di lapangan. Hampir tidak ada, atau bahkan tidak ada laporan aparat yang aneh-aneh saat hari H atau pasca pencoblosan,' ujar Sahroni dalam keterangan, Kamis (25/4).
-
Mengapa DPR memuji Polda Metro Jaya? Langkah ini ini dilakukan sebagai kerja sama Polda Metro Jaya bersama unsur masyarakat dalam pengamanan Pemilu 2024. Polda Metro Jaya bakal menggandeng organisasi kemasyarakatan (ormas) hingga satpam untuk ikut serta dalam pengamanan Pemilu 2024.
Karena itu, dia menilai, masyarakat tidak perlu khawatir apabila ingin merayakan Natal dan malam pergantian akhir tahun di negara ini, aparat keamanan sudah siap.
"Melalui Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan, negara sudah menyatakan bahwa pengamanan Natal dan Tahun Baru 2018 yang dilakukan secara optimal. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir," ujarnya.
Wakil Ketua Umum DPP PAN itu mengatakan, penangkapan empat Warga Negara Indonesia (WNI) di Malaysia yang diduga akan bergabung dengan ISIS di Suriah tidak perlu membuat masyarakat was-was.
Dia menilai, aparat keamanan telah mengambil langkah-langkah pencegahan dan tindakan tegas terhadap ancaman terhadap keamanan nasional itu.
"Seluruh elemen negara harus merangkul dan terus mengingatkan bahwa bangsa Indonesia terbangun atas dasar keberagaman dan toleransi yang kuat," katanya.
Taufik menjelaskan, Indonesia terdiri dari beragam agama, suku bangsa, dan warna kulit sehingga kesadaran itu harus terbangun di seluruh elemen bangsa, terutama generasi muda.
Dia juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk menjaga dan mengokohkan kebhinekaan dan berharap kebhinekaan tidak dinodai dengan tindakan-tindakan yang merusak iklim toleransi, karena kebhinekaan ikut melahirkan Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Sebenarnya masyarakat Indonesia tidak perlu diajarkan lagi tentang bagaimana dan seperti apa toleransi karena kebhinekaan merupakan salah satu unsur yang membidani lahirnya NKRI," katanya.
Namun menurut dia, nilai-nilai kebhinekaan dan toleransi harus diingatkan kembali khususnya bagi generasi muda. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Ada Gangguan Keamanan Selama Nataru, IPW Apresiasi Polri
Baca SelengkapnyaKapolri meminta seluruh personel untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam yang sewaktu-waktu bisa terjadi, bahkan di tengah momen Nataru.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaPersonel dari Polres Kampar datang pada saat anggota Kodim 0313/KPR yang baru selesai upacara HUT TNI ke-79
Baca SelengkapnyaSigit mengaku sangat senang dalam perayaan Natal 2023 ini bisa berjalan dengan lancar dan tanpa adanya pembatasan.
Baca SelengkapnyaBertemu Ketua PGI, Mahfud Pastikan Situasi Politik Jelang Natal dan Tahun Baru Aman
Baca SelengkapnyaSusatyo menyebut terdapat 3.457 personel gabungan guna mengamankan sidang tahunan MPR RI.
Baca SelengkapnyaKerja sama yang solid antara aparat keamanan dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Baca SelengkapnyaPemandangan ini berbeda apabila dibandingkan dengan Pemilu 2019 yang mengakibatkan rusaknya sejumlah fasilitas umum.
Baca SelengkapnyaApel peringatan Hari Bhayangkara ke-78 tersebut dipimpin Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal
Baca SelengkapnyaKapolri Klaim Perayaan Tahun Baru di Indonesia Berjalan Aman dan Lancar
Baca SelengkapnyaPolri menyiapkan 79.000 pasukan yang akan dilibatkan dalam operasi ini. Selain itu, dari unsur TNI menyiapkan 59.000 personel di seluruh Indonesia
Baca Selengkapnya