Polisi Cek CCTV Cari Pelaku Pembakaran Polsek Ciracas
Merdeka.com - Kepolisian masih menyelidiki kasus pembakaran dan perusakan Polsek Ciracas, Jakarta Timur pada Selasa 11 Desember malam lalu. Saat ini, penyidik tengah mengecek rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi sekaligus melihat beberapa video yang beredar di media sosial.
"Semuanya akan dianalisa. Apakah ada jejak dari pelaku yang tertinggal di TKP. Kalau ada, itu akan lebih mudah bagi tim penyidik untuk mengidentifikasi alat yang digunakan. Kemudian kita identifikasi dari dokumen video, CCTV dan foto," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo, Jakarta, Jumat (14/12).
Dari rekaman tersebut, kata Dedi, penyidik akan mengidentifikasi pelaku dengan ditambah meminta keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian. Setiap detail pelaku yang diidentifikasi lebih dulu akan dianalisa apakah benar orang tersebut sesuai dengan yang beredar di media.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Apa yang ditemukan di TKP yang dapat menghubungkan pelaku dengan tempat atau individu terkait? Dalam studi yang dimuat di jurnal Forensic Science International: Genetics ini, Patterson dan timnya menemukan bahwa sehelai bulu kucing yang ditemukan di lokasi kejadian dapat menghubungkan pelaku kejahatan dengan tempat atau individu terkait.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Pembuktian ilmiahnya, saksi-saksi yang betul-betul mengetahui tentang peristiwa tersebut nanti akan kita coba klarifikasi apakah orang ini pada saat jam tersebut ada di TKP. Dari inafis nanti akan melihat mulai rambut, bentuk wajah, mata, telinga, hidung, dan mulut," tuturnya.
"Nanti ada titik kesesuaian itu. Kalau ada, nanti kita lihat dari database e-KTP dengan Dukcapil, ketemu nanti, baru di situ akan terurai identitasnya dari nama, pekerjaan, alamat di mana, itu harus dikumpulkan dulu oleh penyidik," imbuh Dedi.
Lebih lanjut, jenderal bintang satu itu meminta semua pihak tetap tenang menyikapi insiden tersebut. Diperlukan kesabaran dan kehati-hatian dalam menangani kasus tersebut.
"Sekali lagi saya tekankan, biarkan penyidik bekerja secara profesional, kita harus hati-hati dan teliti menangani kasus ini," tutup Dedi.
Sebelumnya, ratusan orang dikabarkan mendatangi Mapolsek Ciracas pada Selasa 11 Desember malam hingga Rabu 12 Desember dini hari. Massa juga melakukan perusakan dan pembakaran terhadap sejumlah fasilitas di Polsek Ciracas, Jakarta Timur.
Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis dan Pangdam Jaya Mayjen Joni Supriyanto bahkan terjun langsung ke lokasi untuk mengecek situasi.
Dugaan sementara, aksi tersebut dipicu kasus pengeroyokan terhadap dua anggota TNI oleh sejumlah tukang parkir di depan pertokoan Arundina, Cibubur, Jakarta Timur pada Senin 10 Desember lalu. Massa mendesak kepolisian segera menangkap para pelaku pengeroyokan.
Reporter: Nafiysul QodarSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keterangan warga, saat kejadian pelaku ada di lokasi. Namun warga tidak mengira karena saat itu warga sedang memadamkan api.
Baca SelengkapnyaPolda Sumut telah menetapkan tiga tersangka pembakaran rumah Rico Sempurna Pasaribu. Mereka adalah RAS, YT, dan B.
Baca SelengkapnyaDua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kini petugas memburu pelaku lainnya.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik CCTV Rekam Pembakar Rumah Wartawan di Karo, Pelaku Pakai Selimut dan Sebo
Baca SelengkapnyaWarga Kampung Tipar, RT 02, RW 06, Kelurahan Mekarsari Kecamatan Cimanggis, Depok diteror aksi pembakaran misterius. Pelakunya pemuda tidak dikenal.
Baca Selengkapnya"Saat ini penyidik sedang mendalami mengumpulkan bukti-bukti di TKP.
Baca Selengkapnya