Polisi bekuk 5 ABG perampok toko emas di Blitar, 2 senpi diamankan
Merdeka.com - Setelah pada Rabu (9/9) polisi mengamankan tiga pelaku perampokan di toko Emas Janoko Pasar Kutukan Desa Slorok Kecamatan Garum Blitar pada Agustus lalu. Kamis sore (10/9) kembali dua pelaku berhasil diamankan.
Penangkapan ini merupakan pengembangan dari tiga tersangka sebelumnya. Dua pelaku yang berhasil diamankan itu adalah Imam Samsuri alias Kawok (25) warga Dusun Malasan Desa Panggungasri Kecamatan Durenan Kabupaten Trenggalek dan Frisha Khoirul Imam Mardani (19) warga Desa Kiping Kecamatan Gondang Kabupaten Tulungagung.
Saat ini keduanya mendekam bersama-sama dengan tiga temannya di Mapolres Blitar. Keberhasilan ungkap kasus perampokkan toko emas ini tidak terlepas dari kerja keras tim buser Satreskrim Polres Blitar dan juga di bawah komando Kapolres Blitar AKBP Muji Ediyanto SH SIk.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Selain menangkap 2 pelaku lainnya, Polres Blitar juga mengamankan barang bukti di antaranya tiga pucuk senpi rakitan jenis revolver, satu pucuk senpi jenis FN rakitan, satu pucuk senpi air softgun jenis FN, 60 butir amunisi senpi jenis SS1, 6 butir amunisi ukuran 1,9 mm, 3 butir amunisi jenis revolver colt 38,18 butir amunisi rakitan, 1 butir selongsong amunisi kaliber 70 mm, 6 butir amunisi rakitan, 4 buah palu, 1 buah batok plastik berisi misiu, 1 tas warna coklat, 1 tas warna hitam, 3 buah kunci L, 1 buah kotak plastik berisi slongsongan amunisi dan 1 buah kotak besi berisikan 1 set senpi rakitan.
Informasi terbaru pihak kepolisian Polres Blitar juga berhasil menangkap penadah hasil kejahatan mereka, yang diketahui dari informasi merupakan jaringan Semarang.
"Anggota Reskrim sudah berhasil menangkap penadahnya dan kini dalam perjalanan dari Semarang ke Polres Blitar, adapun nama dari tersangka belum bisa kami sampaikan" tegas AKP Wisnu, Kasubag Humas Polres Blitar pada wartawan.
Seperti diberitakan, sebelumnya kerja keras aparat kepolisian Mapolres Blitar untuk mengungkap pelaku perampokan yang terjadi di Toko Emas Janoko Pasar Kutukan Desa Slorok Kecamatan Garum Blitar pada (12/8) lalu membuahkan hasil. Tiga pelaku perampokan yang rata-rata masih ABG ini berhasil diringkus.
Tiga pelaku yang diamankan ini bernama Gaguk Susanto (20) warga Dusun Krajan RT 06 RW 01 Desa Sidem Kecamatan Gondang Kabupaten Tulungagung, Nizar Ismail alias Bejo (20) warga Dusun Krajak RT 02 RW 02 Desa Gondang Kecamatan Tulungagung dan Andri Sasongko alias Koko (17) warga Dusun Krajan Desa Kiping Kecamatan Gondang Kabupaten Tulungagung. Ketiga pelaku ini langsung diamankan ke Mapolres Blitar. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Identitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap lima pelaku perampokan di sebuah kantor kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 11 Oktober 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaSaat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaAksi tersebut terjadi di Lubuk Begalung Kota Padang pada Selasa, (17/12) sekira pukul 05.00 Wib.
Baca SelengkapnyaBiasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaAde mengatakan kelima orang pelaku telah melakukan perencanaan untuk membobol toko yang pada saat itu masih dalam keadaan tutup.
Baca SelengkapnyaDirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.
Baca Selengkapnya