Pimpinan KPK masih irit bicara soal penggeledahan rumah James Riady
Merdeka.com - Wakil Ketua KPK Laode M Syarif masih irit bicara soal penggeledahan di rumah CEO Lippo Group James Riady, beberapa hari lalu. Ia mengaku masih menunggu hasil pemeriksaan dari penyidik KPK.
"Saya kurang tahu persis alasannya kenapa digeledah tapi kalau digeledah, diperiksa rumahnya berarti penyidik KPK melihat ada indikasi ke yang bersangkutan," kata Laode Syarif saat ditemui wartawan di sela-sela kegiatan Anti Corruption Summit 2018 di hotel Four Points by Sheraton, Makassar, Selasa, (23/10).
Laode Syarif menekankan, itu masih indikasi. Apalah benar atau tidak, tergantung hasil penyelidikan dan penyidikan KPK nantinya.
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Siapa saja tersangka dalam kasus suap ini? Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihaknya juga menetapkan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga, serta dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fajar Syahputra sebagai tersangka.
-
Kasus apa yang sedang diselidiki? Kejagung melakukan pemeriksaan terhadap adik dari tersangka Harvey Moeis (HM) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 sampai dengan 2022.
-
Mengapa KPK tetap lanjutkan usut kasus Eddy Hiariej? 'Setelah KPK melakukan analisis mendalam dan dibahas dalam satu forum bersama seluruh pimpinan, struktural penindakan dan tim Biro Hukum KPK. Telah diputuskan bahwa KPK tetap melanjutkan penanganan perkara tersebut.'
Ia menambahkan sejumlah pihak masih berpeluang terseret dalam pusaran kasus suap proyek Meikarta. Baik secara individu maupun korporasi.
"Tetapi KPK tidak boleh grasa-grusu. Harus sesuai bukti yang ada. Jadi jangan dipaksa-paksa juga. Tapi selama ada bukti yang mendukung dan itu valid menurut hukum yang berlaku, KPK akan melakukan hal seperti itu," ujarnya seraya menambahkan, apakah James Riady akan dipanggil, dia juga belum tahu.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penggeledahan dilakukan untuk mencari bukti lanjutan dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Baca SelengkapnyaSekjen DPR Indra Iskandar sebelumnya bersama enam orang lain dicegah KPK ke luar negeri terkait penyidikan kasus dugaan korupsi proyek rumah DPR.
Baca SelengkapnyaIndra diduga diperiksa berkaitan dengan penyelidikan kasus dugaan korupsi.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan terkait kasus dugaan suap proyek dan perizinan yang menjerat Gubernur nonaktif Malut Abdul Gani Kasuba.
Baca SelengkapnyaKPK membidik kasus korupsi yang menyeret anggota komisi XI DPR RI dan anggota BPK.
Baca SelengkapnyaMenurut pengacara, hal itu cukup menguatkan kliennya tak terlibat ada tuduhan pemerasan.
Baca SelengkapnyaKPK belum bisa menyampaikan penggeledahan tersebut berkaitan dengan kasus apa.
Baca Selengkapnya