Polisi buru bos sindikat sabu internasional WN Malaysia
Merdeka.com - Polres Aceh Utara telah menetapkan enam orang daftar pencarian orang (DPO) kasus kepemilikan sabu seberat 14,5 kilogram. Satu di antaranya adalah warga China berkebangsaan Malaysia bernama A Tek (38).
Sabu 14,5 kilogram ini disita oleh Polres Aceh Utara pada tanggal 14 Februari 2015. Bersama dengan sabu ini, ikut juga diamankan empat orang pelaku saat sedang membawa barang haram ini di Kawasan Gampong Ceumpedak, Tanah Jambo Aye, Aceh Utara.
Kasat Narkoba Polres Aceh Utara AKP Mukhtar mengatakan, keempat tersangka mendapatkan barang haram ini dari bosnya bernama A Tek. Sabu itu disimpan dalam tas dan dikirim melalui jalur laut dari Pelabuhan Jeti, Penang, Malaysia ke Kuala Jambo Aye, Aceh Utara.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
"Sabu itu diperoleh dari bos China alias A Tek warga Malaysia yang diserahkan kepada keempat pelaku untuk siap edar," sebut Kasat Narkoba Polres Aceh Utara AKP Mukhtar kepada wartawan, Aceh, Kamis (26/3).
Adapun keenam pelaku yang telah ditetapkan sebagai DPO masing-masing M. Jamil (50) warga Sungai Raya Aceh Timur, Syarbani (38) warga Idie Rayeuk, Ilyas (45) warga Manyak Payed Langsa, Adi (35) warga Kuala Simpang, Rizal (35) warga Kota Sigli, dan terakhir adalah A Tek (38) warga Negara Malaysia.
Sedangkan empat pelaku yang sudah ditangkap dan kini mendekam di sel tahanan Polres Aceh Utara. Masing-masing Ramli (50) warga Gampong Jawa Aceh Timur, Herman (40) warga Gampong Sungai Paoh Langsa, Muzakir (20) warga Gampong Jawa Aceh Timur, dan salah seorang wanita bernama Nani Andriani (39) warga Gampong Jawa Tengah Langsa Kota.
Selain sabu, polisi berhasil mengamankan satu unit mobil bernopol BL 968 F, empat unit handphone, selembar bendera Malaysia, satu unit DVD, delapan lembar surat izin pelayaran, lima paket paspor, dan uang tunai senilai Rp 8,9 juta.
Para pelaku melanggar Pasal 112 Ayat (2), Pasal 113 Ayat (2), Pasal 114 Ayat (2), Pasal 115 Ayat (1), Pasal 132 Ayat (1), Undang-undang No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Empat orang, dua perempuan dan dua laki-laki diamankan, sedangkan satu DPO warga negara asing
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar.
Baca SelengkapnyaKasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaInformasi Sosok Syahduddi tak menutup kemungkinan akan mendalami jaringan lain dari Murtala.Big Bos Jaringan Narkoba Murtala di Malaysia sudah Dipegang Polisi
Baca SelengkapnyaDalam operasi kali ini, polisi mengamankan lima orang pelaku.
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca SelengkapnyaKapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR
Baca SelengkapnyaSelain sabu-sabu, kepolisian juga menyisita 9.560 butir pil ekstasi dari jaringan ini.
Baca SelengkapnyaDari empat lokasi yang digerebek, lima orang ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku pernah mengantar sabu-sabu untuk modal pesta pernikahan Maret lalu. Kini dia beralasan jadi kurir untuk cari uang persalinan istrinya.
Baca SelengkapnyaAda enam orang ditangkap membawa narkotika dalam jumlah jumbo ini.
Baca Selengkapnya