Polisi: Bentrok FPI vs warga Lamongan bermula di rental PS
Merdeka.com - Bentrokan Front Pembela Islam (FPI) versus warga Lamongan, Jawa Timur bermula dari tempat persewaan Playstation (PS) pada 8 Agustus sekitar pukul 00.10 WIB. Saat itu, tiga anggota FPI mengeroyok tiga warga Desa Gowa, Kelurahan Blimbing, Paciran.
Tiga anggota FPI itu adalah Zaenuri als Zen, Viki dan Gondok. Sementara tiga korbannya adalah Zaenul Efendi, Agus Langgeng dan Sampurno yang sama-sama mengalami luka bacok dan tendangan.
"Kronologi kejadian, kasus bermula dari laporan polisi bernomor: LP/23/VIII/2013/2013/Jatim/Res Lamongan/Sek Paciran pada tanggal 8 Agustus 2013 sekitar pukul 00.10 WIB tentang penganiayaan secara bersama-sama sesuai Pasal 170 KUHP yang dilakukan tersangka Zaenuri als Zen, Viki, dan Gondok yang merupakan anggota FPI di Playstation milik saudara Eko, alamat Gowa, Kelurahan Blimbing, Paciran," terang Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Awi Setiyono, Senin (12/8).
-
Siapa yang terlibat dalam perseteruan ini? Keputusan ini muncul sebagai bagian dari perseteruan panjangnya dengan mantan suaminya, Atalarik Syach.
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Kenapa konflik terjadi? Konflik dilatarbelakangi oleh perbedaan ciri-ciri yang dibawa individu dalam suatu interaksi.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Dimana bentrokan antara PDIP dan PPP terjadi? bentrokan antara Laskar PDIP dengan Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) PPP pecah di kawasan Muntilan, Magelang, Jawa Tengah pada Minggu (15/10) sore hari tadi.
-
Siapa yang terlibat dalam perkelahian antar pelajar? Ciri remaja atau pelajar yang terlibat perkelahian antar sesamanya diduga dipengaruhi oleh beragam kondisi seperti lingkungan tempat tinggal, kedekatan dengan orangtua dan anggota keluarga lainnya, hubungan dengan peer group serta akses untuk melihat kekerasan di media visual seperti tayangan di media sosial.
Selanjutnya, lanjut Awi, pada tanggal 11 Agustus sekitar pukul 23.30 WIB, warga Desa Blimbing bernama Raden bersama 20 rekannya, melakukan balasan dengan mencari tersangka Zen.
"Namun tidak diketemukan dan melakukan penganiayaan terhadap istri Zen atas nama Sundari, usia 30 tahun. Akibatnya, Sundari mengalami luka bacok di tangan kiri dan dirawat di Puskesmas Paciran. Selain Sundari, korban luka bacok lain atas nama Riyan, usia 20 tahun yang kini dirawat di RS Medikal Tuban."
Setelah itu, masih menurut Awi, sekitar pukul 01.30 WIB (12/8), para pelaku menuju Jalan Dandeles, Paciran, tepatnya di depan dealer Suzuki untuk melakukan sweeping dan menganiaya dengan membacok Hamzah Soleh (18), warga setempat. Dia mengalami luka bacok di telinga kiri dan hampir putus serta luka bacok di punggung. Para anggota FPI itu juga membakar dua unit motor dan merusak satu rumah warga.
"Selanjutnya ke 42 para pelaku diamankan oleh Polres Lamongan setelah dilakukan penyisiran di TKP oleh anggota Resort Lamongan. Sekitar 120 anggota yang dipimpin langsung Kapolres Lamongan, pada pukul 04.00 WIB, seluruh pelaku sudah bisa diamankan," beber mantan Wadirlantas Polda Jawa Timur itu.
Namun, dalam pengembangan pihak kepolisian, masih ada beberapa korban yang masih belum melapor ke polisi dan sekarang dalam pengembangan.
"Sedangkan untuk pelaku saudara Zen, yang menjadi penyebab kejadian belum tertangkap dan sudah dikeluarkan DPO terhadap yang bersangkutan. Selanjutnya, para tersangka akan dikenakan Pasal 170 KUHP Jo UU Darurat No 12 tahun 1951," tandas Awi.
FPI sendiri membantah terlibat dalam bentrok ini. Menurut mereka bentrokan adalah permasalahan dua perguruan silat di Jatim. FPI juga menegaskan cabang FPI di Lamongan sudah dibekukan. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Stefanus Satake Bayu Setiono, menuturkan peristiwa bermula dari gesekan di Batikan Pabelan
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut terdapat kerugian enam unit sepeda motor yang dibakar massa, sedangkan korban jiwa dikabarkan nihil.
Baca SelengkapnyaMasalah ini selesai usa mediasi dua belah pihak. Antara kedua ormas sepakat tidak melakukan aktivitas apapun di lahan tersebut sampai adanya putusan pengadilan.
Baca SelengkapnyaBentrokan antara anggota Brimob Polri dan prajurit TNI Angkatan Laut (AL) di Pelabuhan Sorong, Papua Barat, telah diredam.
Baca SelengkapnyaPuluhan orang yang tiba-tiba melakukan perusakan dan membakar posko ormas lainnya.
Baca SelengkapnyaAkibat bentrokan tersebut, setidaknya lima orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaSatake melanjutkan saat ini polisi telah mengendalikan kedua massa. Akibat kejadian tersebut 6 motor dibakar massa.
Baca SelengkapnyaBentrok antar TNI-Brimob menyebabkan sejumlah fasilitas rusak
Baca SelengkapnyaProses pemulangan dikawal hingga perbatasan dan petugas juga masih disiagakan di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaKapolda menegaskan kerusuhan tersebut merupakan masalah komunikasi antara dua organisasi massa tersebut tidak ada kaitan dengan dua parpol.
Baca SelengkapnyaTujuh pelaku bentrokan di Bitung, Sulawesi Utara, berhasil ditangkap.
Baca SelengkapnyaBeruntungnya, dari cekcok ini berhasil dicegah oleh petugas aparat kepolisian yang ada di lokasi.
Baca Selengkapnya