Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi belum bisa simpulkan penembakan di Magelang aksi teror

Polisi belum bisa simpulkan penembakan di Magelang aksi teror Boy Rafli Amar. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Aktor intelektual yang menyerang 13 orang yang terdiri dari 12 wanita dan satu pria, di kota Magelang masih belum tertangkap oleh pihak kepolisian. Dugaan sementara, pelaku merupakan jaringan teror yang biasa mengancam sejumlah warga.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar mengatakan, pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah pelaku termasuk salah satu anggota jaringan teroris.

"Karena berbeda, modus operandi berbeda, alat peralatan yang digunakan juga berbeda, jadi hasil deteksi sementara, hasil olah TKP kita senjatanya jenisnya air gun. Air gun kan bukan senjata api," kata Boy di Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (28/4).

Boy menambahkan, pihaknya saat ini tengah mencari motif dari penembakan tersebut. Meski belum bisa dikatakan jaringan teroris, namun perbuatan yang dilakukan pelaku merupakan sebuah ancaman teror.

"Tapi dengan adanya berturut-turut jumlah korban di mana paling besar adalah wanita, ini dapat dikategorikan sebagai suatu perbuatan ingin melakukan teror," katanya.

"Berbeda dengan peneror seperti kelompok Santoso itu, jangan samakan seperti itu," tambahnya.

Kendati begitu, menurut mantan Kapolda Banten ini pelaku bisa dijerat dengan Undang-Undang Nomor 15 tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.

"Bisa dikategorikan, kalau di pemeriksaan terungkap teror maka bisa dikenakan pasal terkait masalah terorisme Undang-Undang Nomo 15 tahun 2003," pungkasnya.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Sudah Periksa Sejumlah Saksi Terkait Penembakan Relawan Prabowo di Sampang
Polisi Sudah Periksa Sejumlah Saksi Terkait Penembakan Relawan Prabowo di Sampang

Polisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penembakan ini.

Baca Selengkapnya
Polisi Sita HP Milik Pelaku yang Ancam Tembak Anies, Tidak Ditemukan Senjata Api
Polisi Sita HP Milik Pelaku yang Ancam Tembak Anies, Tidak Ditemukan Senjata Api

Polisi berhasil menyita handphone yang digunakan pelaku.

Baca Selengkapnya
Polisi Sebut Penembakan Relawan Prabowo di Madura Tak Terkait Politik
Polisi Sebut Penembakan Relawan Prabowo di Madura Tak Terkait Politik

"Kami tegaskan, dari hasil pemeriksaan, peristiwa penembakan ini tidak ditemukan motif politik dan tidak ada kaitan dengan politik."

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jenderal Polisi Bongkar Fakta Kejutan, Tak Ada Pembunuhan Kasus Vina Cirebon
VIDEO: Jenderal Polisi Bongkar Fakta Kejutan, Tak Ada Pembunuhan Kasus Vina Cirebon

Menurut Susno Duadji, tidak ada pembunuhan dalam kasus Vina

Baca Selengkapnya
Rumah Anggota DPRD Badung Ditembak, Pelaku Ditangkap dan Ternyata Ini Motifnya
Rumah Anggota DPRD Badung Ditembak, Pelaku Ditangkap dan Ternyata Ini Motifnya

Pelaku mengincar korban bernama I Putu Oka Partama alias Yudik.

Baca Selengkapnya