Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi dalami 16 perusahaan yang diduga bakar lahan di Riau

Polisi dalami 16 perusahaan yang diduga bakar lahan di Riau Pemadaman kebakaran hutan di Riau. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Sejak Januari hingga hari ini, jajaran Polda Riau menetapkan 57 orang sebagai tersangka kebakaran hutan dan lahan, ditambah 1 korporasi yakni PT Langgam Inti Hibrindo (LIH). Selain itu, polisi juga melakukan penyidikan terhadap 16 perusahaan lainnya yang ditemukan titik api akibat pembakaran hutan dan lahan.

"Polisi menetapkan 57 orang ditambah 1 perusahaan yakni PT LIH sebagai tersangka pembakaran lahan dan hutan," ujar Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo Sik kepada merdeka.com, Minggu (27/9).

Selain PT LIH, polisi juga melakukan penyidikan terhadap 16 perusahaan yang ditemukan titik api di areal lahannya. Polisi juga menemukan titik api di perkebunan sawit dan semak belukar dalam areal konsesi.

"Masing-masing Polres juga menyidik perusahaan totalnya 17 perusahaan, 1 sudah tersangka dan 16 perusahaan masih penyidikan. Belum ada penambahan tersangka dari pihak korporasi," kata dia.

Dijelaskan Guntur, dari penanganan kasus tersebut, ‎jumlah perkara yang dinyatakan sudah lengkap (P21) sudah 23 LP, perkara yang sudah penyidikan 40 LP, perkara tahap I sebanyak 2 LP, sedangkan jumlah lahan terbakar seluas 3.108,33 hektare.

Polres Bengkalis ada 6 LP dengan 5 orang tersangka, 1 korporasi sedang disidik yakni PT Palm United (PU).‎ Polres Siak‎ menetapkan 6 orang tersangka dan menyidik 1 korporasi yakni PT Wahana Subur Sawit (WSS). 2 Berkas tersangka masih sidik, sedangkan 4 perkaranya sudah lengkap dan siap disidangkan.

Sedangkan Polres Indragiri Hulu (Inhu) menetapkan 9 orang petani sebagai tersangka, dan sedang melakukan penyidikan terhadap 1 perusahaan perkebunan kelapa yakni PT Alam Sari Lestari (ASL).

Polres Indragiri Hilir ‎(Inhil) menetapkan 9 orang warga sebagai tersangka, dan sedang melakukan penyidikan terhadap 2 perusahaan, yakni PT Bina Duta Laksana (BDL) dan PT Sumatera Riang Lestari (SRL) perusahaan yang bergerak di bidang tanaman Akasia dan menjual hasilnya ke PT Riau Andalan Pulp and Paper.‎

Untuk Polres Pelalawan, polisi menetapkan 7 orang warga sebagai tersangka, serta 4 perusahaan sudah masuk proses penyidikan, yakni PT Prawira, ‎PT Bina Langgam Jaya (BLJ), PT Pusaka Megah Bumi Nusantara (PMBN), dan PT Bukit Raya Pelalawan (BRP).

Polres Rokan Hilir (Rohil) menetapkan 5 orang warga sebagai tersangka, 2 korporasi masih proses penyidikan, belum ada tersangka dari pimpinannya. Kedua perusahaan tersebut yakni PT Dexter Timber Perkasa (DTP) dan PT Ruas Utama ‎Jaya (RUJ).

Sedangkan Polres Kepulauan Meranti menetapkan 2 orang warga sebagai tersangka, dan belum ada melakukan penyelidikan terhadap perusahaan.‎ Polres Dumai menetapkan 2 orang warga sebagai tersangka, dan menyidik 1 korporasi yakni PT Suntara Gajah Pati (SGP).

Polres Kampar menangani perkara sebanyak 9 LP, dengan 6 orang tersangka, 3 perusahaan sedang dilakukan penyidikan yakni PT Siak Raya Timber (SRT), perusahaan ini sudah pernah dicabut izinnya, dan memiliki utang di Bank BNI 46 sebanyak Rp 40 miliar, dan PT Perawang Sukses Perkasa Industri (PSPI) dan PT Riau Jaya Utama (RJU)

Sedangkan Polres Rokan Hulu (Rohul), polisi menetapkan 7 orang warga sebagai tersangka, berkasnya masih dilengkapi, dan belum ada melakukan penyidikan terhadap korporasi.

Polres Kuantan Singingi, polisi melakukan penyidikan terhadap satu korporasi yakni PT Rimba Lazuardi‎, wilayah kebun perusahaan ini cukup luas yakni ada di 3 kabupaten, Indragiri Hulu, Kuantan Singingi dan Pelalawan. Sementara untuk perorangan masih dilakukan penyelidikan.

"Untuk Ditreskrimsus Polda Riau, menetapkan 1 korporasi sebagai tersangka yakni PT LIH, dan telah menahan direkturnya inisial FK, kemungkinan ada penambahan tersangka baru," kata Guntur.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sepanjang 2024, 1.500 Ha Lahan di Riau Terbakar, 7 Orang jadi Tersangka
Sepanjang 2024, 1.500 Ha Lahan di Riau Terbakar, 7 Orang jadi Tersangka

Masyarakat diimbau tidak melakukan pembakaran, baik saat membuka lahan atau membuang puntung rokok sembarangan.

Baca Selengkapnya
1 Hektare Lahan di Bengkalis Dibakar, Polisi Masih Buru Dalangnya
1 Hektare Lahan di Bengkalis Dibakar, Polisi Masih Buru Dalangnya

Diduga membakar lahan seluas 1 hektare di Kabupaten Bengkalis, hingga kini masih buru dalang dibalik bencana tersebut.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, 34 Orang Ditetapkan Tersangka Kebakaran Lahan di Riau & Paling Banyak di Rohil
Sepanjang 2023, 34 Orang Ditetapkan Tersangka Kebakaran Lahan di Riau & Paling Banyak di Rohil

Luas lahan terbakar di Provinsi Riau sepanjang 2023 ini sudah mencapai 1.906 hektare (ha) yang terbakar.

Baca Selengkapnya
Penangkapan Pelaku Pembakaran Lahan di Riau Alot, Polisi Sempat Diadang Keluarga
Penangkapan Pelaku Pembakaran Lahan di Riau Alot, Polisi Sempat Diadang Keluarga

Polisi langsung melakukan pemeriksaan terhadap S. Dia mengakui perbuatannya telah membuka lahan dengan cara dibakar.

Baca Selengkapnya
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau

Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.

Baca Selengkapnya
Kejagung Limpahkan 10 Tersangka, Logam Mulia hingga 90 Sertifikat Tanah Terkait Kasus Korupsi Timah
Kejagung Limpahkan 10 Tersangka, Logam Mulia hingga 90 Sertifikat Tanah Terkait Kasus Korupsi Timah

Jaksa juga turut menyita barang bukti dari tangan para tersangka

Baca Selengkapnya
Perjalanan Kasus Mega Korupsi Surya Darmadi, Koruptor yang Dendanya Dipangkas MA jadi Rp2,2 Triliun
Perjalanan Kasus Mega Korupsi Surya Darmadi, Koruptor yang Dendanya Dipangkas MA jadi Rp2,2 Triliun

Namun MA memperberat hukuman pidana Surya Darmadi, dari 15 tahun menjadi 16 tahun penjara.

Baca Selengkapnya
6 Lokasi Karhutla di Sumsel Disegel, 5 di Antaranya Milik Perusahaan
6 Lokasi Karhutla di Sumsel Disegel, 5 di Antaranya Milik Perusahaan

Lahan milik perusahaan yang disegel luasnya mencapai ribuan hektare.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, 16 Orang Ditetapkan Tersangka Ilegal Loging Di Riau
Sepanjang 2023, 16 Orang Ditetapkan Tersangka Ilegal Loging Di Riau

Mayoritas kasus yang ditangani kapolisian yakni pengangkutan kayu secara ilegal.

Baca Selengkapnya
KLHK Sanksi 11 Perusahaan Biang Kerok Polusi Udara di Jabodetabek
KLHK Sanksi 11 Perusahaan Biang Kerok Polusi Udara di Jabodetabek

11 Perusahaan ini disanksi setelah KLHK menggelar operasi.

Baca Selengkapnya
Lokasi Pengolahan Kayu Hutan Besar di Kampar Terbongkar, 5 Orang Diringkus Polisi
Lokasi Pengolahan Kayu Hutan Besar di Kampar Terbongkar, 5 Orang Diringkus Polisi

Kayu diduga berasal dari kawasan hutan Desa Sungai Sarik disita.

Baca Selengkapnya
Demi Buka Kebun Sawit, Petani Bakar Hutan dan Lahan di Rokan Hilir
Demi Buka Kebun Sawit, Petani Bakar Hutan dan Lahan di Rokan Hilir

Motifnya untuk membuka lahan atau untuk menanam bibit kelapa sawit seluas 3 hektare.

Baca Selengkapnya