Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polemik banci jadi imam salat di buku fiqih

Polemik banci jadi imam salat di buku fiqih buku fiqih kontroversial. ©2016 merdeka.com/irwanto

Merdeka.com - Polemik banci menjadi imam dalam salat berjamaah mencuat dalam buku fiqih sekolah Madrasah di Palembang, Sumatera Selatan. Di buku itu ditulis bahwa seorang banci dibolehkan menjadi imam salat.

Kasubag Inmas Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sumsel Saefuddin Latief mengungkapkan, pihaknya mendapat informasi beredarnya buku tersebut dari wali murid yang mengaku resah karena di dalamnya memuat ajaran kontroversial.

Buku itu beredar di tiga MI (setingkat SD) di Palembang, yakni MI Khalifah dan Fatonah di kawasan Maskarebet, Talang Kelapa, dan MI Izzatuna di Jalan Tanjung Api-api, Palembang.

"Laporan yang baru kita terima ada tiga MI, semuanya di Palembang, untuk yang lainnya belum tahu. Kalau beredarnya sudah lama," kata Saefuddin.

Saefuddin memaparkan, buku fiqih itu merupakan bacaan tambahan murid kelas II MI yang diterbitkan Yudhistira kurikulum 2008. Pada halaman 82, terdapat kalimat secara yang gamblang, memperbolehkan banci sebagai imam salat.

"Di poin ketiga syarat menjadi imam, yakni banci apabila seluruh makmumnya perempuan. Ini yang bikin wali murid resah," terang Saefuddin.

Dari keterangan para guru, masih kata Saefuddin, buku itu tidak termasuk dalam buku pedoman wajib murid. Penerbit langsung menjual ke sekolah-sekolah tanpa berkoordinasi dengan Kementrian Agama Sumatera Selatan.

buku fiqih kontroversial"Penyaluran buku itu tidak lewat kami, karena bukan buku wajib. Kami masih mencari sekolah mana lagi yang beredar buku itu," ujar Saefuddin.

Meski sudah cukup meresahkan wali murid sejumlah Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Palembang, buku fiqih tersebut hingga kini belum ditarik. Alasannya, pihak terkait belum mendapat perintah dari Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin.

"Temuan itu sudah disampaikan ke Kementerian Agama RI untuk dilakukan pengkajian. Masih dikaji Kemenag RI, jadi belum ditarik, belum ada instruksi," ujar Saefudin.

Saefuddin mengimbau para anak didik dan wali murid tidak menggunakan buku itu sebagai acuan, dan juga meminta supaya tidak terpancing dengan hasutan pihak ingin memperkeruh suasana.

"Tetap aman dan kendalikan emosi, karena masalah ini sedang ditindaklanjuti," pinta Saefudin. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengadilan Inggris Tetapkan Siswa Muslim Dilarang Salat di Lapangan Sekolah, Ini Alasannya
Pengadilan Inggris Tetapkan Siswa Muslim Dilarang Salat di Lapangan Sekolah, Ini Alasannya

Hakim menolak argumen dari murid tersebut dan mendukung keputusan sekolah.

Baca Selengkapnya
Pesantren di Kediri Tempat Santri Banyuwangi Tewas Dianiaya Belum Miliki Izin Pesantren
Pesantren di Kediri Tempat Santri Banyuwangi Tewas Dianiaya Belum Miliki Izin Pesantren

Kanwil Kemenag Jawa Timur tidak bisa melakukan tindakan secara administrasi dan menyerahkan ke polisi.

Baca Selengkapnya
Menengok Lokasi Ponpes Ilegal di Semarang yang Disalahgunakan Pimpinan untuk Mencabuli Santriwati
Menengok Lokasi Ponpes Ilegal di Semarang yang Disalahgunakan Pimpinan untuk Mencabuli Santriwati

Akses jalan menuju pesantren cukup sempit dan menanjak. Lokasinya juga berada di antara rumah-rumah warga.

Baca Selengkapnya
Cerita Mahfud Jabat Ketua MK, Pernah Batalkan UU Badan Hukum Pendidikan karena Ancam Kelangsungan Pondok Pesantren
Cerita Mahfud Jabat Ketua MK, Pernah Batalkan UU Badan Hukum Pendidikan karena Ancam Kelangsungan Pondok Pesantren

Mahfud menegaskan keberpihakannya kepada lembaga pendidikan pondok pesantren.

Baca Selengkapnya
PNS Situbondo Diperiksa Usai Diduga Kampanye saat Beri Bantuan ke Masjid
PNS Situbondo Diperiksa Usai Diduga Kampanye saat Beri Bantuan ke Masjid

Imam ditengarai terlibat politik praktis dalam Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
DMI: Tidak Boleh Ada Kampanye di Masjid!
DMI: Tidak Boleh Ada Kampanye di Masjid!

DMI juga melarang lingkungan sekitar masjid dipakai untuk memasang alat peraga kampanye hingga baliho.

Baca Selengkapnya
Viral Guru Sindir Wali Murid Tukang Protes
Viral Guru Sindir Wali Murid Tukang Protes

Aksi guru ini diduga maraknya kekerasan yang dilakukan wali murid.

Baca Selengkapnya
Dugaan Jual Beli Buku dan Seragam di Sekolah Gegerkan Masyarakat, DPRD Situbondo Ungkap Temuannya
Dugaan Jual Beli Buku dan Seragam di Sekolah Gegerkan Masyarakat, DPRD Situbondo Ungkap Temuannya

Dugaan jual beli buku dan seragam di sekolah Situbondo menggegerkan masyarakat. Begini faktanya.

Baca Selengkapnya
Sebelum Ricuh, Ustaz Syafiq Pernah 5 Kali Isi Pengajian di Masjid Assalam Purimas
Sebelum Ricuh, Ustaz Syafiq Pernah 5 Kali Isi Pengajian di Masjid Assalam Purimas

Kericuhan yang terjadi pada Kamis malam itu, sebelumnya tak pernah terjadi.

Baca Selengkapnya
Kukuhnya Gus Fatih Bantah Santri Bintang asal Banyuwangi Tewas Dianiaya Senior: Terpeleset di Kamar Mandi!
Kukuhnya Gus Fatih Bantah Santri Bintang asal Banyuwangi Tewas Dianiaya Senior: Terpeleset di Kamar Mandi!

Seorang santri ponpes Al-Hanafiyyah Kediri meninggal dunia usai dianiaya senior

Baca Selengkapnya