Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Benarkan Anak Bupati Majalengka Pelaku Penembakan Kontraktor

Polisi Benarkan Anak Bupati Majalengka Pelaku Penembakan Kontraktor Ilustrasi Penembakan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - INA, seorang pejabat yang juga anak kedua Bupati Majalengka merupakan pelaku penembakan terhadap kontraktor. Kapolres Majalengka AKBP Mariyono membenarkan INA adalah anak kedua Bupati Majalengka. Meski demikian, polisi memastikan penanganan kasus ini tetap mengedepankan keadilan.

"Ya anak kedua. Sebatas itu dulu. Kalau ada perkembangan sidik (nanti dikabari), (yang jelas) kami menegakkan hukum seadil-adilnya," kata Mariyono saat dihubungi, Selasa (12/11).

Mariyono menuturkan, bahwa terjadi penembakan itu terjadi pada Minggu (10/11) malam. Semua itu bermula dari penagihan uang oleh seorang kontraktor proyek bernama Panji Pamungkasandi yang sudah menyelesaikan pekerjaannya.

Polisi Mendalami Kasus Penembakan

Setelah menerima informasi, uang dari investor itu bisa diambil ke Kabag Ekonomi dan Pembangunan Majalengka, berinisial INA. Singkat cerita, mereka pun bertemu di daerah Cigasong, Majalengka. Di sana terjadi insiden penembakan dan penganiayaan. Namun ia belum bisa memberikan keterangan detail penyebab penembakan, karena uang yang ditagihkan sudah dibayar.

"Intinya membenarkan adanya kejadian itu. (Kami) sedang diproses untuk selanjutnya, lidik (penyelidikan) sidiknya (penyidikannya)," terang Kapolres.

"(Uang pekerjaan proyek sudah) bayar. (Penembakan) Itu sedang didalami apa (penyebab) bisa kejadian seperti itu," kata dia lagi.

Uang Tagihan Rp500 Juta

Sementara itu, Wakapolres Majalengka, Kompol Hidayatullah menuturkan uang pekerjaan proyek yang ditagihkan itu sebesar Rp500 juta dan sudah dibayarkan. Saat ini, pihaknya fokus melakukan penyelidikan mengenai motif insiden penembakan.

"Belum tahu bagaimana ceritanya, mungkin ada persinggungan saudara INA ini mengeluarkan pistol. Sementara itu saja, kita masih proses penyelidikan. (Uang) sudah dibayarkan, sudah dikasihkan dan terjadi penembakan. Itu yang masih dalam proses penyidikan," kata dia singkat.

Korban Ditodong Pistol di Kepala

Panji mengalami luka tembak pada tangan sebelah kirinya. Selain itu, beberapa karyawannya pun mengalami penganiayaan oleh sekelompok orang yang datang bersama INA.

"Tiba tiba sekitar jam 23.30 WIB, saya dibangunkan paksa oleh orang orang yang datang bersamaan dengan INA. Dan setelah keluar dari mobil, dirinya ditodong dengan senjata api ke kepala, untungnya senjata tersebut berhasil ditepis yang akhirnya mengenai telapak tangan sebelah kiri," kata dia.

Setelah itu, keributan berakhir. Panji dibawa ke rumah sakit dalam keadaan terluka oleh kerabatnya. Insiden ini sudah dilaporkan kepada pihak Polres Majalengka.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polda Jabar: Kakak Vina Bilang Waktu Kesurupan Enggak Sebut Pelaku DPO Anak Polisi
Polda Jabar: Kakak Vina Bilang Waktu Kesurupan Enggak Sebut Pelaku DPO Anak Polisi

Jules mengungkapkan, hingga saat ini bapak dari korban Eki masih mengalami trauma pasca kasus tersebut.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Anak Pejabat Pangkalpinang Ungkap Pengeroyokan Diduga Anggota Intel TNI di Kelab Malam
Blak-blakan Anak Pejabat Pangkalpinang Ungkap Pengeroyokan Diduga Anggota Intel TNI di Kelab Malam

Penganiayaan terjadi pada Sabtu (13/1), sekitar pukul 03.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Jawaban Polisi soal Pegi Setiawan Jadi Tumbal Anak Orang Berpangkat di Kasus Vina Cirebon
Jawaban Polisi soal Pegi Setiawan Jadi Tumbal Anak Orang Berpangkat di Kasus Vina Cirebon

Penyidik mendapatkan keterangan lebih dari dua orang saksi yang menyatakan bahwa tersangka Pegi Setiawan berada di lokasi kejadian.

Baca Selengkapnya
Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur
Niat Bela Wanita, Anak Pejabat Pangkalpinang Malah Dikeroyok Diduga Intel TNI hingga Babak Belur

Akibat kejadian tersebut, MA mengalami luka di wajah bagian bawah, pelipis, bibir, dan kepala bagian belakang.

Baca Selengkapnya
Tersangka Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Ternyata Keponakan Korban, Siap Bongkar Pelaku Lain
Tersangka Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Ternyata Keponakan Korban, Siap Bongkar Pelaku Lain

Pelaku sebelumnya menyerahkan diri ke kantor polisi setelah dua tahun bungkam.

Baca Selengkapnya
Ibu Tiri Aniaya 2 Anak Sambung di Cilincing, Kepala Benjol dan Badan Memar
Ibu Tiri Aniaya 2 Anak Sambung di Cilincing, Kepala Benjol dan Badan Memar

Tetangga mengaku sempat mendengar adanya benturan ke dinding dan guyuran air dari dalam kontrakan yang dihuni oleh pelaku.

Baca Selengkapnya
Pembunuhan di Cilandak, ABG Tusuk Ayah & Neneknya hingga Tewas, Ibunya Luka-Luka
Pembunuhan di Cilandak, ABG Tusuk Ayah & Neneknya hingga Tewas, Ibunya Luka-Luka

Pembunuhan dilakukan pelaku berinisial A yang kini sudah ditahan polisi.

Baca Selengkapnya
Profil Iptu Rudiana Ayah Eki Pacar Vina yang Menjabat sebagai Kapolsek, Sebut Akan Terus Dalami Kasus
Profil Iptu Rudiana Ayah Eki Pacar Vina yang Menjabat sebagai Kapolsek, Sebut Akan Terus Dalami Kasus

Iptu Rudiana selaku ayah kandung dari Eky meminta pada semua pihak agar tidak membuat asumsi yang membuat dia dan keluarga lebih tersakiti.

Baca Selengkapnya
PKB: Edward Tannur Benarkan Anaknya Aniaya Pacar hingga Tewas di Surabaya
PKB: Edward Tannur Benarkan Anaknya Aniaya Pacar hingga Tewas di Surabaya

Edward Tannur membenarkan anaknya telah melakukan pengaiayaan kepada sang pacar hingga tewas

Baca Selengkapnya
Deretan Pejabat Disorot se-Indonesia Karena Kelakuan Anaknya, Terbaru Anggota DPR Edward Tannur
Deretan Pejabat Disorot se-Indonesia Karena Kelakuan Anaknya, Terbaru Anggota DPR Edward Tannur

Sederet pejabat di Indonesia menjadi sorotan buntut kelakuan anaknya.

Baca Selengkapnya
Kabar Terbaru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Eks Kanit Resmob Polres Subang Jadi Tersangka
Kabar Terbaru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Eks Kanit Resmob Polres Subang Jadi Tersangka

Ipda T ditetapkan sebagai tersangka setelah terbukti melakukan obstruction of justice.

Baca Selengkapnya