Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polda Metro masih kaji pelibatan pak 'Ogah' bantu atur lalu lintas

Polda Metro masih kaji pelibatan pak 'Ogah' bantu atur lalu lintas Pak Ogah atur lalu lintas akibat excavator mogok. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Polda Metro Jaya berencana menggandeng warga biasa atau pak 'Ogah' buat diberdayakan membantu mengatur lalu lintas di sejumlah ruas jalan ibu kota. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, rencana itu hingga kini masih dikaji oleh pihaknya.

"Soal pak 'Ogah' ini, rencana akan diberdayakan, tapi artinya diberdayakan untuk membantu. Tentu ini masih dikaji ya," katanya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (8/8).

Menurutnya, proses untuk mewujudkan rencana itu masih panjang. Sebab, membutuhkan kajian soal jumlah dan lainnya.

"Tentu ini kan belum selesai ya, masih kami sesuaikan lagi secara pasti berapa jumlahnya. Karena ini masih panjang ya. Perlu koordinasi dengan jajaran terkait," kata Argo.

Sebelumnya diketahui, guna mengantisipasi kemacetan yang lebih parah atas banyaknya infrastruktur dibangun, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memperbanyak personel di sejumlah titik rawan seperti di Kuningan dan juga Mampang, Jakarta Selatan. Selain itu, polisi juga akan menggandeng pak 'Ogah' untuk membantu lancarkan lantas.

"Kita namakan mereka itu Supertas, sukarelawan pengatur lalu lintas. Jadi mereka akan kita kerjakan, itu program yang akan dibicarakan, dipresentasi. Nanti dia akan pakai seragam," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra ketika ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jumat (21/7) lalu.

Nantinya, selain di Kuningan juga Mampang, mereka akan ditempatkan di sejumlah titik. Personel Supertas itu pun nantinya akan difasilitasi dengan perlengkapan seperti seragam dan perlengkapan lainnya.

"Kalau mengenai upah atau gaji, hal ini masih dibicarakan. Itu kita minta beberapa perusahaan untuk menggaji dia. Iya melalui CSR (Company Social Responsibility) itu, nanti kita minta untuk (memberi upah) pengatur lalu lintas," ujarnya.

Sementara itu, Supertas juga akan menjaga juga mengawasi trotoar untuk memaksimalkan para pejalan kaki. Mereka pun berfokus mengawasi dua hal, yakni pemotor yang melewati trotoar dan melawan arus.

"Ada anggota (polisi) di situ. Kita tilang. Kalau kita berlakukan Perda bisa satu tahun kurungannya. Kalau menurut perda itu. Ditilang maksimal juga," pungkas Halim. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Kumpulkan Puluhan Pak Ogah di Pekanbaru, Ini Tujuannya
Polisi Kumpulkan Puluhan Pak Ogah di Pekanbaru, Ini Tujuannya

Sejak direkrut menjadi Supeltas, Pak Ogah sudah resmi bisa bertugas di u-turn yang ada di Pekanbaru.

Baca Selengkapnya
Amankan Pendaftaran Cagub-Cawagub di KPU DKI, Polda Metro Terjunkan 1.088 Personel Gabungan
Amankan Pendaftaran Cagub-Cawagub di KPU DKI, Polda Metro Terjunkan 1.088 Personel Gabungan

Diterjukannya ribuan personel tersebut dalam rangka pengamanan Operasi Mantap Praja Jaya 2024

Baca Selengkapnya
Satgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet
Satgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet

Petugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.

Baca Selengkapnya
Kapolda Metro Jaya ke Anak Buah: Jangan Sakiti Masyarakat!
Kapolda Metro Jaya ke Anak Buah: Jangan Sakiti Masyarakat!

Dalam operasi itu turut melibatkan sebanyak 2.938 personel gabungaN.

Baca Selengkapnya
Aturan Pembatasan Kendaraan di Jakarta Rampung Akhir Tahun, Ada Pembatasan Usia dan Jumlah Kendaraan
Aturan Pembatasan Kendaraan di Jakarta Rampung Akhir Tahun, Ada Pembatasan Usia dan Jumlah Kendaraan

Zulkifli menjabarkan dampak kerugian yang timbul akibat kemacetan yang ada di Jakarta tembus Rp100 triliun per tahun.

Baca Selengkapnya
Polri Bentuk Tim Urai Kemacetan Saat Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024
Polri Bentuk Tim Urai Kemacetan Saat Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024

Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol. Aan Suhanan mengatakan, tim pengurai akan ada di setiap polda bertugas menyelesaikan permasalahan arus lalu lintas.

Baca Selengkapnya
Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud, Ini Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir Sekitar Simpang Lima Semarang
Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud, Ini Rekayasa Lalin dan Kantong Parkir Sekitar Simpang Lima Semarang

Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan melakukan kampanye akbar terbuka di Kota Semarang, Sabtu (10/2).

Baca Selengkapnya
Ada Rekayasa Lalulintas saat Apel Operasi Mantap Brata di Mako Brimob, Ini Jalur Alternatif buat Pengendara
Ada Rekayasa Lalulintas saat Apel Operasi Mantap Brata di Mako Brimob, Ini Jalur Alternatif buat Pengendara

Rekayasa lalulintas dilakukan mulai pukul 06.00-11.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Aturan Pembatasan Kendaraan Pribadi di DKI Jakarta Segera Terbit
Aturan Pembatasan Kendaraan Pribadi di DKI Jakarta Segera Terbit

Pembatasan kendaraan pribadi di Jakarta bertujuan untuk mendorong penggunaan transportasi umum, mengatasi kemacetan, dan mengurangi emisi gas buang.

Baca Selengkapnya
Polisi akan Tilang Motor yang Tak Lolos Uji Emisi
Polisi akan Tilang Motor yang Tak Lolos Uji Emisi

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Asep Kuswanto mengungkapkan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan penilangan bagi kendaraan

Baca Selengkapnya
Operasi Mantap Praja Jaya 2024 Amankan Pilkada Jakarta, 87.538 Aparat Dikerahkan
Operasi Mantap Praja Jaya 2024 Amankan Pilkada Jakarta, 87.538 Aparat Dikerahkan

Polda Metro Jaya siap mengamankan Pilkada 2024 seperti pemilihan gubernur, bupati dan wali kota.

Baca Selengkapnya
Ada Pelantikan Anggota DPR Pagi Ini, Catat Rekayasa Lalu Lintas Sekitar Senayan
Ada Pelantikan Anggota DPR Pagi Ini, Catat Rekayasa Lalu Lintas Sekitar Senayan

Rekayasa lalu lintas ini untuk mendukung pelantikan anggota DPR/MPR/DPD RI periode 2024-2029.

Baca Selengkapnya