Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Bantah Tolak Laporan Warga Aceh Diduga Korban Pemerkosaan

Polisi Bantah Tolak Laporan Warga Aceh Diduga Korban Pemerkosaan Ilustrasi Polisi. ©2015 merdeka.com/imam mubarok

Merdeka.com - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banda Aceh membantah soal warga yang ingin melapor karena mengalami dugaan pemerkosaan ditolak polisi, karena tidak memiliki sertifikat vaksin Covid-19.

Kabag Ops Polresta Banda Aceh, AKP Wahyudi menyebut polisi telah memberikan penjelasan dan pengarahan, namun korban yang didampingi kuasa hukum dari LBH Banda Aceh yang hendak melapor itu langsung meninggalkan Mapolresta.

Wahyudi mengakui pada Senin (18/10) kemarin, ada warga yang ingin membuat laporan ke Polresta Banda Aceh. Polisi tidak menolak warga tersebut, petugas hanya menanyakan apakah ia sudah divaksin atau memiliki aplikasi PeduliLindungi.

"Setelah ditanyakan petugas ternyata itu tidak ada, dan langsung serta merta (bukan) oh berarti polisi enggak mau, jadi beransumsinya macam-macam dan langsung balik kanan. Sebenarnya solusinya masih ada, tapi langsung balik kanan meninggalkan Polresta," kata AKP Wahyudi dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (19/10).

Dia mengatakan, sebenarnya laporan tetap diterima tetapi ada SOP dan prosedurnya. Jika ada warga yang belum vaksin, nantinya petugas akan mengarahkan untuk mengikuti vaksin terlebih dahulu.

"Nanti kita arahkan, sekira laporannya memang harus sesegera mungkin, polisi juga ada aturan tersendiri nanti seperti apa. Kami ada SOP, jadi enggak serta-merta, oh ini tidak mau menerima laporan atau segala macam dan langsung keluar tidak seperti itu dong," jelasnya.

"Kami di Polresta Banda Aceh tidak ada seperti itu menolak laporan warga. Kalau juga memang ada warga yang tidak mau divaksin, nanti tetap kita arahkan ke penyidik. Tidak mungkin kita tak menerima laporan, karena itu sudah tugas pokok kita," tegasnya.

Dia mengklaim, korban dan kuasa hukumnya dari LBH Banda Aceh kemarin, balik kanan meninggalkan Mapolresta. Polisi sudah berusaha menjelaskan ketika mereka masuk di pos penjagaan soal aturan vaksinisasi itu. "Disampaikan sama petugas, (tapi) mungkin (korban dan kuasa hukumnya) langsung gak mau terima," terang Wahyudi.

Lebih lanjut Wahyudi menjelaskan, menyangkut masalah QR PeduliLindungi sekarang ini sudah ada di seluruh Indonesia dan itu adalah buatan pemerintah. Polresta Banda Aceh, sebutnya hanya mengikuti SOP yang sudah ada dari Kominfo dan Kemenkes.

"Kita juga sudah dapat scan barcode tadi, tujuannya dibuat scan barcode apabila masyarakat yang belum vaksin kita arahkan, kita sampaikan, kita imbau masyarakat untuk vaksin," ucapnya.

Apabila terjadi hal-hal insidentil atau kontijensi terkait masalah masyarakat yang akan melapor, tutur Wahyudi, polisi juga akan menindaklanjutinya tetapi ikuti Prokes yang telah ditetapkan.

"Nanti juga ada tempat ruangan di mana antara orang yang melapor dengan penyidik juga kita batasi, kita sudah buat fasilitas-fasilitas itu. Jadi, jangan hanya gara-gara masyarakat tadi datang ke Polres kita tanyakan sertifikat vaksin langsung berasumsi macam-macam gitu loh," ujarnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy, mengatakan polisi di seluruh Aceh tidak menolak laporan masyarakat, tetapi masyarakat yang belum vaksin diarahkan untuk divaksin dulu.

"Setelah dapat sertifikat vaksin dan mengunduh aplikasi PeduliLindungi maka masyarakat dapat melaporkan kembali," katanya.

"Karena sekarang yang masuk fasilitas publik dipasang QRcode PeduliLindungi untuk memastikan bahwa aman dari penyebaran Covid-19 dan bisa dikontrol," pungkasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Curhat Ibu di Medan Ngaku Diacuhkan Saat Lapor Pelecehan Anaknya, Polisi Ungkap Fakta Lain
Heboh Curhat Ibu di Medan Ngaku Diacuhkan Saat Lapor Pelecehan Anaknya, Polisi Ungkap Fakta Lain

Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan bahwa laporan polisi terkait kejadian dugaan pelecehan seksual itu tidak ada.

Baca Selengkapnya
Polisi: Korban TPPO dan Pencabulan Warga Nigeria di Bogor Menolak Diperiksa
Polisi: Korban TPPO dan Pencabulan Warga Nigeria di Bogor Menolak Diperiksa

Polisi mengklaim sudah berupaya meminta keterangan, namun korban dan keluarganya menolak.

Baca Selengkapnya
Beredar Kabar Polisi Paksa Warga Foto Pegang Narkoba & Minta Rp177 Juta, Ini Kata Polda Aceh
Beredar Kabar Polisi Paksa Warga Foto Pegang Narkoba & Minta Rp177 Juta, Ini Kata Polda Aceh

Informasi dihimpun, polisi 'nakal' yang memeras EBG dinas di Ditresnarkoba Polda Aceh, meminta Rp177 juta.

Baca Selengkapnya
Kasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan
Kasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan

Perkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang

Baca Selengkapnya
Ironis, Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual di NTB Malah Jadi Tersangka ITE Usai Lapor Kasus ke Polisi
Ironis, Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual di NTB Malah Jadi Tersangka ITE Usai Lapor Kasus ke Polisi

Korban malah dijadikan tersangka oleh kubu pelapor karena dianggap suka mengunggah kasusnya dan membuat terlapor terpojok.

Baca Selengkapnya
Alasan Polisi Setop Usut Laporan Mahasiswi PKL yang Mengaku Jadi Korban Pelecehan Seksual di NTB
Alasan Polisi Setop Usut Laporan Mahasiswi PKL yang Mengaku Jadi Korban Pelecehan Seksual di NTB

Polisi menghentikan penyelidikan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan mahasiswi kampus ternama yang sedang menjalani program PKL di salah satu hotel.

Baca Selengkapnya
Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Cerita Lengkap Anak Panti Asuhan Dilecehkan Polisi di Kantor Polsek Saat Lapor Kasus Pencabulan
Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Cerita Lengkap Anak Panti Asuhan Dilecehkan Polisi di Kantor Polsek Saat Lapor Kasus Pencabulan

Tak hanya itu, Brigpol AK juga telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.

Baca Selengkapnya
Ahmad Sahroni Ingatkan Polri: No Viral No Justice Tidak Bisa Dijadikan Kebiasaan!
Ahmad Sahroni Ingatkan Polri: No Viral No Justice Tidak Bisa Dijadikan Kebiasaan!

Bocah perempuan 7 tahun di Langkat, diduga dicabuli oleh dua orang pria

Baca Selengkapnya
Oknum Polisi di Laporkan ke Polda Jambi Atas Dugaan Pemerkosaan
Oknum Polisi di Laporkan ke Polda Jambi Atas Dugaan Pemerkosaan

Diduga pelaku juga melakukan kekerasan fisik terhadap korban

Baca Selengkapnya
Anak Lapor Diperkosa Malah Dicabuli Polisi, KPAI Minta Polri Berbenah
Anak Lapor Diperkosa Malah Dicabuli Polisi, KPAI Minta Polri Berbenah

KPAI saat ini berkoordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak .

Baca Selengkapnya
Bareskrim Tolak Laporan Keluarga Korban Dugaan Penembakan di Seruyan, Minta Tunggu Penyidikan Polda Kalteng
Bareskrim Tolak Laporan Keluarga Korban Dugaan Penembakan di Seruyan, Minta Tunggu Penyidikan Polda Kalteng

Laporan ke Bareskrim Polri dilakukan keluarga korban setelah tidak ada perkembangan penyidikan dari Polda Kalteng.

Baca Selengkapnya
Bripda FN Dituduh Hamili dan Paksa Mantan Pacar Aborsi, Ini Temuan Propam Polda Sulsel
Bripda FN Dituduh Hamili dan Paksa Mantan Pacar Aborsi, Ini Temuan Propam Polda Sulsel

Kasus ini juga tengah ditangani Ditreskrimum Polda Sulsel.

Baca Selengkapnya