Pimpinan MKD ogah tanggapi kemarahan Jokowi soal pencatutan nama
Merdeka.com - Wakil Ketua Mahkamah Dewan Junimart (MKD) Girsang ogah menanggapi kemarahan Presiden Joko Widodo lantaran namanya dicatut dalam transkip dan rekaman kasus pelanggaran etik Ketua DPR Setya Novanto.
"No comment, saya bukan menteri saya anggota MKD," kata Junimart usai sidang pleno di Gedung DPR, Jakarta, Senin (7/12).
Kemarahan Jokowi, kata Junimart, bukan dikarenakan sidang pelanggaran etik Setya digelar tertutup. "Engga mungkin Presiden marah," ujarnya sambil menggerakan bahunya ke atas.
-
Mengapa Jokowi digugat? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kenapa Setya Novanto disebut sebagai korban dalam kasus e-KTP? 'Partai Golkar itu menjadi korban dari e-KTP, jadi saya no comment. Jelas ya, korban e-KTP siapa? (Setnov) ya sudah clear,' pungkasnya.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Apa yang dikatakan Agus Rahardjo tentang Jokowi dan kasus Setya Novanto? Agus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
-
Apa gugatan yang dilayangkan ke Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
Sebelumnya, Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Surahman Hidayat menyatakan kemarahan Presiden Joko Widodo terhadap pencatutan namanya minta saham PT Freeport tak akan mempengaruhi sidang etik Ketua DPR Setya Novanto. Ketegasan presiden hanya dianggap saran bagi pihaknya.
"Ya itu tentu jadi masukkan," kata Surahman di Gedung DPR, Jakarta, Senin (7/12).
Menurut dia, pernyataan keras Jokowi merupakan hal wajar. Sehingga tidak mengganggu jalannya sidang etik Setya di MKD.
"Itu hak beliau (Jokowi) lah untuk sikap itu," ujar dia.
Usai menyatakan sikap terhadap pelaksanaan Pilkada Serentak, Jokowi langsung marah besar. Ini dikarenakan namanya dicatut dalam urusan saham Freeport. Dengan muka tegang menahan amarah dia menggelar konferensi pers.
"Tidak boleh namanya lembaga negara bermain-main lagi," kata Jokowi dalam jumpa pers di Istana.
Napasnya tampak naik turun menahan amarah. Kemudian dia melanjutkan lagi ucapannya.
"Saya nggak apa-apa dikatakan presiden gila, presiden sarap, presiden kopeg. Tapi sudah mencatut saham 11 persen itu yang saya tidak mau. Ini masalah kepatutan, masalah etika, moralitas, dan itu masalah wibawa!" tegasnya sambil meninggalkan ruangan.
Baca juga:
Wakil Ketua MKD naik pitam, merasa dibohongi bos Freeport
Sebelum panggil Riza Chalid, MKD bakal uji forensik rekaman asli
Di balik kemarahan Presiden Jokowi dicatut nama demi saham Freeport
Ditanya soal sidang tertutup, Ketua MKD malah jawab 'blablabla'
Istana tegaskan Riza pendukung Prabowo-Hatta, tak bantu dana Jokowi (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi enggan berkomentar banyak soal putusan MKMK. Ternyata ada alasan khusus kenapa Jokowi irit bicara.
Baca SelengkapnyaMoeldoko mempertanyakan Agus Rahardjo yang kembali mempersoalkan kasus yang sudah bergulir pada 2017.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai pernyataan Megawati ditujukan untuk internal PDIP.
Baca SelengkapnyaMantan Menteri ESDM, Sudirman Said menegaskan kemarahan Presiden Jokowi kepadanya setelah melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memang ben
Baca SelengkapnyaDia enggan menanggapi lebih lanjut polemik yang disampaikan oleh Agus. Terlebih, pada 2017 dirinya tidak mengetahui persoalan tersebut.
Baca SelengkapnyaPuan bongkar fakta kabar Jokowi minta tiga periode ke Megawati.
Baca SelengkapnyaMahfud MD Soal Rocky Gerung Diduga Hina Jokowi: Presiden Tidak Mau Mengadu
Baca SelengkapnyaMegawati menilai fungsi MK kini tidak digunakan dengan baik karena intervensi kekuasaan.
Baca SelengkapnyaMuhadjir membela Jokowi yang lebih sering mengunjungi Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaMahfud tegas mengatakan tidak akan ikut campur urusan Ketua MKMK Jimly Asshiddiqie
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan tak mengintervensi seleksi calon pimpinan (capim) KPK.
Baca SelengkapnyaHamdan mengatakan, DPR seharusnya gunakan hak konstitusional menanyakan ini kepada Presiden atau gunakan hak angket.
Baca Selengkapnya