Polisi bekuk satu dari empat komplotan rampok sopir taksi online
Merdeka.com - Petugas Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Bogor menangkap JE (31), salah satu pelaku perampokan sopir taksi online Grab Car di Tol Jagorawi. JE diringkus di tempat persembunyiannya Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (11/01/2017) malam.
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Bimantoro menjelaskan berdasarkan hasil penyidikan satu dari empat pelaku perampokan ini ternyata pernah berprofesi yang sama dengan korban.
"Pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di Cilacap setelah buron hampir lima bulan. Pelaku mengaku sempat menjadi sopir Grab Car juga, makanya dia paham betul situasi dan kondisi target aksi perampokannya," kata AKP Bimantoro, Kamis (12/01/2017).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pria itu ditangkap? Setelah itu, pada 12 November, polisi lokal di Kabupaten Qinyuan menemukan unggahan tersebut dan langsung melakukan penyelidikan. Hanya dalam beberapa jam, Wang berhasil ditangkap di kediamannya.
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
AKP Bimantoro menjelaskan modus yang dilakukan para pelaku dengan berpura-pura memesan Grab Car. Di saat korban lengah, pelaku langsung melumpuhkan korban dengan cara mencekik, menyetrum, dan menodongkan senjata. "Korban kemudian dibuang dan ditinggalkan di jalan Tol Jagorawi," jelasnya.
AKP Bimantoro menambahkan, pihaknya masih melakukan pencarian terhadap tiga pelaku lainnya yang saat ini masih dalam pengejaran petugas. Kata Dicky, dari pengakuan pelaku, ia sempat bekerja sebagai sopir Grab car selama empat bulan. "Dugaan, dia (pelaku) sengaja jadi sopir Grabcar agar bisa mempelajari cara merampok mobil," terangnya.
Menurutnya para pelaku bukan hanya sekali saja melakukan aksi serupa. AKP Bimantoro menyebut, kawanan perampok ini pernah melakukan kejahatan serupa di wilayah Cikarang, Bekasi. Uang hasil penjualan mobil rampokan tersebut digunakan untuk bersenang-senang.
"Hasil mobil yang mereka rampok dijual, uangnya untuk berfoya-foya. Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa surat-surat kendaraan dan handphone milik pelaku," tuturnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dan Kekerasan dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata, pelaku pencuri ban mobil di ITC Cempaka Emas dan RSUD Koja adalah sopir taksi online
Baca SelengkapnyaPelaku sehari-hari berprofesi sebagai petugas keamanan telah diamankan kepolisian.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Ubud, Bali. Pelaku berjumlah tiga orang. Sopir nekat melompat keluar mobil saat ditodong.
Baca SelengkapnyaPerburuan Toto Kapten tidak mudah karena sangat licin dari kejaran aparat.
Baca SelengkapnyaKomplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaGrab Indonesia berjanji bakal melakukan langkah-langkah koreksi internal berupa peningkatan, perubahan dan perbaikan layanan konsumen
Baca SelengkapnyaPenangkapan pelaku spesialis pencuri motor itu dilakukan tidak jauh dari lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaKomplotan pelaku pencurian diduga datang menggunakan sebuah mobil pribadi.
Baca Selengkapnya8 WNI Diduga Bantu Buronan Nomor 1 Thailand Kabur ke Indonesia, Ada Driver Taksi hingga Pegawai Konter
Baca SelengkapnyaWarga Jawa Timur harus waspada karena komplotan pencuri motor dan mobil ini diduga sudah menjadi sindikat
Baca SelengkapnyaKapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom mengungkapkan pelaku diamankan inisial M. Sedangkan, komplotannya masih buron
Baca SelengkapnyaDari empat pelaku, hanya satu yang berhasil ditangkap sementara tiga lainnya kabur.
Baca Selengkapnya