Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi belum terbang ke Singapura temui Novel

Polisi belum terbang ke Singapura temui Novel Novel Baswedan usai operasi mata di Singapura. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi belum menemukan titik terang kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan. Polisi juga belum bertolak ke Singapura untuk menemui Novel dan menggali keterangan perihal dugaan keterlibatan jenderal dalam kasus ini.

Kepolisian akan menemui Novel jika sudah mengkonfrontir semua keterangan dari saksi-saksi yang sudah diperiksa selama ini. Terhitung sudah 56 orang saksi yang diperkirakan mengetahui kasus ini.

"Kita konfrontir dulu, ada saksi ya, kita konfrontir dulu saksi saksinya, kita koordinasikan dengan KPK, baru ke sana (Singapura)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (27/6).

Argo berharap kabar mengenai dugaan keterlibatan jenderal polisi di kasus Novel tidak benar. Namun pihaknya tidak akan melindungi jika ada keterlibatan anggota Polri. "Mudah-mudahan tidak ada, kalau ada ya kita sidik gitu ya," tegasnya.

Menurutnya, semua saksi yang akan dikonfrontir adalah saksi yang berada di lokasi dan melihat kejadian penyiraman air keras terhadap Novel. Sejauh ini polisi belum mengantongi secara pasti ciri-ciri pelaku.

"Belum ya, kita konfrontir lagi saksi saksi tadi yang melihat seperti apa," jelasnya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Pendeta Gilbert Belum Naik Penyidikan, Ini Alasan Polisi
Kasus Pendeta Gilbert Belum Naik Penyidikan, Ini Alasan Polisi

Kasus dugaan penistaan agama oleh seorang pendeta bernama Gilbert Lumoindong belum juga naik ke tahap penyidikan.

Baca Selengkapnya