Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi antisipasi kerusuhan usai pencoretan calon Pilkada Mojokerto

Polisi antisipasi kerusuhan usai pencoretan calon Pilkada Mojokerto Irjen Pol Anton Setiadji. ©2015 merdeka.com/darmadi sasongko

Merdeka.com - Perkembangan politik di Kabupaten Mojokerto mendapat perhatian serius dari Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Timur, Irjen Pol Anton Setiadji. Pencoretan salah satu calon Bupati Choirun Nisa-Arifudinsjah (Nisa-Syah) dalam Pilkada serentak, diantisipasi agar tidak menimbulkan gesekan-gesekan yang berarti.

"Situasi politik yang belum jelas saat ini, situasi di Mojokerto, kalau di tempat lain saya kira suhu politiknya sudah biasa. Sudah mulai naik, tapi itu (pencoretan calon) urusan teman-teman di KPU," kata Anton Setiadji dalam kunjungannya ke Mapolres Malang Kota, Rabu (18/11).

Anton meminta pengertian kepada masyarakat, para tim sukses yang mendukung pasangan tertentu, dan semua pasangan calon, harus bisa menyadari. Semua pihak harus bertanggungjawab menciptakan keamanan.

Pihaknya juga mewaspadai tentang Kabupaten Mojokerto, dalam perjalanan waktu pernah kerusuhan. Sebagai penanggung jawab keamanan di Jawa Timur, pihaknya melakukan antisipasi lebih jauh.

"Kan di sana (Mojokerto) ada historis, bahwa pernah terjadi pembakaran dan lain sebagainya, kita antisipasi," tegasnya.

Namun demikian, Anton menegaskan bahwa semua wilayah memiliki potensi. Pihaknya khusus di Mojokerto memang memberikan perhatian khusus.

"Tetapi semua wilayah punya potensi, penempatan pasukan untuk di Mojokerto sudah ditetapkan. Tetapi soal jumlah rahasia. Pokoknya banyak, kalau pun nanti minta, kita akan dibantu 900 personel dari Mabes Polri," ungkapnya.

Anton melakukan kunjungan ke beberapa Polres dan Polresta di Jawa Timur, termasuk Polresta Malang Kota. Kunjungan tersebut salah satunya untuk memantau persiapan anggotanya dalam rangka menyambut Pilkada, 9 Desember 2015 mendatang.

"Kita mempersiapkan pengamanan jauh-jauh hari. Pergerakan politik setiap hari atau setiap menit berubah. Kita sudah mengantisipasi, hal yang paling terjelek sekalipun. Sampai terjadinya konjegensi juga sudah siap," ungkapnya.

Dalam kunjungannya, Kapolda didampingi oleh Kapolres Malang AKBP Yudho Nughaha Sigianto, Kapolres Malang Kota AKBP Singgamata, dan Kapolres Batu AKBP Decky Hendarsono.

Sebelumnya, pasangan calon Choirun Nisa-Arifudinsjah (Nisa-Syah) dicoret dari daftar calon Pilkada Mojokerto. Nisya-Syah dituding merekayasa surat rekomendasi DPP PPP pimpinan Djan Farid oleh pesaingnya Mustofa Kamal Pasa-Pungkasiadi. Mustofa menggugat Nisya-Syah ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN). Gugatan itu pun dikabulkan oleh PTTUN.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jelang Masa Tenang Pilkada, Polisi Petakan Kerawanan di Pelalawan
Jelang Masa Tenang Pilkada, Polisi Petakan Kerawanan di Pelalawan

Tahapan Pilkada 2024 saat ini segera memasuki masa tenang.

Baca Selengkapnya
Rombongan Jenderal-Jenderal Polri Sambangi KPU saat Rekapitulasi Nasional, Ada Apa?
Rombongan Jenderal-Jenderal Polri Sambangi KPU saat Rekapitulasi Nasional, Ada Apa?

Fadil menyebut telah memproyeksikan akan adanya peningkatan eskalasi massa.

Baca Selengkapnya
Tiga Operasi Dilakukan Polri Terkait Penanganan Pemilu 2024 , Berikut Tahapannya
Tiga Operasi Dilakukan Polri Terkait Penanganan Pemilu 2024 , Berikut Tahapannya

Operasi mengamankan Pemilu 2024 itu dijalankan selama 222 hari mulai dari tanggal 19 Oktober 2023 hingga 21 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya
Ada Debat Capres, Polisi Tutup Ruas Jalan Sekitar KPU Mulai Pukul 4 Sore
Ada Debat Capres, Polisi Tutup Ruas Jalan Sekitar KPU Mulai Pukul 4 Sore

Selain itu, jalan-jalan di sekitar KPU akan dilakukan sterilisasi atau rekayasa jalan sehingga arus lalu lintas di lokasi acara diharapkan lancar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Kepala Daerah Tak Ragu Minta Tambahan Kekuatan Keamanan ke Kapolri untuk Pilkada
Jokowi Minta Kepala Daerah Tak Ragu Minta Tambahan Kekuatan Keamanan ke Kapolri untuk Pilkada

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi pengarahan terkait urusan anggaran dan keamanan untuk Pilkada serentak di depan seluruh kepala daerah

Baca Selengkapnya
Kuatkan Pengamanan Pilkada Serentak, Polisi Antisipasi Segala Potensi Ancaman
Kuatkan Pengamanan Pilkada Serentak, Polisi Antisipasi Segala Potensi Ancaman

Pelaksaan Pilkada 2024 semakin dekat. Polisi semakin menguatkan pengamanan agar agenda lima tahunan tersebut bisa berjalan aman.

Baca Selengkapnya
Patroli Polres Pelalawan Sasar Warung Remang hingga Perkantoran, Pastikan Pilkada Berlangsung Aman
Patroli Polres Pelalawan Sasar Warung Remang hingga Perkantoran, Pastikan Pilkada Berlangsung Aman

Patroli ini menyasar sejumlah tempat yang dinilai rawan, mulai dari warung remang-remang hingga area perkantoran.

Baca Selengkapnya
Strategi Polri Tangkal Polarisasi hingga Politik Uang saat Pemilu 2024
Strategi Polri Tangkal Polarisasi hingga Politik Uang saat Pemilu 2024

Selain itu, Polri juga telah menyiapkan operasi Mantap Brata. Operasi ini nantinya untuk melakukan pengamanan dalam penyelenggaraan Pemilu.

Baca Selengkapnya
Menko Hadi Minta TNI, Polri dan BIN Harus Sakti Petakan Wilayah Potensi Konflik di Pilkada
Menko Hadi Minta TNI, Polri dan BIN Harus Sakti Petakan Wilayah Potensi Konflik di Pilkada

Jika pemerintah daerah tidak memasilitasi maka pilkada serentak pasti akan terganggu.

Baca Selengkapnya
Aksi Polisi Datangi Pasar Ajak Warga Pelalawan Jangan Terhasut Info Hoaks Pilkada
Aksi Polisi Datangi Pasar Ajak Warga Pelalawan Jangan Terhasut Info Hoaks Pilkada

Polisi akan meningkatkan patroli selama tahapan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Sederet Strategi Polri Kawal Pilkada 2024 dari Beragam Ancaman
Sederet Strategi Polri Kawal Pilkada 2024 dari Beragam Ancaman

Polri menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi berbagai ancaman dalam dunia nyata maupun maya pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Pilkada Serentak Rawan Gangguan, Menko Polhukam Instruksikan Ini ke TNI-Polri
Pilkada Serentak Rawan Gangguan, Menko Polhukam Instruksikan Ini ke TNI-Polri

Menjelang pendaftaran, kerawanan ada tiga, tadi yang disampaikan, yakni kerawanan pencalonan, kerawanan pada kampanye, dan perhitungan," kata Hadi.

Baca Selengkapnya