Polisi amankan pria yang diduga terlibat pembunuhan sopir Grab di Bogor
Merdeka.com - Polisi mengamankan seorang pria bernama Ahmad Sutisna (20), yang diduga sebagai pelaku pencurian dengan kekerasan hingga menewaskan seorang driver taksi online, Justinus Sinaga (40). Sutisna masih mejalani pemeriksaan petugas.
"Hasil sementara ada dugaan kuat bahwa AS terlibat dalam pidana kasus pencurian dengan kekerasan yang TKP-nya di wilayah Bogor," kata Kapolresta Depok, Kombes Pol Didik Sugiarto, Selasa (6/3).
Untuk sementara polisi masih terus mengumpulkan barang bukti yang bisa mengungkap kasus tersebut. Pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan Polresta Bogor untuk melakukan pendalaman. Tim penyidik melakukan pemeriksaan untuk mengembangkan apakah ada kasus lain yang dilakukan Sutisna.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
"Saat ini Polres Bogor dan Depok bekerjasama mendalami pengembangan apakah AS terlibat langsung dalam tindak pidana pencurian dengan kekerasan (yang menyebabkan kematian Justinus) yang ada di Bogor atau tidak," tegasnya.
Saat ini kata Didik tim masih memperkuat bukti untuk membuktikan kasus ini. "Tim masih bekerja untuk memperkuat pembuktian dan siapa saja yamg turut serta dalam tindak pidana tersebut," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil milik korban dibawa kabur pelaku pembunuhan.
Baca SelengkapnyaPadahal, sopir bernama Haryono ini adalah orang yang melaporkan tentang peristiwa penembakan itu.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Ubud, Bali. Pelaku berjumlah tiga orang. Sopir nekat melompat keluar mobil saat ditodong.
Baca SelengkapnyaTerlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca SelengkapnyaKapolda Kalteng mengatakan bahwa oknum polisi tersebut positif zat amphetamine dan zat metapethamine.
Baca SelengkapnyaArif mengaku hasil pencuriannya digunakan membeli narkoba.
Baca SelengkapnyaPenetapan tersangka seorang sopir taksi online, MH setelah dirinya lebih dulu diperiksa sebagai saksi atas perkara tersebut.
Baca SelengkapnyaKomplotan pelaku pencurian diduga datang menggunakan sebuah mobil pribadi.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil meringkus pelaku di area Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan
Baca SelengkapnyaKorban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.
Baca Selengkapnyaim Resmob mendapatkan informasi bahwa terduga pelaku berada di Kotabes Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang.
Baca Selengkapnya