Polemik Ponpes Al-Zaytun, Ridwan Kamil Tunggu Arahan Kemenag dan MUI
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, polemik Lembaga Pendidikan Al-Zaytun lebih pantas ditangani pemerintah pusat. Meski begitu, Ridwan Kamil akan merumuskan penyelesaian masalah yang terjadi di pondok pesantren yang terletak di Indramayu tersebut.
Menurut dia, ada sejumlah hal yang tidak bisa dilakukan pemerintah daerah terkait Al-Zaytun. Hal ini pun berlaku dengan dugaan kesesatan yang kerap muncul dan dikaitkan dengan Al-Zaytun di Indramayu.
"Wilayah fiqih itu ada di wilayah Majelis Ulama Indonesia, jadi kami sedang berkoordinasi, kami menunggu fatwa dari MUI kira-kira kalau fatwanya menyatakan harus ada tindakan secara keagamaan maka pemerintah Jawa Barat akan melakukan sebuah ukuran, karena urusan agama kemudian urusan fiskal, hubungan luar negeri, yustisi, pertahanan dan keamanan itu wilayah pemerintah pusat," kata Ridwan Kamil, Kamis (15/6).
-
Kenapa Tuan Residen melarang Masjid Al-Mahmudiyah Suro? Berdiri pada era Kolonial tentu bukan hal yang mudah. Tuan Residen pada waktu itu menyatakan bahwa masjid ini tidak diperbolehkan sebagai tempat untuk menyampaikan dakwah Islam. Mereka takut dan khawatir apabila masyarakat Palembang akan 'memberontak' Belanda.
-
Apa masalah yang ditemukan Muhaimin Iskandar di tenda jemaah Indonesia? Dalam sidak ini Muhaimin mendengarkan sejumlah keluh kesah dan menemukan beberapa catatan seperti tenda yang tidak ideal. Dia mencontohkan di mana jumlah jemaah lebih banyak dari kapasitas tenda. Hal ini menjadi bahan evaluasi yang harus dilakukan agar tidak berulang. Muhaimin juga menyoroti fasilitas toilet yang minim sehingga jemaah harus antre sampai dua jam serta kebersihan yang tidak terjaga.
-
Kenapa harus menghindari akhlak mazmumah? Menghindari akhlak mazmumah atau perilaku tercela merupakan bagian penting dalam upaya seorang muslim untuk mencapai kehidupan yang penuh berkah dan ridha Allah SWT. Akhlak mazmumah tidak hanya merusak hubungan dengan sesama manusia tetapi juga menjauhkan diri dari Allah.
-
Apa yang harus dilakukan untuk terhindar dari orang zalim? Memanjatkan doa agar terhindar dari orang zalim adalah salah satu cara menjaga diri dan orang-orang terdekat Anda.
-
Apa yang diyakini sebagai penyebab gangguan jin? Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering kali menemui situasi di mana dapat diganggu oleh kehadiran jin, setan, atau makhluk supranatural lainnya.Tidak jarang, gangguan tersebut dipicu oleh alasan-alasan seperti rasa iri, dengki, persaingan bisnis, atau bahkan dendam.
-
Bagaimana cara Kenduri Lintas Iman menjaga kerukunan? Kenduri Lintas Iman merupakan salah satu gambaran kerukunan beragama di Kabupaten Bantul. Dengan menghadirkan pemuka agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, Konghucu, dan Penghayat Kepercayaan, kegiatan Kenduri Lintas Iman berupaya untuk senantiasa memelihara atau merawat perbedaan yang ada.
Tunggu Rekomendasi Kemenag dan MUI
Riwan Kamil menuturkan terkait polemik Al-Zaytun ini yang harus turun pertama Kementerian Agama melalui kantor wilayah Kemenag sesuai peraturan perundang-undangan. Sementara untuk urusan kondusifitas, menjaga keamanan dan demonya urusan pemerintah daerah.
"Tapi urusan kurikulum kemudian konten dakwah, fiqih, fatwa itu urusan Kemenag. Jadi kami menunggu rekomendasi dari mereka," kata Ridwan Kamil.
Di singgung mengenai rekomendasi dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat mengenai tim khusus untuk melakukan penyelidikan di Al-Zaytun, Ridwan Kamil meresponnya dengan segera melakukan rapat.
"Saya akan rapatkan tindakan apa yang kami lakukan," kata Ridwan Kamil.
MUI Bentuk Tim Khusus Selidiki Indikasi Ponpes Al-Zaytun Menyesatkan & Menyimpang
MUI Jawa Barat beraksi menyikapi banyaknya kabar miring terkait Pesantren Al-Zaytun di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. MUI akan membentuk tim menyelidiki aktivitas pesantren itu.
Tim terdiri dari MUI, Pemprov Jabar, Polda Jabar hingga Kodam III Siliwangi sesuai hasil rapat yang berlangsung sepekan lalu. Hanya saja, belum ada kepastian kapan tim dibentuk dan bekerja.
"Kesimpulannya mau membentuk tim khusus," kata Sekretaris MUI Jabar, Rafani Achyar, Kamis (15/6).
Beberapa hal yang akan diselidiki adalah kurikulum pendidikan yang digunakan lembaga Al-Zaytun. Lalu, dugaan pelecehan seksual hingga sumber operasional pesantren.
Diakuinya, ada indikasi kesesatan yang diduga diajarkan di pesantren. Salah satunya menganggap Indonesia adalah Tanah Suci seperti Makkah.
"Kalau terkait dengan kriteria kesesatan sudah banyak yang menyimpang lah sebetulnya," kata dia.
"Contohnya, salam misalnya mengucapkan Assalamualaikum pakai salam Yahudi gitu kan terus jangan jauh-jauh pergi ke Makkah, Indonesia juga Tanah Suci, nah ujung-ujungnya nanti dia membolehkan haji di sini, itu kan sudah menyimpang itu," tegas dia.
Dia belum merinci siapa yang akan menjadi ketua dalam tim itu. Namun, MUI berencana mengusulkan dari pemda yang membidangi Kesbangpol.
"Nanti anggotanya dari Kodam, dari Polda, dari kemenag, dari MUI bahkan saya mengusulkan dari ormas Islam di Jabar juga dimasukkan sebagai anggota tim, supaya lebih kuat.
Dia menegaskan MUI Jabar sudah memberikan rekomendasi pada Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengenai penuntasan masalah yang diduga hadir di Al-Zaytun.
"Jadi pandangannya, kami juga Jabar ingin segera selesai ini kasus Al-Zaytun jangan terus-terusan, Panji Gumilang itu menyampaikan pernyataan yang kontroversial," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Al-Zaytun akan dibina oleh Kementerian Agama. Bagaimana nasib para santri? Lalu kemana para guru akan mengajar?
Baca SelengkapnyaPemprov Jabar menegaskan pihaknya menerapkan prinsip tabayun dalam menyelesaikan polemik Al-Zaytun.
Baca SelengkapnyaMuhadjir mengatakan, polemik Ponpes Al-Zaytun selama ini merupakan kasus individu yang diduga dilakukan pengasuh Panji Gumilang.
Baca SelengkapnyaSelain terafiliasi NII, Ponpes Al-Zaytun berbentuk komune. Hal ini diungkapkan Menko PMK Muhadjir Effendy.
Baca SelengkapnyaGubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa aset-aset Pondok Pesantrean Al-Zaytun, Indramayu, Jawa Barat sudah dibekukan.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menanggapi santai gugatan tersebut. Menurutnya, setiap urusan memiliki konsekuensi hukum dan akan dihadapi.
Baca SelengkapnyaPerkembangan terbaru, polisi menjadwalkan pemeriksaan terhadap delapan saksi terkait kasus TPPU Panji Gumilang.
Baca SelengkapnyaMoeldoko membantah soal tudingan Pendiri Yayasan Pesantren Indonesia (YPI) Imam Supriyanto yang menyebut Moeldoko jadi beking Al-Zaytun.
Baca SelengkapnyaSepanjang Ponpes Al-Zaytun tidak bertentangan dengan aturan hukum, maka tidak ada masalah
Baca SelengkapnyaPPATK masih menganalisis ratusan rekening pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang. Diduga ada transasksi mencurigakan.
Baca SelengkapnyaHal ini bertujuan untuk memberikan payung hukum bagi aparat di lapangan untuk melakukan penindakan.
Baca SelengkapnyaKemenag akan terus melakukan asesmen untuk menemukan satu titik terhadap penilaian atas Ponpes Al-Zaytun.
Baca Selengkapnya