Polisi Dalami Dugaan Pelecehan di Kamar Mandi Hotel Bobobox Terencana
Merdeka.com - Polres Metro Jakarta Pusat masih menyelidiki kasus dugaan pelecehan yang menimpa tamu Hotel Bobobox. Polisi masih mengumpulkan beberapa barang bukti dan memeriksa, korban, pihak hotel, maupun seorang yang diduga pelaku.
"Untuk saksi dari pihak korban maupun pihak hotel sudah kami mintai keterangan. Dan juga kami sudah melakukan klarifikasi terhadap orang yang diduga sebagai yang melakukan (perekaman)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Teuku Arsya Khadafi kepada wartawan, Jumat (14/5).
Polisi masih dalam tahap penyelidikan guna melengkapi keterangan saksi maupun alat bukti lainnya. Sehingga, orang yang diduga pelaku tak dilakukan penahanan.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
"Saat ini proses masih lidik ya, nanti apabila alat bukti sudah cukup kita akan naikan sidik, bahkan kita akan lakukan gelar perkara," ujarnya.
"Untuk menentukan status tersangka. Untuk saat ini karena masih awal kami masih melakukan pengumpulan keterangan saksi maupun barang bukti," tambah Arsya.
Arya mengatakan pihaknya masih mendalami motif dari pelaku melakukan perekaman video tersebut terencana atau tidak. Polisi menyebut barang bukti lain diperlukan karena tempat kejadian perkara tersebut tidak ada CCTV.
"Saat ini masih kami dalami, akan tetapi nanti setelah selesai proses pengambilan keterangan akan kita sampaikan lagi. Saat ini kami mencari alat bukti lainnya. Dikarenakan posisi tempat kejadian juga merupakan tempat privat yang memang tidak tercover CCTV," terangnya.
Diduga Pelaku Sesama Tamu Hotel
Sebelumnya, polisi tengah melakukan pemeriksaan terhadap satu orang diduga pelaku pelecehan yang menimpa seorang tamu Hotel Bobobox di Jakarta Pusat.
"Kepada yang bersangkutan sedang dilakukan klarifikasi," kata Arsya.
Walaupun belum bisa memberikan keterangab lebih lanju, namun Arsya mengatakan bahwa satu orang diduga pelaku pelecehan merupakan sesama tamu hotel Bobobox.
"Pelaku satu orang, sesama tamu hotel," ujarnya.
Kasus ini terkuak setelah korban menceritakan kronologi yang dialami di media sosial. Pemilik akun twitter @bukani*** menceritakan pengalaman pahit ketika menginap di salah satu hotel kapsul kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Selasa (12/5). Dia merasa ada seseorang yang secara diam-diam merekam aktivitasnya saat mandi di kamar mandi hotel.
Korban menduga pelakunya adalah tamu hotel. Pihak hotel telah mengantongi identitasnya. Korban berharap pelaku segera diseret ke meja hijau.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga pelaku juga melakukan kekerasan fisik terhadap korban
Baca SelengkapnyaCabuli Adik Ipar, Staf Bawaslu Jombang Dijebloskan ke Penjara
Baca SelengkapnyaVideo itu beredar di media sosial dan memperlihatkan lantai kamar hotel penuh pecahan kaca.
Baca SelengkapnyaPihaknya menegaskan tak akan berasumsi soal dugaan laporan tersebut mengarah ke Sholihin.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku.
Baca SelengkapnyaBeredar sebuah video yang memperlihatkan seorang pria diduga pegawai Kemenkumham tengah berpesta sabu dengan seorang perempuan di sebuah kamar mandi hotel.
Baca Selengkapnyaperistiwa dugaan pelecehan seksual itu terjadi di Kantor Desa Batukarang, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali.
Baca SelengkapnyaProses body checking dilakukan secara tiba-tiba yang sebenarnya tidak ada dalam rundown.
Baca SelengkapnyaPolisi juga menemukan sejumlah luka lebam di tubuh korban diduga akibat hantaman benda tumpul.
Baca Selengkapnyaada saat ia digiring menuju hotel oleh pelaku, saat itu sudah timbul perasaan was-was atau curiga.
Baca SelengkapnyaDalam laporannya, Mellisa mencantumkan bukti-bukti seperti dokumen, foto dan video.
Baca SelengkapnyaPotongan video acara kontes kecantikan dengan peserta transgender itu beredar di media sosial. Acara itu diselenggarakan di salah satu hotel kawasan Jakarta Pus
Baca Selengkapnya