Polisi buru tugboat penabrak feri klotok di Sungai Mahakam
Merdeka.com - Polisi masih memburu kapal penarik (tugboat) ponton batu bara tanpa muatan, diduga terlibat dalam insiden tabrakan dengan feri klotok di Sungai Mahakam, Minggu (21/2) pagi. Sedangkan identitas dua korban yang hilang usai kejadian sudah diketahui
"Belum, masih belum diketahui identitas tugboat itu. Seperti yang saya sampaikan, kami sudah menghubungi Syahbandar. Sekarang, tim dari Polsek Sebulu sedang melakukan pengejaran tugboat," kata Kapolres Kutai Kartanegara, AKBP Handoko, kepada merdeka.com, Minggu (21/2).
Dikatakan Handoko, dua korban hilang dalam insiden tabrakan itu sudah diketahui identitasnya. Kedua korban merupakan warga Samarinda.
-
Siapa korban tenggelamnya kapal di Korsel? Tujuh pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi korban atas tenggelamnya kapal di Korea Selatan.
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Siapa yang menemukan bangkai kapal? Para penyelam angkatan laut tak sengaja temukan kapal karam berusia 2.200 tahun yang berada di sepanjang pantai Kroasia.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
Mereka adalah Upik (27), warga Jalan Poros Sultan Sulaiman Pelita VII Sambutan, Kecamatan Samarinda Ilir, dan M Zainul Anwar (27), yang tinggal di Jalan Makroman Sambutan, Kecamatan Samarinda Ilir.
"Pencarian sampai saat ini belum menemukan kedua korban hilang itu," ujar Handoko.
Kedua korban, menurut Handoko, tenggelam bersama kapal feri klotok dikemudikan motoris Saimulah di Sungai Mahakam. Dua sepeda motor Yamaha Mio dan Honda Vario juga tenggelam.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua korban saat ini dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
Baca Selengkapnya10 Korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).
Baca SelengkapnyaDi TKP, speedboat bertabrakan dengan perahu getek bermuatan kelapa yang bertolak dari Sungai Bungin.
Baca SelengkapnyaKeseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur.
Baca SelengkapnyaNamun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaDua perahu bermuatan penumpang 14 orang tertimpa rumah kontainer di area PHE WMO (Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore), Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaMemasuki hari kedua pecarian, tim sudah melibat TNI dan Polri.
Baca SelengkapnyaDua anggota kru ditemukan tidak sadarkan diri di dalam kapal dan telah dibawa ke rumah sakit. Sementara itu, operasi pencarian anggota lainnya masih dilakukan.
Baca SelengkapnyaJembatan penghubung di Perairan Sungai Lalan di Desa Sukajadi, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, ambruk usai dihantam tongkang batubara.
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam belum diketahui. Satu penumpang yang hilang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaTim masih mencari korban lain yang diperkirakan tersisa satu orang
Baca Selengkapnya