Pindahkan Solar & Premium ke Dermaga, Kapal Angkut 6.000 Liter BBM Terbakar
Merdeka.com - Kapal Motor (KM) pengangkut BBM (Bahan Bakar Minyak) bersubsidi terbakar. Kapal yang mengangkut 6.000 liter BBM itu terbakar saat proses pemindahan premium dan solar di Dermaga Pasar Baru, Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Selasa dini hari pukul 01.30.
"Atas musibah tersebut, dua orang mengalami luka bakar, yakni Rudi (40), nakhoda KM, dan Arif (30), anak buah kapal, keduanya warga Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya," kata Kapolsek Rasau Jaya Iptu Aswin Mahawan saat dihubungi di Rasau Jaya, Selasa (26/3).
Kedua korban menderita luka bakar. Ia membeberkan saat korban sedang melakukan pemindahan BBM dari truk pengangkut BBM milik CV Lima Saudara dengan menggunakan mesin pompa ke kapal motor air milik Alraf timbul percikan api.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
"Saat sedang memindahkan BBM tersebut timbul percikan api sehingga menyebabkan terbakarnya kapal tersebut, dan menyebabkan nakhoda dan satu ABK mengalami luka bakar," ungkapnya.
Menurut dia, kapal yang terbakar merupakan kapal yang biasa digunakan mengangkut BBM milik CV Lima Bersaudara dengan nama pemilik Evi yang merupakan sub penyalur Pertamina.
"BBM bersubsidi tersebut rencana akan disalurkan untuk kebutuhan masyarakat di Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya," katanya.
Dari 6.000 liter BBM yang dibawa terdiri dari jenis premium sebanyak 4.500 liter, dan solar 1.500 liter.
"Dalam kasus ini, kami sudah meminta keterangan dari dua orang saksi atas nama Suparyanto (53) sopir truk, dan Subiyanti (59) warga Batu Ampar," ujarnya.
Aswin menambahkan, pihaknya sudah memasang garis polisi di lokasi kebakaran. "Kami imbau kepada masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan dan meningkatkan keamanannya saat melakukan bongkar muat BBM yang merupakan barang mudah terbakar tersebut," katanya. Seperti diberitakan Antara.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima orang penumpang dibawa ke rumah sakit Krakatau Medika Cilegon karena mengalami sesak napas.
Baca SelengkapnyaUntuk penyebab kebakaran, masih dilakukan penyelidikan oleh polisi.
Baca SelengkapnyaAda 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ledakan di Dermaga Barat Pelabuhan Benoa, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, berasal dari kapal ikan KM Permata 168
Baca SelengkapnyaGudang BBM PT Waskita Karya di Jambi Kebakaran pada Rabu siang
Baca SelengkapnyaKebakaran kemungkinan besar bermula dari dek kendaraan di dalam kapal.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui penyebab kemunculan asap di dalam KM Umsini.
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran masih diselidiki termasuk nilai kerugian dari peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaKapal tanker yang membawa 21 orang terbakar pukul 03.00 WITA dini hari pada Rabu (7/8).
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, kedua korban tersebut akibat menghirup asap dan loncat dari tangga utama kapal akibat panik.
Baca SelengkapnyaMobil naas yang dikendarai oleh AB (44) itu sempat menabrak pagar pos polisi El Tari setelah terbakar.
Baca SelengkapnyaDua kapal pengangkut BBM tujuan Mentawai terdampar di Pantai Padang setelah terseret ombak dari kawasan Batang Harau.
Baca Selengkapnya