Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi akhirnya membuka TPST Bantar Gebang dari blokade warga

Polisi akhirnya membuka TPST Bantar Gebang dari blokade warga pintu masuk bantar gebang. ©2016 Merdeka.com/adi nugroho

Merdeka.com - Polresta Bekasi Kota akhirnya membuka TPST Bantar Gebang yang sebelumnya ditutup warga. Bahkan polisi akan menangkap siapa saja yang nekat melakukan blokade menghalangi truk sampah DKI membuang sampah.

"Yang menghalangi truk sampah masuk berurusan dengan kami," kata Kapolresta Bekasi Kota Kombes Heri Sumarji, Kamis petang (23/6).

Pembukaan pintu gerbang dilakukan petugas sekitar pukul 16.00 WIB tadi. Sebelumnya, jajaran Kepolisian, pejabat Pemkot Bekasi, dan pengelola melakukan rapat di lokasi dan mencari tahu motif penutupan itu.

"Kami menjamin tidak ada pengadangan lagi. Karena ini urusan pemerintahan dan kaitannya dengan hajat hidup orang banyak," ujar Kapolres.

Usai dibuka, truk sampah DKI yang tertahan kemudian bisa masuk dan membuang sampah ke TPST Bantar Gebang. Tak ada aksi protes lagi dari warga yang sebelumnya menolak.

Seperti diketahui, Pemprov DKI melayangkan SP-3 pada Selasa (21/6) petang. Hal ini diakui oleh pengelola yaitu PT Godang Tua Jaya. Hampir di saat bersamaan, pada Rabu kemarin masyarakat sekitar memblokir pintu masuk TPST Bantar Gebang mulai pukul 12.00, aksi itu berlanjut hingga siang tadi.

Baik pengelola maupun warga membantah bahwa aksi itu berkaitan dengan pemutusan kontrak. Namun, aksi itu berkaitan penolakan warga terhadap rencana swakelola DKI setelah pemutusan kontrak terhadap pengelola.

Alasannya, swakelola pernah dilakukan namun gagal, sehingga menimbulkan dampak sosial yang tinggi di masyarakat sekitar TPST Bantar Gebang. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bubarkan Tawuran di Manggarai, Polisi Temukan Celurit hingga Tombak
Bubarkan Tawuran di Manggarai, Polisi Temukan Celurit hingga Tombak

Tidak ada yang diamankan dari aksi tawuran tersebut karena adanya perlawanan dari para pelaku.

Baca Selengkapnya
Viral Cekcok Warga dan Anggota TNI di Bendungan BKB Semarang, Ini Penjelasan Kapendam
Viral Cekcok Warga dan Anggota TNI di Bendungan BKB Semarang, Ini Penjelasan Kapendam

Viral Cekcok Warga dan Anggota TNI di Bendungan BKB Semarang, Ini Penjelasan Kapendam

Baca Selengkapnya
Malam Mencekam di Dago: Warga Panik, Rumah Didobrak Polisi, Bayi Disembunyikan di Atap
Malam Mencekam di Dago: Warga Panik, Rumah Didobrak Polisi, Bayi Disembunyikan di Atap

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono menjelaskan bahwa penggunaan gas air mata hanya dilakukan untuk membubarkan massa yang memblokade jalan.

Baca Selengkapnya
Akses Gerbang Teras Malioboro 2 Ditutup Berujung PKL dan Petugas Ricuh, Ini Kronologinya
Akses Gerbang Teras Malioboro 2 Ditutup Berujung PKL dan Petugas Ricuh, Ini Kronologinya

Insiden kericuhan sempat terjadi di Teras Malioboro 2 yang berada di Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta, Sabtu (13/7) malam.

Baca Selengkapnya
Beda Kronologi Bentrok di Dago Versi Warga dan Polisi
Beda Kronologi Bentrok di Dago Versi Warga dan Polisi

Polisi memastikan gas air mata hanya ditembakkan ke jalan tidak ke arah permukiman warga.

Baca Selengkapnya
Bentrok Polisi vs Warga Banyuasin Berujung Tragis, 2 Orang Tertembak dan 1 Terlindas Mobil
Bentrok Polisi vs Warga Banyuasin Berujung Tragis, 2 Orang Tertembak dan 1 Terlindas Mobil

Korban tertembak dan terlindas mobil polisi kini dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Tegas di Depan Buruh yang lagi Demo 'Ayo Berunjuk Rasa di Kantor Gubernur, Saya Kawal'
Jenderal Polisi Tegas di Depan Buruh yang lagi Demo 'Ayo Berunjuk Rasa di Kantor Gubernur, Saya Kawal'

Wakapolda Banten menggagalkan ancaman demo di jalan tol, ia bernegosiasi dan mengawal para pendemo sampai ke kantor gubernur.

Baca Selengkapnya
Viral Polisi Tangkap dan Seret Pendemo di Muaro Jambi, Ini Penjelasan Polda Jambi
Viral Polisi Tangkap dan Seret Pendemo di Muaro Jambi, Ini Penjelasan Polda Jambi

Mereka disebut telah memblokir jalan perusahaan yang mengganggu aktivitas

Baca Selengkapnya