Polisi dalami 10 orang hilang di kasus perbudakan PRT di Medan
Merdeka.com - Polisi tidak berhenti setelah memastikan bertambahnya pembantu rumah tangga (PRT) yang tewas akibat dianiaya di lokasi penampungannya di Jalan Beo simpang Jalan Angsa Medan. Mereka mendalami pengakuan korban selamat yang menyatakan terdapat 10 rekannya yang hilang selama di penampungan.
"Berdasarkan keterangan korban selamat yang dijadikan sebagai saksi, terdapat sekitar 10 orang pekerja yang menghilang dari rumah itu, namun belum diketahui apakah tewas atau melarikan," ujar Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Wahyu Istanto Bram kepada wartawan, Senin (1/12).
Saat ini, polisi masih mencari keberadaan 10 PRT yang disebut hilang itu. Mereka baru memastikan 2 korban tewas, yaitu Cici dan Yanti. Jasad Cici ditemukan di Karo, sedangkan Yanti ditemukan di kawasan Labuhan Deli. Keduanya sempat tidak dikenali dan dijadikan Mrs X.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
"Sebenarnya ada tiga nama pekerja yang dilaporkan tewas, ini berdasarkan keterangan para korban penganiayaan yang selamat. Dua (korban) sudah didapat, satu lagi masih diselidiki," kata Wahyu.
Cici dan Yanti dikenali tiga PRT yang diselamatkan dari rumah keluarga Syamsul Anwar yang juga jadi tempat penampungan CV Maju Jaya di Jalan Beo simpang Jalan Angsa Medan, Kamis (27/11) sore. Ketiga PRT itu masing-masing Endang Murdaningsih (55) asal Madura, Anis Rahayu (25) asal Malang, dan Rukmiani (43) asal Demak. Saat ditemukan kondisi ketiga perempuan itu memprihatinkan. Mereka mengaku kerap disiksa dan pernah diberi makan dedak. Gaji mereka selama bertahun-tahun bekerja di sejumlah lokasi juga tidak pernah dibayarkan.
Selain mengaku kerap dianiaya, ketiga PRT itu juga menginformasikan kepada polisi ada rekan mereka tewas setelah dianiaya pada akhir Oktober 2014. Polisi kemudian menemukan korban tewas itu di Kabupaten Karo.
Polisi sudah menetapkan 7 tersangka dalam perkara ini, yaitu Syamsul Anwar dan istrinya Radika, anaknya M Tariq, dan keponakannya Zakir beserta dua pekerja yaitu Kiki Andika, Bahri dan seorang sopir bernama Fery. Mereka dikenakan pasal pembunuhan, penganiayaan, pengeroyokan, KDRT, dan perdagangan manusia.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih terus mencari keberadaan dua DPO yang masih buron.
Baca SelengkapnyaKasus ini terjadi pada 2016 silam. Sudah ada delapan orang yang diadili.
Baca SelengkapnyaDihapusnya 2 nama DPO kasus Vina setelah polisi menangkap pelaku Pegi Setiawan
Baca SelengkapnyaYasonna meminta Kepolisian Republik Indonesia agar kasus Vina Cirebon untuk dituntaskan.
Baca SelengkapnyaPolisi buru dua pelaku pembunuhan Vina Cirebon yang masih buron.
Baca SelengkapnyaMasih dua lagi tersangka yang belum berhasil ditangkap polisi. Keduanya masih buron hingga kini.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan terus memburu keberadaan tersangka DPO
Baca SelengkapnyaPolisi akan tetap memproses apabila dikemudian hari muncul tersangka lagi.
Baca SelengkapnyaMabes Polri turut angkat bicara terkait polemik dari kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah Andi dan Dani dihapus dari daftar buronan Polda Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPolda Jawa Barat meminta keterangan warga Desa Karangasih, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
Baca SelengkapnyaAhrie berharap partisipasi masyarakat dalam menyampaikan informasi agar proses pencarian tiga buronan mendapat titik terang.
Baca SelengkapnyaHotman membeberkan kekejian para pelaku yang menganiaya Vina lalu memperkosanya pada 2016 lalu.
Baca Selengkapnya