Polda Papua Barat Cari Penembak Rombongan Kapolres Maybrat
Merdeka.com - Polda Papua Barat masih menyelidiki insiden penembakan terhadap rombongan Kapolres Maybrat Kompol Bernadus Okoka. Mereka berupaya mengidentifikasi dan memburu pelakunya.
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi menjelaskan, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) belum pernah terdeteksi di kawasan Distrik Aifat Timur Jauh, Kabupaten Maybrat. Di sana hanya ada kelompok dari organisasi Komite Nasional Papua Barat (KNPB).
"Di sekitar situ belum ada KKB. Hanya ada kelompok organisasi KNPB, salah satu organisasi yang prokemerdekaan," kata Adam ketika dikonfirmasi merdeka.com Rabu (12/5).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
Adam mengatakan, belum bisa memastikan apakah serangan itu dilakukan KKB atau KNPB. Pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan tim di lapangan. Mereka telah memeriksa saksi-saksi.
"Tapi apakah pelaku dari kelompok itu atau bukan masih kita dalami, sehingga masih kita sebut OTK (orang tak dikenal)," jelasnya.
Sebelumnya, Rombongan Kapolres Maybrat Kompol Bernadus Okoka ditembaki orang tak dikenal. Total tiga tembakan mengenai kendaraan rombongan pada 10 Mei 2021.Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa itu.
Penembakan terjadi pada Senin (10/5) sekitar pukul 15.58 Wit saat kendaraan rombongan Kapolres Maybrat melintasi jembatan yang berjarak sekitar 200 meter dari pertigaan Jalan Distrik Aifat Timur Jauh, Kabupaten Maybrat.
Insiden itu terjadi saat rombongan Kapolres Maybrat dalam perjalanan pulang setelah membagikan sembako kepada masyarakat Kampung Aisya Distrik Aifat Timur.
Berdasarkan laporan kronologis yang diterima, terjadi tiga kali letusan senjata api dari arah kanan. Satu tembakan mengenai spion depan kanan mobil Fortuner dan satu tembakan lagi mengenai bodi mobil."Rombongan petugas sempat membalas tembakan ke arah pelaku penembakan," jelas Adam.
Dia menambahkan, Kapolda Papua Barat Irjen Tornagogo Sihombing telah memberikan atensi khusus dan memerintahkan jajaran di Polres Maybrat agar meningkatkan kewaspadaan saat melakukan tugas maupun dalam menyelidiki motif di balik teror penembakan itu."Ini jadi perhatian khusus Polda Papua Barat kepada seluruh polres jajaran agar tingkatkan kewaspadaan dalam bertugas," ucap Adam.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TNI melakukan pengejaran anggota OPM yang melakukan penembakan terhadap prajurit di Dekai,
Baca SelengkapnyaSatu anggota Brimob terluka akibat tembakan KKB. Dia langsung mendapatkan perawatan.
Baca SelengkapnyaSatgas Yonif Diadang Orang Tak Dikenal di Maybrat Papua, Pelaku Diduga 5 Orang
Baca SelengkapnyaApabila benar korban ditembak ketika sedang menjalankan tugasnya sebagai aparat penegak hukum, kasus ini juga bisa dilihat sebagai obstruction of justice.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu dua pelaku yang masih buron. Mereka telah masuk DPO.
Baca SelengkapnyaPelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaKKB sebelumnya telah mengancam keamanan di wilayah Intan Jaya selama tiga hari berturut-turut.
Baca SelengkapnyaKKB Papua sempat kontak senjata dengan Satgas TNI-Polri
Baca SelengkapnyaSeorang warga tewas ditembak KKB yang menyerang Polsek Homeyo di Kampung Pogapa, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Selasa (30/4).
Baca SelengkapnyaAcara bakar batu di Puncak Papua berujung penembakan pos Raider
Baca SelengkapnyaKapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar Irjen Suharyono mengatakan, sejumlah saksi diperiksa penyidik Propam Polda Sumbar terkait insiden tersebut.
Baca Selengkapnya