Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PMI Dorong Kemudahan Akses Transportasi Pendonor Plasma Konvalesen

PMI Dorong Kemudahan Akses Transportasi Pendonor Plasma Konvalesen Donor plasma konvalesen. ©2021 Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Palang Merah indonesia (PMI) mengatakan kemudahan akses transportasi bisa meningkatkan jumlah pendonor plasma konvalesen di Indonesia, serta membantu penanganan COVID-19 khususnya untuk kasus kritis dengan lebih maksimal.

Wakil Ketua Umum PMI Pusat Ginanjar Kartasasmita menyebutkan meski animo masyarakat yang menjadi penyintas COVID-19 tinggi untuk mendonor, namun terdapat kesulitan akses mobilisasi yang menjadi tantangan agar jumlah pendonor plasma konvalesen meningkat.

“Tantangan yang kita hadapi saat ini bersama dengan para penyintas yang menjadi calon pendonor (plasma konvalesen) salah satunya adalah akses, tidak semua penyintas COVID-19 punya kesempatan dan kemampuan menuju kantor PMI. Dengan sebuah pendekatan era digital menggunakan layanan transportasi dari aplikasi, tentunya pendekatan baru ini mempermudah meningkatkan jumlah pendonor,” kata Ginanjar dalam konferensi pers dilansir Antara, Kamis (5/8). 

Menurutnya, hingga awal Agustus 2021 ada sebanyak 580 ribu penduduk Indonesia yang berpotensi menjadi pendonor plasma konvalesen dari total 2,9 juta penduduk yang sembuh melawan COVID-19.

Dari jumlah potensial tersebut, PMI telah menyalurkan 72000 kantong plasma konvalesen. Jumlah yang masih terbilang sedikit di tengah kebutuhan plasma konvalesen untuk terapi pengobatan COVID-19 yang terus meningkat.

Maka dari itu, tantangan-tantangan serta hambatan yang ada dan bisa diselesaikan dengan solusi digital sangatlah penting dilakukan agar jumlah pendonor plasma konvalesen bisa meningkat.

"Sekarang masih ada sekitar 3000-an masyarakat yang menunggu untuk mendapatkan plasma konvalesen ini. Tapi saat ini di bank data kami cuma ada 100 kantong. Jadi ini memang harus dilakukan untuk meningkatkan jumlah pendonor itu sendiri sebagai bagian dari proses panjang melawan COVID-19,” katanya.

Ia pun mengapresiasi bantuan dari pihak swasta yang bergerak di bidang transportasi digital karena telah menyediakan layanan pengantaran dan penjemputan para pendonor plasma konvalesen sehingga bisa menaikan angka pendonor plasma konvalesen di Indonesia.

“Dengan dijemput dan diantar tentu ini mempermudah para pendonor untuk bisa menyumbangkan plasma konvalesennya,” tutupnya.

Ada pun persyaratan untuk menjadi seorang plasma konvalesen adalah sebagai berikut berdasarkan keterangan di instagram @palangmerah_indonesia.

Usia pendonor 18-60 tahun. Memiliki berat badan lebih dari 55 kilogram. Diutamakan pria dan apabila wanita harus belum pernah hamil. Tentunya pendonor plasma konvalesen pernah terkonfirmasi COVID-19 dan bebas keluhan minimal 14 hari setelah dinyatakan sembuh dan maksimal 3 bulan setelah sembuh dari COVID-19.

Selanjutnya pendonor tidak pernah menerima transfusi darah selama 3 bulan terakhir. Serta persyaratan terakhir penyintas yang menjalani isolasi mandiri dan memiliki gejala lebih dari 3 gejala perlu membawa surat keterangan sembuh dari dokter atau puskesmas untuk melakukan pendonoran. (mdk/ray)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wamendagri Bima Tegaskan Komitmen Kemendagri Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024
Wamendagri Bima Tegaskan Komitmen Kemendagri Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024

Upaya ini salah satunya dengan mendorong Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) agar melakukan jemput bola.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Jawab Isu PMI Jual Darah
Jusuf Kalla Jawab Isu PMI Jual Darah

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) menjawab isu PMI menjual darah.

Baca Selengkapnya
Bupati Banyuwangi Tambah Kendaraan Kesehatan untuk Daerah Sulit Dijangkau
Bupati Banyuwangi Tambah Kendaraan Kesehatan untuk Daerah Sulit Dijangkau

Total terdapat 26 tambahan kendaraan operasional, terdiri atas motor dan dua ambulans.

Baca Selengkapnya
Polres Kampar Gandeng PMI Gelar Donor Darah, Dapat Puluhan Kantong dari Personel TNI Polri
Polres Kampar Gandeng PMI Gelar Donor Darah, Dapat Puluhan Kantong dari Personel TNI Polri

Pelaksanaan donor darah ini bertempat di Gedung PMI Kabupaten Kampar.

Baca Selengkapnya
Peringati HUT Humas Polri, Polres Pelalawan Kumpulkan 41 Kantong saat Gelar Aksi Donor Darah
Peringati HUT Humas Polri, Polres Pelalawan Kumpulkan 41 Kantong saat Gelar Aksi Donor Darah

Kegiatan donor darah diikuti personel Polri, TNI, wartawan dan PNS Polri

Baca Selengkapnya
FOTO: Ratusan Mobil Tangki Air Disiapkan PMI untuk Antisipasi Bencana Kekeringan di Wilayah Terdampak
FOTO: Ratusan Mobil Tangki Air Disiapkan PMI untuk Antisipasi Bencana Kekeringan di Wilayah Terdampak

PMI memobilisasi 150 mobil tangki air dan 150 mobil pikap air untuk didistribusikan di wilayah terdampak kekeringan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Viral! Konvoi Pesilat di Sragen Halangi Mobil Damkar
Viral! Konvoi Pesilat di Sragen Halangi Mobil Damkar

Viral Konvoi Pesilat Halangi Laju Mobil Damkar di Sragen

Baca Selengkapnya
FOTO: Musim Kemarau, PMI Kota Depok Salurkan Ribuan Liter Air Bersih untuk Warga
FOTO: Musim Kemarau, PMI Kota Depok Salurkan Ribuan Liter Air Bersih untuk Warga

Sudah hampir dua pekan, PMI Kota Depok setiap harinya mendistribusikan 10 ribu hingga 15 ribu liter air bersih untuk warga yang kesulitan air.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Polisi soal Ambulans Bawa Pasien Disetop Saat Rombongan Jokowi Lewat
Penjelasan Polisi soal Ambulans Bawa Pasien Disetop Saat Rombongan Jokowi Lewat

Karena disetop, mobil ambulans yang tengah membawa pasien pun tidak dapat masuk ke RSUD Murjani Sampit.

Baca Selengkapnya
Donor Darah HUT Ke-67 PIA Ardhya Garini, Setetes Darah Panglima Menyelamatkan Sesama
Donor Darah HUT Ke-67 PIA Ardhya Garini, Setetes Darah Panglima Menyelamatkan Sesama

Kegiatan kemanusiaan ini dilaksanakan sebagai bentuk nyata kepedulian PIA Ardhya Garini akan ketersediaan darah PMI.

Baca Selengkapnya
Gebrakan Stevano Adranacus, Anak Politikus PDIP Herman Hery di NTT
Gebrakan Stevano Adranacus, Anak Politikus PDIP Herman Hery di NTT

Stevano Adranacus pernah dapat kabar warga kesulitan menyewa ambulans saat ada anggota keluarga yang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Kawal Pilkada Damai, Kapolres Kampar Datangi Desa Terpencil yang Warganya Tak Bisa Baca Tulis
Kawal Pilkada Damai, Kapolres Kampar Datangi Desa Terpencil yang Warganya Tak Bisa Baca Tulis

Untuk mencapai lokasi TPS yang lebih terpencil, Kapolres dan rombongan memilih untuk melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki.

Baca Selengkapnya