Plasma Konvalesen Menunjukkan Efikasi Tinggi, Wapres Ajak Penyintas Covid-19 Berdonor
Merdeka.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menjelaskan hasil penelitian dan praktik penggunaan plasma konvalesen untuk menangani Covid-19 di Indonesia tingkat efikasinya mencapai 60-90%. Hal tersebut telah dilakukan oleh PMI, Kementerian Kesehatan, hingga Rumah Sakit di Indonesia.
"Hasil penelitian maupun praktik penggunaan plasma konvalesen di Indonesia, seperti yang dilakukan oleh PMI dan Kementerian Kesehatan, serta beberapa Rumah Sakit utama di Jakarta, Yogyakarta dan Malang juga menunjukkan efikasi yang tinggi, yaitu antara 60-90%," kata Ma'ruf Amin saat memberikan sambutan dalam Pencanangan Gerakan Nasional Pendonor Plasma Konvalesen, Senin (18/1) melalui siaran virtual.
Dia menjelaskan berdasarkan perhitungan PMI, jumlah calon donor penyintas Covid-19 yang sedang sampai berat hanya sekitar 5-10% dari jumlah pasien yang sembuh, atau sekitar 35.900-71.800 penyintas Covid-19. Di samping itu kata Ma'ruf disebutkan bahwa total distribusi plasma konvalesen hingga tanggal 14 Januari 2021 sebanyak 7.680 kantong.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa solusi Prabowo untuk masalah kesehatan di Indonesia? Saat menanggapi jawaban capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo di segmen 2 debat tersebut, ia membeberkan 3 resep untuk obati masalah kesehatan Indonesia.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Bagaimana Indonesia meningkatkan peringkat layanan kesehatan? Peningkatan peringkat Indonesia dalam sistem pelayanan kesehatan ini menunjukkan hasil dari upaya berkelanjutan pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur kesehatan, memperbaiki kualitas pelayanan medis, dan memastikan ketersediaan obat-obatan yang lebih baik di seluruh penjuru negeri.
-
Bagaimana Prabowo memastikan bantuan air ini terlaksana? 'Saya ucapkam terima kasih kepada Rektor Tim dari Unhan. Mereka sudah membor, membuat pipa dan saya kira lebih dr 110 titik di seluruh Indonesia,' ujarnya.
-
Bagaimana cara Jokowi memastikan kesiapan IKN? Presiden Jokowi menyampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga diagendakan pindah kantor pada waktu serupa, yakni berkisar Juni hinga Juli.'Pak Basuki Juni, Juli,' kata Presiden Jokowi di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
Angka tersebut kata dia masih sangat kecil jika dibanding perkiraan jumlah penyintas Covid-19 yang memiliki potensi untuk menjadi donor plasma konvalesen.
Dia juga merinci terapi tranfusi plasma konvalesen adalah terapi konsep imunisasi pasif, yaitu pemberian plasma dari penyintas Covid-19 yang mengandung antibodi terhadap SARS-Cov-2 dan diberikan kepada penderita Covid-19 dengan harapan agar antibodi ini dapat menetralisasi virus pada pasien tersebut.
Wapres menuturkan terapi plasma konvalesen sudah diterapkan dalam mengatasi penyakit akibat virus ebola dan merupakan terapi yang direkomendasikan WHO pada 2014.
"Terapi ini juga diterapkan di Hong Kong saat terjadi wabah SARS pada 2003, H1N1 pada 2009-2010, dan MERS-CoV pada 2012," beber Ma'ruf.
Tidak hanya itu, terapi plasma konvalesen untuk pasien Covid-19 sudah dilakukan di Tiongkok, Argentina dan Amerika Serikat. Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat pada Agustus 2020 juga sudah mengizinkan penggunaan plasma konvalesen sebagai salah satu terapi bagi penderita Covid-19.
"Karena itu dirasakan perlunya memperkuat upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat khususnya para penyintas Covid-19 untuk mendonorkan plasmanya, sehingga pasien yang saat ini sedang dalam perawatan di rumah sakit memiliki peluang selamat lebih besar," ungkap Ma'ruf.
Ajak Penyitas Covid-19 Lakukan Donor
Untuk itu, Ma'ruf Amin mengajak penyitas Covid-19 mendonorkan plasma konvalesen. Hal tersebut bertujuan agar menyembuhkan para pasien Covid-19.
"Khusus bagi para penyintas Covid-19 marilah kita bersama-sama mensyukuri nikmat kesembuhan dan keseharian yang dianugerahkan Allah SWT dengan menyatukan tekad dan langkah untuk membantu menyelamatkan sesama melalui donor plasma konvalesen. Setetes darah anda, sejuta harapan untuk mereka," kata Ma'ruf.
Dia berharap gerakan ini dapat menggugah empati dan memotivasi para penyintas Covid-19 untuk bisa berkontribusi sukarela mendonorkan plasma konvalesen. Hal tersebut kata Ma'ruf sebagai wujud peduli kemanusiaan dalam membantu menyelamatkan nyawa manusia sehingga diharapkan mampu menekan angka kematian akibat Covid-19.
"Dalam kondisi seperti sekarang ini, solidaritas yang tinggi sangat diperlukan di masyarakat. "Khoirunnas anfa’uhum linnas, sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain," ucapnya.
Ma'ruf juga mengimbau kepada para Gubernur, Bupati dan Walikota untuk ikut berperan aktif dalam sosialisasi kepada kabupaten/kota sehingga penggalangan gerakan nasional tersebut dapat sesuai tujuan. Serta bersama PMI menyediakan fasilitas yang diperlukan agar gerakan nasional ini dapat berjalan dengan baik.
"Kepada Direktur Rumah Sakit, Organisasi Profesi, dan Mitra Pemerintah lainnya, untuk ikut memberikan informasi, pemahaman, dan edukasi yang baik kepada pasien yang akan sembuh sehingga tergerak untuk memberikan donor plasma konvalesen," imbau Ma'ruf.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di Indonesia, UHC diwujudkan melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, Indonesia yang berhasil menekan angka inflasi pada saat itu karena kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaBudi menyebut, pemerintah terus menggencarkan transformasi kesehatan.
Baca SelengkapnyaPrestasi Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan Indonesia telah memicu ketertarikan dari sejumlah negara.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKemajuan kesehatan masyarakat adalah salah satu prioritas utama pemerintah Indonesia, yang terwujud dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Baca SelengkapnyaSalah satu perusahaan ikut berpartisipasi dalam program CSR yaitu PT PLN Indonesia Power (PLN IP).
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur pemerintah bisa mengelola ekonomi pasca pandemi dan kembali normal dalam waktu yang sangat cepat.
Baca SelengkapnyaBantuan air ini diberikan oleh Kemhan dan Unhan RI sebagai pengabdian untuk masyarakat.
Baca Selengkapnya