Polisi Buru Penyebar Pertama Video Porno Mahasiswa dengan Finalis Mojang Karawang
Merdeka.com - Lima saksi diperiksa polisi terkait kasus video porno seorang pria dan wanita dikenal sebagai finalis Mojang Karawang. Salah satu saksi diperiksa adalah pemeran wanita dalam video 2 menit 31 detik dan 1 menit 31 detik 2 menit 50 detik yang tersebar di media sosial tersebut.
"Penyidik belum menetapkan tersangka penyebaran video namun sejumlah saksi sudah diperiksa," kata Kapolres Karawang, AKBP Slamet Waloya, Kamis (29/11)
Polisi masih mengembangkan penyelidikan kasus ini kendati sudah memeriksa dua pemeran video porno tersebut. Penyelidikan mencari penyebar yang pertama mengambil video dari handphone milik korban.
-
Siapa yang mengakui di video panas tersebut? 'Dalam keterangan tertulis, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengutip bahwa dari hasil pemeriksaan lanjutan terhadap saksi AD, saksi AD mengakui bahwa sosok wanita dalam video tersebut adalah dirinya,' kata Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak seperti dilansir oleh KapanLagi.com.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno? 'Dalam penanganan perkara dugaan tindak pidana pornografi dengan 12 orang tersangka yang menjadi talent dalam rumah produksi porno Jakarta Selatan,' ujarnya.
-
Siapa yang merekam video aksi para wanita tersebut? Video yang diunggah oleh pemilik akun @memomedsos ini mencuri perhatian warganet.
-
Siapa yang terlibat dalam video viral? Jadi, di videonya itu ada anak kecil mau belanja, anak-anak mudalah, terus dia bilang, 'Kak, kalau misal belanja di sini, dapat hadiah cium nggak dari Onyo (panggilan Betrand Peto)?',
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Dari keterangan korban (AR) video tersebut diambil HP oleh temannya berinisial D," kata dia.
Polisi menegaskan fokus penyelidikan mencari pihak menyebarkan pertama video tersebut. Sebab, video di handphone yang disita dari orang diduga pertama kali menyebarkan video porno tersebut telah dihapus.
"Penyidik masih menunggu hasil laboratorium pemeriksaan digital forensik Mabel Polri karena file video mesum tersebut telah dihapus," kata dia.
Dalam kasus penyebaran video porno di media sosial yang dilakukan dua sejoli , polisi baru memegang satu alat bukti yaitu keterangan saksi pelapor. Sementara video porno yang berdurasi terbagi dua. Sebanyak sembilan siswa telah mengopy paste dan menyebarkan video kepada kawan-kawannya.
"Penyebar video mesum tersebut tidak tertutup kemungkinan akan dijadikan tersangka bila cukup bukti, saat ini masih status D dan S masih saksi," tandas Slamet .
Video porno itu dibuat pada rentang waktu Juli 2018 di hotel di Karawang. Pemeran pria berinisial M telah ditetapkan sebagai tersangka. Sementara AR tidak ditetapkan tersangka karena merupakan korban dan video asusila hasil rekaman tersangka M yang dicuri oleh temannya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kanit PPA Satreskrim Polres Tulungagung, Ipda Fatahillah, mengatakan, ada dua berkas konten video porno yang saat ini mereka dalami.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan pemeriksaan AW sejak pukul 10.00 wita hingga 15.30 Wita.
Baca SelengkapnyaSosok I sebagai sutradara merangkap produser film-film vulgar.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan identifikasi (profiling) rekaman video viral WNA diduga berbuat mesum di pesisir Pantai Kuta Mandalika.
Baca SelengkapnyaDalam video berdurasi 4:47 detik terlihat seorang anak dalam kondisi bertelanjang dada.
Baca SelengkapnyaRangkaian video mesum pasangan remaja, seorang di antaranya diduga pemain basket pria di Bali, beredar dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaBerkas tersangka rumah produksi film pornografi Kelasbintang.com itu dilimpahkan ke jaksa pada tanggal 8 September 2023.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan tersangka MRS berperan memasarkan video syur mirip AD melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaKronologi penangkapan para pelaku kasus rumah produksi film porno di Jakarta Selatan yang dilakukan secara bertahap.
Baca SelengkapnyaRumah produksi sudah memproduksi 120 film porno. Pemerannya, artis hingga foto model.
Baca SelengkapnyaBuntut video itu, enam orang remaja diperiksa kepolisian.
Baca SelengkapnyaRencananya, sosok guru dalam video tersebut akan diperiksa pada Kamis (26/9) besok.
Baca Selengkapnya