Polisi bekuk WN Iran pengedar sabu bentuk cairan disimpan kaleng lem
Merdeka.com - Direktorat Reserse Narkoba (Dit Resnarkoba) Polda Metro Jaya membekuk dua pengedar sabu dalam kaleng lem yang dibawa dari Iran. Kedua pelaku diketahui bernama Borzod Lafmajani Shahriar (Warga Negara Iran) dan Than Stenli Granida (Warga Negara Indonesia).
"Kedua pelaku kami amankan karena terlibat peredaran narkotika jenis sabu cair yang dimasukkan ke dalam kaleng lem (Kamuflase lem merk PAL) dari Iran," kata Dir Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Eko Daniyanto, di Jakarta, Rabu (6/4).
Eko tidak menjelaskan secara detail kapan dan bagaimana proses penangkapan tersebut. Yang pasti, kata dia, dari kedua pelaku diamankan barang bukti 6 kotak besar, yang masing- masing kotaknya berisi 12 kaleng. Sehingga totalnya berjumlah 72 kaleng dengan berat 54 Kg.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
"Saat tim melakukan control delivery bersama team bea dan cukai, lalu ada kejanggalan terhadap kedua tersangka yang hendak menerima barang," ujarnya.
Polisi melakukan pengintaian sebelum menangkap kedua tersangka di ekspedisi Aramex, Rawamangun, Jakarta Timur. Selanjutnya petugas melakukan penggeledahan di Apartemen Mediterania, Kelapa Gading, Jakarta Utara, tempat tinggal pelaku.
"Usai penangkapan, kami pun menghadirkan penterjemah bahasa Iran, dan tersangka mengaku narkotika jenis sabu cair dibawa dari Iran dengan menggunakan pesawat Iran Air via Bandara Imam Khomaini langsung ke Bandara Soekarno Hatta (via ekspedisi Aramex)," tandasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyelundupan ini digagalkan Bea Cukai dan Bareskrim Polri
Baca SelengkapnyaDua tersangka yang diamankan adalah IS alias T (29) dan IS alias B (32).
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka yang ditangkap berinisial IK (34), AAR (22), dan RF (35).
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca Selengkapnyaterdapat barang bukti sabu seberat sekitar 5 kilogram dan 20 ribu butir pil ekstasi
Baca SelengkapnyaDua WNA diamankan dalam kasus penyelundupan kokain cair ini.
Baca Selengkapnya"Tapi yang keluar hanya plastiknya saja, sabunya sudah habis karena plastiknya koyak (sobek) saat dikunyah," ujar Kapolsek Lubuk Batu Jaya Ipda Ripal
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 20 kg sabu serta beberapa bahan baku pembuatan sabu.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami jaringan narkoba tersangka R dan A ini.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan lapas di Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya