PKS dukung program pemerintah, namun tetap di KMP
Merdeka.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta. Pertemuan berlangsung sekitar satu jam. Sohibul menyatakan, partainya mendukung program-program pemerintahan Presiden Jokowi yang dianggapnya baik, yakni program yang memprioritaskan kepentingan rakyat.
"Apakah kami mendukung pemerintah jelas, kalau itu program yang bagus, kalau ada yang kurang baik kami kritik. Saya bilang ke Pak Jokowi, karena beda posisi kita saling melengkapi," ujar Sohibul usai bertemu Jokowi di Istana, Jakarta, Senin (21/12).
Sohibul menegaskan, PKS tetap istikomah dan loyal di Koalisi Merah Putih (KMP).
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Bagaimana PKS usul Jokowi tunjukkan sikap bijak? “Saya sarankan Bapak Presiden yang terhormat, undanglah capres-capres yang Bapak anggap layak jadi presiden untuk makan siang sambil santai, ngobrol-ngobrol, curhat-curhat bersama, keren.“
-
Apa keyakinan Prabowo soal PKB? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Kenapa PKS usung Anies-Sohibul di Pilgub Jakarta? 'Selanjutnya, rencana pertemuan dengan PKB juga sudah dirancang dan akan dilaksanakan. Kami optimis, insya Allah sosok Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Mohamad Sohibul Iman adalah kandidat yang memiliki peluang menang besar,' pungkasnya.
-
Apa komitmen PKB di Pilgub Jabar? 'Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya,' ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6).
"Kan disebutkan, PKS tetap di KMP, oposisi loyal, kami tak di pemerintah, tapi untuk kepentingan bangsa kami di depan. Kami di legislatif sebagai pengawal," tegasnya.
Menurut Sohibul, baik PKS dan Jokowi memiliki kesamaan pandangan. Yaitu, walaupun beda posisi tetapi silaturahmi tetap menjadi hal yang utama.
"Intinya kami dan Pak Jokowi sepkaat, walau beda posisi tapi tetap silaturahmi," pungkasnya. (mdk/gil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB juga menepis kabar pengalihan dukungan hanya karena bendera mereka tak tampak saat pasangan Ridwan Kamil-Suswono daftar ke KPU.
Baca SelengkapnyaCak Imin menyampaikan bahwa pernyataan tersebut merupakan hak masing-masing partai.
Baca SelengkapnyaSalim berharap, agenda Rakernas PKS dapat membangun kolaborasi dalam membangun bangsa.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut PKS tidak hanya siap menjadi bagian pemerintah. Melainkan juga siap menjadi oposisi.
Baca SelengkapnyaPKS menegaskan penting adanya pihak yang mengontrol pemerintahan.
Baca SelengkapnyaAhmad Syaikhu menegaskan sikap PKS itu di hadapan Bakal Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan Bakal Cawapres Muhaimin Iskandar.
Baca SelengkapnyaBergabungnya PKB dalam pendukung Anies, tidak mengganggu dinamika internal koalisi.
Baca SelengkapnyaPresiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan sikap partainya apakah akan menjadi koalisi atau oposisi akan ditentukan Majelis Syuro.
Baca SelengkapnyaPKB memastikan akan tetap bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus untuk di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaWaketum Nasdem, Ahmad Ali mengajak, PKS untuk tetap dalam koalisi perubahan.
Baca SelengkapnyaPresiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu resmi mengumumkan mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhamimin Iskandar di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaHalim menyebut, bahwa PKB adalah koalisi pemerintahan Jokowi.
Baca Selengkapnya