Polda Sumut Kerahkan 2/3 Kekuatan untuk Amankan Natal dan Tahun Baru
Merdeka.com - Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) mengerahkan 2/3 kekuatannya untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2019. Terdapat sekitar 15.000 personel yang akan dilibatkan dalam Operasi Lilin Toba 2018.
"Jumlah personel Polda Sumut ada 22.000 orang, jadi ada sekitar lebih dari 15.000 personel yang terlibat pengamanan," kata Irjen Pol Agus Andrianto, Kapolda Sumut, Jumat (14/12).
Dalam operasi pengamanan Natal 2018 dan malam pergantian tahun, personel Polda Sumut akan dibantu unsur TNI. Mereka akan bahu-membahu menjaga rumah ibadah dan pusat-pusat keramaian.
-
Mengapa kembang api dibuat pertama kali? Mereka sebenarnya mencari resep untuk hidup kekal, tapi apa yang mereka ciptakan tetap mengubah dunia.
-
Bagaimana cara merayakan Hari Pemadam Kebakaran? Perayaan ini biasanya melibatkan serangkaian acara dan kegiatan yang dirancang untuk membangun kesadaran akan peran penting pemadam kebakaran dalam masyarakat.
-
Kapan kembang api pertama kali dibuat? Menurut American Pyrotechnics Safety and Education Foundation, pada sekitar tahun 800 M, para alkemis Tiongkok mencampurkan senyawa, belerang, dan arang untuk menghasilkan bubuk mesiu mentah.
-
Apa tujuan Hari Pemadam Kebakaran? Tujuan Hari Pemadam Kebakaran Sedunia adalah untuk menghormati dan mengapresiasi peran dan kontribusi yang diberikan oleh para pemadam kebakaran dalam melindungi masyarakat dari ancaman kebakaran.
-
Apa yang dibakar massa? Tampak beberapa massa sedang membakar motor. Tak jelas motor siapa yang dibakar, yang jelas motor yang dibakar tak hanya satu.
-
Kenapa api unggun harus jauh dari sungai? Hal lain yang perlu diperhatikan saat menyalakan api unggun yakni harus jauh dari sumber mata air seperti sungai dan danau. Abu dari kayu bakar dan residu asap bisa saja mengontaminasi air sungai dan danau yang bersih.
"Kita bersama Pangdam I/BB, Pangkosek dan Danlantamal siap memberi rasa aman kepada masyarakat Sumut," sambung Agus.
Soal penggunaan kembang api dan petasan di malam pergantian Tahun baru, Agus menegaskan ada pasal yang melarang penggunaan kembang api dengan ukuran di atas 2 inci. Karenanya dia meminta kesadaran masyarakat untuk turut menjaga situasi kondusif.
"Pemkot Medan kalau tidak salah juga bakal menyelenggarakan pesta kembang api. Intinya mohon kesadaran bersama untuk menjaga Sumatera Utara. Tanpa dukungan masyarakat, kita akan sulit mewujudkannya," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepanjang Jalan MH Thamrin-Jenderal Sudirman telah dijaga ketat oleh pasukan Brimob jelang perayaan malam tahun baru 2024.
Baca SelengkapnyaSementara bagi pengendara mobil, diimbau untuk memasuki Jalur Puncak sebelum jam tersebut.
Baca SelengkapnyaWarga mengevakuasi mereka ke rumah sakit terdekat. Namun karena keterbatasan peralatan, keduanya dirujuk ke Palembang.
Baca SelengkapnyaPersonel keamanan nantinya akan ditempatkan di sekitar Gedung DPR untuk mencegah massa masuk ke dalam gedung.
Baca SelengkapnyaPeredaran pil ekstasi diperkirakan akan meningkat jelang malam pergantian tahun.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaPerwira pengendali akan melakukan pengecekan terhadap personel sebelum mengawal massa.
Baca SelengkapnyaSelain itu, masyrakat dilarang untuk tidak bermain petasan.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan tilang manual bakal ditiadakan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPolri menyiapkan 79.000 pasukan yang akan dilibatkan dalam operasi ini. Selain itu, dari unsur TNI menyiapkan 59.000 personel di seluruh Indonesia
Baca SelengkapnyaBagi masyarakat yang nobar diimbau untuk tidak membawa petasan
Baca Selengkapnya