PNS Kota Mojokerto gelar salat gaib untuk KH Hasyim Muzadi
Merdeka.com - Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus bersama para PNS melaksanakan salat gaib ditujukan kepada KH Hasyim Muzadi, di Musala Baiturrahman, Kantor Pemkot. Mas'ud Yunus merasa kehilangan sosok tokoh ulama besar yang inspiratif. Mas'ud Yunus merupakan sahabat KH Hasyim Muzadi sejak usia muda.
Salat gaib dilaksanakan bersama sejumlah staf dan pejabat Pemerintah Kota Mojokerto, setelah Salat Zuhur, di Musala Baiturrahman, Kamis (16/3).
"Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un. Saya sangat kehilangan tokoh yang punya kepedulian terhadap masyarakat dan bangsa. Secara pribadi, saya bergaul dengan beliau sejak usia muda, dan beliau selalu memberikan support dalam pembangunan Kota Mojokerto," kata Mas'ud Yunus usai salat gaib.
-
Kapan Syekh Mudzakir meninggal? Syekh Mudzakir meninggal pada tahun 1950 di usia 81 tahun.
-
Dimana Mbah Mulyadi mendirikan masjid? Pada 1674, Mbah Mulyadi mendirikan masjid di Kampung Jetis dan diberi nama Masjid Jamik Al-Abror.
-
Kapan jemaah haji meninggal? Tercatat per 12 Juli 2024, ada 420 orang jemaah haji asal Indonesia yang meninggal di tanah suci.
-
Dimana makam Syekh Mudzakir berada? Makamnya berada di sebuah pekarangan kira-kira seluas 30 meter persegi yang dikelilingi air laut.
-
Siapa yang dianjurkan sholat jenazah? Meski hukumnya fardhu kifayah (kewajiban kolektif), sholat ini tetap dianjurkan bagi siapa pun yang mengetahui kematian saudara sesama Muslimnya.
Menurutnya, sejak usia muda hingga di PBNU, KH Hasyim MUzadi sering datang ke Mojokerto. Setiap kali datang, selalu bertanya tentang Mojokerto dan pembangunannya.
"Setiap kali datang selalu bertanya, bagaimana Pak Mas'ud Kota Mojokerto, Bagaimana Mojokerto. Itu support yang selalu disampaikan kepada saya setiap kali bertemu," ujarnya.
Sosok mantan ketua umum PBNU dua periode, 1999–2010 ini, menurut Mas'ud adalah pemimpin yang cerdas dan punya prinsip yang kuat dalam berkiprah di masyarakat.
"Pemikiran beliau, kesederhanaan beliau patut kita teladani dan harus dijadikan teladan bagi generasi muda," katanya.
Masih kata Mas'ud, almarhum dulunya merupakan kader NU yang bisa menerjemahkan pemikiran KH Abdurrachman Wahid (Gus Dur) dalam kemasyarakatan, politik dan pemerintahan termasuk dalam keagamaan.
"Beliau bisa menerjemahkan pemikiran almarhum Gus Dur, salah satunya gagasan Islam Nusantara yang merupakan bagian dari implementasi pemikiran Gus Dur untuk membumikan Islam di Indonesia. Termasuk Kota Mojokerto Service City," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para jemaah pun ikut mendoakan Musyafaur dalam kontestasi sebagai Calon Wakil Bupati Bogor.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dihadiri oleh seluruh THL, Tenaga Kontrak, PPPK dan pejabat eselon III di lingkungan pemerintah Kota Pasuruan.
Baca SelengkapnyaKetua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Kupang, Ambo mengatakan, tempat tersebut selama ini memang tidak pernah dipakai untuk salat Idulfitri.
Baca SelengkapnyaAksi sang purnawiraran TNI AD itu mendapat tanggapan dari sang ustaz. Dia turut didoakan.
Baca SelengkapnyaMereka mengawal ketat kepala negara hingga sedikit menyamar memakai peci dan ikut dalam salat berjemaah
Baca SelengkapnyaGus Ipul juga menyampaikan bahwa saat ini pemerintah Kota Pasuruan terus berbenah dalam mewujudkan Kota Pasuruan menjadi kota yang maju.
Baca SelengkapnyaJokowi hadir mengenakan pakaian kemeja jas dipadu dengan sarung berwarna hijau
Baca SelengkapnyaMuzani menegaskan, tidak ada pembicaraan politik dalam silaturahmi tersebut.
Baca SelengkapnyaRibuan umat Islam tumpah ruah melaksanakan salat Idul Fitri di Jatinegara, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaHari ini Rabu (10/4/2024) seluruh umat Islam merayakan Idulfitri 1 Syawal 1445 Hijriah setelah berpuasa 1 bulan penuh.
Baca SelengkapnyaJokowi buka puasa bersama dengan para menteri di Istana
Baca SelengkapnyaPlt Ketum PPP dan Wamenag Sowan ke Katib Aam PBNU.
Baca Selengkapnya