Polisi buru pelaku pembakaran lahan ratusan hektare milik PT APSL
Merdeka.com - Ratusan hektare lahan terbakar di Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Salah satu lokasi terluas yang mengalami kebakaran berada di lahan milik PT Andika Permata Sawit Lestari (APSL), di Kecamatan Bonai Darussalam. Namun hingga kini, belum diketahui penyebab dan pelaku pembakaran lahan tersebut.
Kapolres Rokan Hulu, AKBP Yusup Rahmanto, mengatakan, saat ini tim gabungan penanggungan kebakaran hutan dan lahan sudah berhasil memadamkan api. Hal tersebut tak luput dari dari bantuan hujan yang mengguyur Kecamatan Bonai Darussalam beberapa waktu lalu.
"Tapi anggota masih tetap patroli, melakukan pendinginan. Ini untuk memastikan asap atau api tidak ditemukan," ujar Yusup kepada merdeka.com Selasa (30/8).
-
Bagaimana kebakaran dipadamkan? Sesampainya di lokasi, petugas pun langsung melakukan upaya pemadaman api terhadap bangunan tersebut. Untuk dapat memadamkan api itu membutuhkan waktu selama sekitar tiga jam.'Total pengerahan 20 unit ditambah penunjang. Jumlah personel 95 orang,' ujarnya.
-
Dimana lokasi Api Tak Kunjung Padam? Spot Wisata Api Tak KunjungPadam yang berada di Desa Brata Tinggi, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan ini membuat takjub banyak orang.
-
Siapa yang selamat dari kebakaran Gunung Lawu? Dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram @explorekabkaranganyar pada Senin (2/9), tampak dalam dokumentasi sebuah video Mbok Yem dalam kondisi selamat. Selain itu, warungnya juga tidak mengalami kebakaran.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Apa itu Api Tak Kunjung Padam di Pamekasan? Salah satu wisata alam di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, yang mencuri perhatian ialah kawasan Api Tak Kunjung Padam (Apoi Dhangka). Sejak ratusan tahun lalu, setiap kali tanah di kawasan ini digali, selalu muncul api.
-
Mengapa api di Air Terjun ini bisa menyala? 'Api di sini adalah salah satu api abadi yang terkenal karena lokasinya yang berada di dalam air terjun. Api ini terjadi karena adanya retakan di dalam bumi yang membocorkan kombinasi gas alam,' ujar Mike dalam keterangan Instagramnya.
Selain upaya pemadaman, saat ini pihaknya juga masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran ratusan hektar di Bonai Darussalam, termasuk untuk mengetahui pelaku pembakaran lahan tersebut.
"Kita masih koordinasi dengan ahli untuk mencocokkan dengan asal mula api," ucap mantan Kasubdit Tindak Pidana Korupsi Polda Riau ini.
Sementara itu, Kasubdit IV Direktorat Reserse Khusus Polda Riau, AKBP Hariwiyawan Harun mengatakan, kasus karhutla di Rokan Hulu tersebut masih dalam tahap penyelidikan. Dalam tahap ini, Penyelidik berupaya mencari peristiwa pidana, apakah kasus ini bisa ditingkatkan ke tahap penyidikan atau tidak.
"Masih dalam penyelidikan. Besok kami mau ke sana, mau ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan berkoordinasi dengan Polres Rohul," kata perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1999 ini.
Selain PT APSL yang lahan operasinya terbakar sekitar 200 hektare, pihak kepolisian juga diketahui tengah menyelidiki keterlibatan PT Bina Daya Bentala, dimana terdapat 20 hektare lahannya terbakar.
Keberadaan PT APSL di Rohul selama ini juga menimbulkan polemik di tengah-tengah masyarakat sendiri. Tak ayal, bentrok kedua belah pihak kerap terjadi. Hal ini disebabkan PT APSL diketahui belum mengantongi izin pelepasan dari Kementerian Kehutanan. Perusahaan ini baru mengantongi izin lokasi seluas 3.112 hektare di Kecamatan Kunto Darussalam, dan Izin Usaha Perkebunan dari Bupati Rohul tahun 2003.
Sementara masalah yang timbul yakni terkait dugaan PT APSL yang membuka lahan dari kawasan hutan ke lahan perkebunan. Hal inilah yang ditentang masyarakat. Bahkan akibat kebakaran di lahan PT APSL, ratusan masyarakat sempat diungsikan ke luar dari lokasi tersebut karena asap sudah sangat membahayakan kesehatan mereka. Namun kini, mereka sudah kembali ke rumah masing-masing setelah asap mulai menipis.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemadaman karhutla juga menggunakan alat berat dan helikopter
Baca SelengkapnyaSekitar 152 personel gabungan dikerahkan untuk memadamkan api.
Baca SelengkapnyaKepastian karhutla akibat ulah petani, kata Yuliani, setelah kepolisian bersama Dinas LHK Sumut melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaLahan seluas 312 Hektare di Inhu Riau terbakar. Proses pendinginan masih berlangsung.
Baca SelengkapnyaWilayah lereng yang paling banyak terbakar di Kecamatan Kubu, Karangasem Bali, dan untuk di Kecamatan Abang
Baca SelengkapnyaMomen haru dan suka cita datang dari tim Manggala Agni yang melakukan sujud syukur saat pemadaman kebakaran hutan.
Baca SelengkapnyaPersonel Polres Rohul dan Tim Satgas (Gabungan TNI dan MPA Desa Cipang Kiri) memadamkan kebakaran lahan di daerah Cipang Kiri.
Baca SelengkapnyaPuluhan personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.
Baca SelengkapnyaPara pelaku terlibat dalam 16 kasus kebakaran hutan dan lahan pada Januari-Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.
Baca SelengkapnyaLaporan sementara, kebakaran berada di beberapa blok TN Gunung Ciremai yang berlokasi di Desa Pasawahan, Kecamatan Pasawahan.
Baca SelengkapnyaKondisi saat ini, api telah berhasil dipadamkan setelah petugas gabungan melakukan pemadaman, baik di kawasan Bukit Anak Dara dan Bukit Selong kawasan Sembalun.
Baca Selengkapnya