Polisi Amankan Muncikari Gadis 16 Tahun Kepada Lelaki Hidung Belang
Merdeka.com - Penyidik Polsek Kelapa Lima menangkap seorang perempuan berinisial NS (18). NS diamankan karena diduga kuat menjual GR gadis berusia 16 tahun ke salah satu lelaki hidung belang, dengan panggilan Koko.
Kepada polisi, NS mengakui jika ia didatangi GR bersama kurir berinisial NB, yang mengaku sedang membutuhkan uang. NS kemudian menghubungi Koko. Setelah ada kesepakatan harga, NB sebagai kurir kemudian mengantar GR ke kamar nomor 206 hotel Sasando.
Dari hasil transaksi bersama Koko, NS mengaku hanya mendapat Rp50.000 dan pulsa data sebesar Rp50.000 dari Koko. Selain mendapat jatah dari Koko, NS juga mendapat Rp100.000 dari kesepakatan harga Rp800.000 sekali kencan.
-
Bagaimana cara pelacur mendapat penghasilan? …Jika wanita mengiringkan seorang gadis dan mengantarkannya ke rumah seorang pemuda, atau jika ada wanita memberi tempat untuk pertemuan yang tidak senonoh antara seorang pemuda dan seorang gadis, karena mendapat upah dari pemuda dan gadis itu, kedua wanita baik yang mengantarkan gadis maupun yang menyediakan tempat itu dikenakan denda 4000 oleh raja yang berkuasa sebagai penghapus kesalahannya…
-
Siapa yang mendapatkan uang jajan Rp 10 juta? Devano menerima tunjangan bulanan sampai dengan Rp 10.000.000 dari orang tuanya.
-
Kenapa Kimberly hanya meminta nafkah Rp 5.000? 'Ingat gak sih pas aku ngomongin aku masukin gugatan kayaknya Rp 5.000 aja, itu tuh pemikiran aku adalah okeh nafkah iddah, mut'ah apa segala macam,' sambungnya. Pemeran film Bangsal Isolasi tersebut menambahkan bahwa keputusan ini diambil agar tidak memberatkan Edward dalam hal pemberian nafkah.
-
Apa saja contoh penipuan kos-kosan? Contohnya yang penipuan dengan meminta pembayaran melalui transfer bank tanpa konfirmasi atau jaminan yang jelas.
-
Siapa yang disebut mendapat tawaran uang? Uang bernilai fantastis itu disebut agar Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mundur dari posisinya selaku calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.
-
Kenapa mbah putri ngalah dan bayar 10.000? Mangkel mergo tukang becake ra gelem ngedukke rego, akhire simbah putri ngalah, karo munggah lungguh becak.
"Saya tidak kenal Koko, saya hanya kenal Novry. Mereka datang ke saya tawarkan diri kalo GR mengaku butuh uang untuk beli handphone," ujarnya," katanya, Rabu (4/12).
NS juga mengaku, dirinya baru pertama kali menawarkan GR ke pria hidung belang.
Kapolsek Kelapa Lima, AKP Andry Setiawan mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap NB, guna mengetahui identitas asli Koko, pria yang membooking GR di hotel Sasando.
"Yang pasti pria yang booking GR juga kita akan tangkap, termasuk pihak hotel juga kita akan periksa," katanya.
Untuk kepentingan penyidikan, GR kemudian dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Titus Ully Kupang, menjalani visum. Atas perbuatan mereka, para pelaku dijerat UU Nomor 21 Tahun 2007, tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Sebelumnya, seorang gadis berusia 16 tahun di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, diamankan Kepolisian Sektor Kelapa Lima, usai melayani tamunya dalam kamar hotel Sasando, Rabu (4/12).
Saat diamankan, gadis berinisial GR tersebut baru saja melayani seorang pria hidung belang, yang diketahui bernama Koko di dalam kamar nomor 206. Keberadaan GR di hotel Sasando berhasil dilacak, setelah ibunya melaporkan kepada Polsek Kelapa Lima, bahwa GR hilang dari rumah sejak subuh tadi.
Selain GR, polisi juga mengamankan NB pria berusia 19 tahun, yang mengantarkan GR ke hotel Sasando untuk bertemu pelanggannya. NB mendapat fee sebagai kurir sebesar Rp50.000 dari GR.
Kapolsek Kelapa Lima, AKP Andry Setiawan kepada wartawan menjelaskan, Setelah ibu GR melaporkan kehilangan, pihaknya bergerak cepat melacak keberadaan GR melalui nomor handphonenya. Hasil pelacakan tersebut, posisi GR diketahui di hotel Sasando.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NE dicokok Rabu, 14 Agustus 2024. Setelah dilaporkan oleh orang tua korban I usai merasa kecurigaan akan tingkah laku anaknya tersebut.
Baca SelengkapnyaDengan memasarkan dua anak tersebut, dua muncikari itu mendapat keuntungan Rp50 ribu-150 ribu.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap lima tersangka kasus prostitusi di Kabupaten Aceh Utara. Mereka yang ditangkap yakni muncikari, penyedia tempat, dan tiga pria hidung belang.
Baca SelengkapnyaKasus itu baru setahun kemudian setelah korban berinisial ACA (17) melaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaUntuk tarif sekali kencan antara Rp250 ribu hingga Rp400 ribu.
Baca SelengkapnyaPelaku berkomplot menjual korban kepada lelaki hidung belang dengan tarif berkisar antara Rp300 ribu hingga Rp700 ribu melalui aplikasi media sosial MiChat.
Baca SelengkapnyaKeduanya diamankan polisi saat berada di sebuah kamar hotel di Baturaja, Ogan Komering Ulu.
Baca SelengkapnyaKorban awalnya ditawari bekerja sebagai pemandu lagu di tempat karaoke di wilayah Bekasi, namun justru dijadikan PSK.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial MF ditangkap polisi atas laporan menjual anak di bawah umur.
Baca SelengkapnyaKeluarga besar korban pun ikut tertipu dengan aksi pelaku
Baca SelengkapnyaPara korban diperjualbelikan untuk melayani pria hidung belang melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaPerekeam diduga seorang WNA yang menggunakan jasa ACA.
Baca Selengkapnya