Polda Jabar Jadwal Ulang Panggil Panitia Megamendung, Buka Peluang Periksa Rizieq
Merdeka.com - Polda Jabar akan melakukan pemanggilan ulang terhadap pihak panitia acara di Megamendung. Tidak menutup kemungkinan, Rizieq Syihab pun akan dimintai keterangan.
Diketahui, pihak panitia yang juga anggota Front Pembela Islam (FPI) tidak datang tanpa keterangan di Mapolda Jabar, Jumat (20/11). Sementara Bupati Bogor, Ade Yasin dan Ketua RW, Agus berhalangan hadir dengan alasan kesehatan.
Sedangkan yang hadir memenuhi panggilan adalah Alwasyah Sudarman (Kades sukagalih Megamendung), Endi Rismawan (Camat Megamendung), Agus Ridallah (Kasatpol PP Pemda Bogor), Kusnadi (Kades Kuta), Marno (Ketua Rt 1), Burhanudin (Sekda Bogor ) dan Aiptu Dadang Sugiana (Babinkamtibmas).
-
Siapa yang diundang Habib Rizieq? Siang ini kami diundang makan nasi kebuli oleh beliau 🙏 Sambil mendiskusikan perkembangan dakwah yang sejuk. Serta dakwah untuk senantiasa MENGHARUMKAN AGAMA ISLAM. Sesuai dengan yang diajarkan Rasulullah (SAW)...,' tulisnya dalam keterangan.
-
Apa yang terjadi di Masjid Syuhada Al-Aqsadi? Serangan udara Israel menghantam masjid di kamp pengungsi Gaza. Serangan itu menewaskan 30 orang dan melukai puluhan lainnya, termasuk anak-anak.
-
Bagaimana Habib Rizieq menanggapi kunjungan Jusuf Hamka? 'Terima kasih banyak atas kunjungannya. Jusuf Hamka ini luar biasa membangun masjid di mana-mana tempat.Beramal baik, dan hubungannya dengan banyak orang juga sangat baik,' kata Habib Rizieq.
-
Bagaimana Habib Ali Kwitang mendirikan Masjid Al Ryadh? Agar semakin mudah dijangkau, ia kemudian menetap di wilayah Kwitang, Senen,Jakarta Pusat.Di sana, ia memantapkan dakwahnya dengan membangun Masjid Al Ryadh pada 1940.
-
Apa yang terjadi di hajatan? Dua orang pria terlibat keributan di tengah acara hajatan.Terungkap, keduanya ternyata berada di bawah pengaruh alkohol. Seketika, aparat bergerak meringkus hingga mengguyur pelaku dengan air kolam.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A. Chaniago menjelaskan, selama 10 jam penyidik menanyakan tupoksi saat acara peletakan batu pertama masjid di Megamendung yang menyebabkan kerumunan simpatisan Rizieq Syihab pekan lalu.
"Kemudian, ada dari yang kita harapkan dari pihak FPI kebetulan ada dua yang harusnya diminta keterangan, dua orang tersebut diharapkan bisa menjelaskan terkait masalah undangan untuk melakukan peletakan batu pertama, kemudian dengan panitianya," terang dia di Mapolda Jabar, Sabtu (21/11).
"Sampai sekarang belum ada berita (konfirmasi) mengapa mereka tidak datang, tapi yang jelas surat undangan klarifikasi (dari polisi) sudah diterima mereka," terang dia.
Keterangan dari dua orang tersebut sangat penting untuk mengetahui awal mula acara dan menjelaskan posisi Rizieq Syihab sebagai bagian penyelenggara atau hanya tamu undangan saja.
"Banyak yang menyampaikan lokasi (peletakan batu pertama masjid) tersebut dimiliki oleh habib Rizieq Syihab. Ada juga yang mengatakan habib rizieq itu hanya diundang," terang dia.
Rencana pemanggilan ulang dilakukan pada Selasa (24/11). Dua orang dari pihak panitia dan Anggota FPI tersebut atas nama Asep Agus Sofyan dan Habib Muchsin Alatas beserta Ketua RW. Sedangkan untuk pemanggilan Bupati Bogor, Ade Yasin bergantung pada kondisi kesehatannya. Jika sudah membaik, maka pemanggilan akan segera dijadwalkan.
Kemungkinan Periksa Rizieq Syihab
Lebih lanjut Erdi menyatakan bahwa pemeriksaan terhadap Rizieq Syihab bisa dilakukan beserta ahli pandemiologi. Tujuannya untuk memperjelas acara yang membuat polemik di tengah masyarakat.
"Nah ini yang akan kita dalami apakah HRS (Habib Rizieq Syihab) ini sebagai pemilik lokasi tersebut, atau yang bersangkutan diundang. Itu yang akan didalami, jadi diharapkan kedepannya (HRS) pasti akan dipanggil oleh penyidik untuk klarifikasi, jadi alur permasalahannya akan jelas," kata dia.
"(Waktunya) menunggu setelah yang saat ini dimintai keterangan sudah selesai, nanti penyidik akan gelar perkara apakah bisa dinaikan ke penyidikan atau tidak dilihat dari hasil penyelidikan. Karena penyidik harus menemukan dua alat buktinya, dan bisa menemukan perbuatan melawan hukumnya niat jahatnya dalam konteks hukum yah," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun aksi unjuk rasa rencananya akan digelar oleh sejumlah ormas.
Baca SelengkapnyaKini, Panji Gumilang ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaSalah satu anggota polisi yang diperiksa yakni Kapolsek Mampang, Kompol Edy Purwanto
Baca SelengkapnyaPemanggilan itu dilakukan setelah viral vidro di media sosial terkait pembubaran diskusi dilakukan sekelompok orang diduga preman
Baca SelengkapnyaMassa yang hadir mulai dari kalangan anak muda hingga ibu-ibu sambil membawa bendera merah putih dan kompak mengenakan pakaian putih.
Baca SelengkapnyaPengakuan itu disampaikan Rizieq saat berceramah pada acara Istighosah Kubro Persaudaraan Alumni (212).
Baca SelengkapnyaPanji hadir dikawal ajudan dan kuasa hukum. Menggunakan kemeja biru dan peci berwarna hitam, dia sempat mengacungkan jempol.
Baca SelengkapnyaPondok Pesantren Al-Zaytun Indramayu, Jawa Barat, kembali didatangi demonstran pada Kamis 6 Juli sore. Ratusan polisi disiagakan.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya menerima laporan dari stafsus Arsjad Rasjid, Arif Rahman ke Polda Metro Jaya atas dugaan Pengeroyokan oleh Umar Kei.
Baca SelengkapnyaEmpat tersangka baru yakni berinisial YL (24), WSL (28), FMC (24), dan RAS.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan dilakukan, setelah Panji Gumilang ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penistaan agama.
Baca SelengkapnyaSosok wanita itu saat salat idulfitri di saf laki-laki viral di media sosial.
Baca Selengkapnya