Polemik Kurikulum 2013, Gus Ipul usul rembuk pendidikan nasional
Merdeka.com - Pro-kontra penghentian Kurikulum 2013 oleh Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Menengah, disikapi serius Pemprov Jawa Timur. Bahkan, Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menggagas perlunya diadakan rembuk pendidikan nasional.
"Jatim siap menjadi tuan rumah (rembuk pendidikan nasional) dengan menghadirkan seluruh stake holder pendidikan. Kalau perlu kita undang juga Anies Baswedan maupun M Nuh," ucap Gus Ipul di Surabaya, Sabtu (13/12).
Menurut Gus Ipul, rembuk pendidikan nasional diperlukan, agar sekolah tidak menjadi korban kebijakan pemerintah yang dinilai terlalu gegabah. "Karena itu, harusnya solusi pro-kontra ini dikembalikan ke pihak sekolah. Caranya, sekolah bisa mengajukan surat ke pemerintah melalui Diknas setempat," tandasnya.
-
Mengapa Gus Ipul ditunjuk sebagai Mensos? Sementara alasan Jokowi menunjuk dirinya, Gus Ipul menduga karena ada rasa kepercayaan sehingga diminta ikut menata masa transisi kepemimpinan Jokowi saat ini dan presiden yang akan datang.
-
Apa tugas Gus Ipul sebagai Mensos? 'Ya sesuai SK tadi yang sudah dibacakan. Kita coba membantu dari waktu yang tersisa apa yang ada sesuai arahan Presiden,' jelas dia.
-
Siapa yang menunjuk Gus Ipul sebagai Mensos? Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dilantik sebagai Menteri Sosial sebagai pengganti Tri Rismaharini. Meski dilantik Jokowi sebagai menteri, dia mengklaim tak ada janji serupa yang ditawarkan padanya di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.
-
Kenapa Anies-Cak Imin datang ke KPU? 'Ini sebuah proses bernegara dan kita menghormati proses bernegara ini hingga tuntas. Karena itulah kami bersama di sini menghormati proses dan ini semua kami kerjakan dengan tanpa melupakan dan ingin mengingatkan pada semua bahwa pada sidang MK kemarin,' kata Anies.
-
Siapa yang dijemput Anies? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
Sementara itu, anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, M Eksan menuturkan, persoalan kurikulum, hendaknya dikembalikan pada pelaksananya.
"Dalam persoalan proses belajar mengajar, guru merupakan key person. Bila tugas dan tanggung jawab terlalu fokus menyiapkan administrasi mengajar, bukan pada proses belajar mengajarnya, maka prosesnya tidak akan maksimal," terangnya.
Ketua DPC Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Jember ini menyatakan, implementasi kurikulum sangat bergantung pada kesiapan seorang guru. Dalam konteks pelaksanaan Kurikulum 2013 dengan segala kelebihan dan kekurangannya, kata Eksan, semestinya, siap atau tidak siap, para guru harus siap.
"Ini tuntutan profesionalisme. Guru tidak boleh jumud (statis). Dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat. Media pembelajaran juga berkembang bersamaan revolusi informasi dan komunikasi. Guru harus mengikuti perkembangan yang ada. Tentu sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing," papar Eksan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peserta Pra-Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama meminta Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mundur dari jabatannya.
Baca SelengkapnyaBerikut jejak politik Gus Ipul Mensos pengganti Risma yang baru dilantik Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengaku telah menerima undangan dari Komisi X DPR RI untuk membahas anggaran Kemendikbud Ristek tahun 2025.
Baca SelengkapnyaMeski istimewa, pasangan Anies-Cak Imin (Amin) tidak serta-merta mengantongi suara santri NU.
Baca SelengkapnyaGus Ipul heran dengan respons Cak Imin. Dia tak merasa ada kesalahan ketika mengaja PKB kembali ke pangkuan dan jalan yang sama dengan PBNU.
Baca SelengkapnyaNamun, dukungan tersebut langsung dibatalkan karena sang jagoan berpasangan dengan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Baca SelengkapnyaMaftuch menyebut, orientasi politik dan tujuan jabatan politik melekat di memori warga NU terhadap sosok Gus Ipul.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengajak seluruh warga Maluku Utara (Malut) untuk mendukung perubahan.
Baca SelengkapnyaUsulan itu dibahas ketika dirinya masih menjabat menteri pendidikan
Baca SelengkapnyaAnies menilai kesuksesan pendidikan ditentukan oleh guru yang berkualitas, bukan kurikulum yang diotak-atik.
Baca SelengkapnyaKhalid merinci salah satu alasan kenapa Anies tidak boleh menjadi pembicara karena Rektorat UGM menilai sosok Anies tokoh sarat unsur politik.
Baca SelengkapnyaCalon presiden dan calon wakil presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), menghadiri pembukaan Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional
Baca Selengkapnya