Polda Sulsel ringkus tiga warga Malaysia sindikat pengedar narkoba
Merdeka.com - Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan menangkap tiga orang warga negara Malaysia keturunan India yang merupakan sindikat pengedar narkoba. Dari tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa satu kilogram sabu.
Kapolres Parepare, AKBP Alan G Abast yang dikonfirmasi, Rabu siang, (18/5) menjelaskan, dua warga Malaysia berdarah India itu diamankan pagi tadi di sebuah hotel. Keduanya tidak memberikan perlawanan. Mereka masing-masing dengan inisial Ks, (21 thn) dan T, (26 thn).
"Tadi pagi sekira pukul 09.00 wita, saya ditelepon oleh AKBP Edi Tarigan dari Polda Sulsel. Diminta untuk melakukan penangkapan terhadap dua orang itu yang diduga berada di wilayah Parepare, pengembangan dari kasus tertangkapnya seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Malaysia yang diamankan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Senin lalu," jelas AKBP Alan G Abast.
-
Kenapa 37 orang warga Makassar ditangkap di Madinah? Sebanyak 37 orang warga Kota Makassar diamankan Askar, polisi Arab Saudi karena coba masuk ke Kota Madinah untuk melaksanakan ibadah haji.Tiga puluh tujuh orang tersebut diamankan oleh Askar Arab Saudi karena tidak menggunakan visa haji.
-
Kapan 37 warga Makassar ditangkap di Madinah? 'Jadi kemarin hari Sabtu (1/6/2024) ada 37 warga Indonesia dan informasi yang kami dapat adalah warga Makassar yang ditangkap di Madinah.
-
Siapa yang menangkap 37 warga Makassar di Madinah? Sebanyak 37 orang warga Kota Makassar diamankan Askar, polisi Arab Saudi karena coba masuk ke Kota Madinah untuk melaksanakan ibadah haji.Tiga puluh tujuh orang tersebut diamankan oleh Askar Arab Saudi karena tidak menggunakan visa haji.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
Setelah diketahui keberadaannya di salah satu hotel, kata Alant yang memimpin langsung penangkapan itu bersama Kasat Reskrim AKP Nugraha Pamungkas, langsung dilakukan penggeledahan. Tidak ditemukan barang bukti yang terkait bisnis illegal narkoba namun paspornya menunjukkan jika keduanya buronan jaringan dari WNA yang sebelumnya ditangkap di Makassar.
Pukul 13.00 Wita tadi, AKBP Edi Tarigan bersama timnya tiba di Parepare dan selanjutnya membawa dua WNA ini ke Mapolda Sulsel di Makassar.
Adapun AKBP Edi Tarigan, Kasubdit I Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel yang juga dikonfirmasi membenarkan, yang ditangkap di Parepare itu pengembangan dari kasus tertangkapnya seorang WNA berinisial SS, (29 thn). Tertangkap di bandara dengan barang bukti sabu seberat 1 kilogram yang terdeteksi dalam tas bagasinya.
Kejadiannya Senin (16/5) pukul 18.10 wita di ruang pemeriksaan Bea Cukai di terminal kedatangan. Tiba di bandara internasional Sultan Hasanuddin Hasanuddin dari Kuala Lumpur menggunakan pesawat Air Asia, nomor penerbangan AK 330. Tasnya terdeteksi mencurigakan saat melintasi X-ray didukung gestur tubuh WNA bernama SS ini yang juga mencurigakan. Alhasil setelah tasnya diperiksa, ditemukan sabu 1 kg.
"Tiga WNA ini sindikat internasional dan kini kita sementara kembangkan," tandasnya. (mdk/amn)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaDia menyelundupkan narkoba untuk melewati pengecekan hingga berhasil dibawa ke kabin pesawat.
Baca SelengkapnyaSuyudi mengatakan, kedua tersangka mengakui adanya gudang penyimpanan sabu di Cluster Debang, Taman Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPensiunan ASN ini tercatat sebagai warga Jakarta Utara. Dia mengaku mendapatkan sabu-sabu dari istrinya.
Baca SelengkapnyaDua orang tersangka beserta barang bukti berupa 40 Kg sabu dan 26.019 ekstasi disita polisI
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar.
Baca SelengkapnyaInformasi diterima merdeka.com, kedua personel Polres Pelabuhan Makassar tersebut ditangkap tim Paminal Propam Polda Sulsel pada Senin (31/8).
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku mengedarkan narkoba berasal dari jaringan peredaran sabu-sabu dari Malaysia.
Baca SelengkapnyaKasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaBeragam modus penyelundupan narkoba jaringan internasional berhasil dibongkar
Baca Selengkapnya