Polda Sultra buru kawanan perampok emas 3 Kg di Kolaka
Merdeka.com - Aparat Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) sedang memburu pelaku perampokan tiga kilogram emas milik penjual emas di Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur. Kapolda Sultra Brigjen Pol Arkian Lubis mengatakan pelaku perampokan emas di Ladongi tersebut membawa kabur emas milik korban dengan menggunakan kendaraan roda empat.
"Petugas kita akan melacak pelaku melalui kendaraan yang digunakan saat membawa kabur barang milik korban, yang jenis mobilnya sudah kami ketahui," kata Arkian Lubis seperti dikutip dari Antara, Sabtu (7/12).
Meski belum mengetahui identitas dan ciri-ciri pelaku, Kapolda optimis petugas polisi bisa meringkus pelaku perampokan tersebut melalui pelacakan mobil yang digunakan para pelaku.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Di mana aksi pencurian emas itu terjadi? Dalam unggahan tersebut, terlihat sebuah momen ketika gerombolan ibu-ibu yang tengah membeli emas di salah satu toko perhiasan.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Siapa yang mencuri emas di toko perhiasan? Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi ibu-ibu yang mencuri emas di toko perhiasan.
-
Apa yang dicuri di toko ponsel Pekanbaru? Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta. Sebanyak 41 unit Iphone dan Macbook Air serta sejumlah handphone lainnya lenyap digondol pelaku.
"Saya yakin dengan kerja keras intel polisi, pelaku perampokan emas tersebut bisa segera ditangkap," katanya.
Penjual emas di Ladongi, Kolaka Timur bernama H Rahman (40), Kamis (5/12) malam, mengalami perampokan. Selain membawa kabur tiga kilogram emas, pelaku juga menjarah dua buah Hp, Nokia dan BlackBerry, serta uang tunai sebanyak Rp 7 juta.
Setelah mengalami peristiwa perampokan tersebut, korban, H Rahman, langsung melapor ke Polsek Labandia, Kolaka Timur. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Identitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaDirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.
Baca SelengkapnyaKorban mengaku kehilangan 73 suku atau 490 gram emas, empat unit ponsel, dua tabung gas elpiji 3 kg, dan uang Rp8,2 juta
Baca SelengkapnyaSaat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca SelengkapnyaKorban mendapati kondisi rumahnya dalam keadaan berantakan.
Baca SelengkapnyaBiasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaBerdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh
Baca SelengkapnyaSaat kejadian mereka berbagi peran. AB bertugas menggiring korban menuju toilet untuk buang air kecil.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca Selengkapnya