Polisi belum periksa sopir angkot T25 terkait peristiwa penyanderaan
Merdeka.com - Kasus penyanderaan dalam angkot T25 jurusan Rawamangun-Pondok Kopi hingga kini masih diusut polisi. Sopir angkot sendiri diketahui kabur saat peristiwa berlangsung.
Kapolsek Duren Sawit Kompol Yudha menegaskan jika si sopir tidak bermaksud kabur saat peristiwa berlangsung. Ia turun dari angkot begitu negosiasi yang diusahakan Aiptu Sunaryanto dengan pelaku Hernawan menemui jalan buntu.
"Sopir itu waktu denger ibu-ibu teriak berhenti dia. Berhenti lalu polisi dateng, nego enggak berhasil akhirnya terjadi tembak itu. Dia di sekitar situ, enggak kabur, usai itu dia dateng sama korban kok ke polsek," ujar Yudha kepada merdeka.com, Senin (10/4).
-
Apa yang dilakukan sopir angkot saat ditegur? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.'Mau kemana bos?,' ucap pemotor'Kenapa hah? Kenapa? Yang lain lewat lewat aja kenapa lu?' timpa sopir angkot.
-
Siapa yang ditegur sopir angkot? Peristiwa itu diketahui terjadi di Jalan Baru Puspanegara Citeureup, Kabupaten Bogor belum lama ini. Pemotor itu awalnya hendak menegur dengan sedikit sindiran, namun mendapat reaksi tak terduga dari sopir angkot tersebut.
-
Kenapa sopir truk jadi tersangka? 'Sudah (tersangka). Sudah diamankan,' kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (28/3).
-
Siapa yang selalu naik angkot tanpa bayar? Siapakah yang suka naik angkot, tetapi tidak pernah bayar angkot? Supir angkot.
-
Siapa saja yang naik angkot? Seringkali, para ibu-ibu naik angkot saat pergi atau pulang dari berbelanja di pasar.
-
Apa yang dilakukan pria itu saat ditilang? Dalam video yang viral di media sosial, usai melakukan pelanggaran pria bercelana panjang tanpa mengenakan baju tersebut tiba-tiba saja bak seseorang kesurupan.
Saat ini, polisi masih belum mengambil keterangan dari sopir angkot T25 tersebut. "Kita belum (periksa), tapi dia aktif datang ke polsek, lihat mobilnya juga. Jadi belum ada pemeriksaan sampe situ. Buat laporan datang sama korban juga, belum diperiksa. Kita masih fokus sama pelaku dan korban dulu," katanya.
Lanjut Yudha, penyidik semula mengira si sopir yang belum diketahui identitasnya ini, merupakan komplotan. Namun, hal itu belum dapat dipastikan karena saat ini masih memeriksa pelaku.
"Memang indikasinya siapa tahu dia janjian sama sopir, bisa aja. Tapi belum tahu ya," akhirnya.
Sebelumnya, Kapolres Jakarta Timur Kombes Andri Wibowo menyebutkan, pelaku pejambret dan penyanderaan merupakan residivis. Saat itu pelaku melakukan aksi nekatnya di dalam mobil angkutan, di depan Bioskop Buaran, Raden Inten, Duren Sawit, Jakarta Timur, sekitar pukul 18.30 Wib.
"Dia residivis, kasus curanmor ya, pencurian juga, curanmor atau curat nanti kita lihat filenya," kata Andri.
Kata Andri, dalam pemeriksaan sementara pelaku nekat melakukan hal itu karena faktor ekonomi.
"Motif pelakunya tentunya ekonomi-lah, karena baru keluar LP kan, di Bekasi kalau nggak salah," katanya.
Lanjut Andri, dalam aksinya pelaku melakukan aksi sendiri. Nantinya, Andri mengharapkan setiap para penghuni rumah tahanan selain dapat binaan, harusnya mendapatkan tunjangan lain. Jangan sampai alasan ekonomi dapat melakukan hal itu.
"Ke depan itu mantan-antan narapidana yang masuk dalam LP, selain pembinaan yang ada sekarang ya ke depan mungkin, untuk menghindari ini ya, mungkin ada pemerintah bisa memikirkan lah dari aspek-aspek tunjangan, kemudian bisa mereduksi untuk orang melakukan residivis, begitu. Ya paling nggak uang saku dan sebagainya sehingga dia bisa berpikir untuk diapakan uang ini dan sebagainya, untuk hidup, naturalusasi, kembali kepada masyarakat yang nirmal lah," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KA Brantas menabrak truk trailer yang dikendarai HS di perlintasan Jalan Madukoro Raya Semarang pada Selasa (18/7) malam. Sempat terjadi ledakan saat tabrakan.
Baca SelengkapnyaAngkot menabrak pos polisi yang berada di sisi jalan sampai seorang penumpang di dalam terpental keluar.
Baca SelengkapnyaSebuah rekaman video memperlihatkan sopir bus menjadi korban pungutan liar (pungli) di kawasan Thamrin City.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka di bagian kepala, dan harus menjalani tiga jahitan.
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut diketahui pada awalnya hanya hendak melerai karena ada senggolan kendaraan.
Baca SelengkapnyaAda seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut sopir truk langsung dilakukan pemeriksaan oleh petugas PJR Jasa Marga di Tol Kalikangkung karena berhenti di bahu jalan.
Baca SelengkapnyaTindakan itu melanggar aturan karena membahayakan diri sendiri dan orang lain.
Baca Selengkapnya