Polisi dalami peran Marwah Daud di Padepokan Dimas Kanjeng
Merdeka.com - Kepolisian Republik Indonesia tengah mendalami keterlibatan mantan pengurus MUI, Marwah Daud, dengan padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi. Polisi masih mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi dalam kasus tindak pidana penipuan tersebut.
"Kita lihat perkembangan hasil penyelidikan karena begini nanti akan dilihat dahulu penjelasan para saksi yang kita periksa, para tersangka apakah ada kaitan dengan peran dari Marwah Daud dalam aktivitas," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar di PTIK, Jakarta, Kamis (6/10).
Jika ditemukan keterangan yang mengarah adanya keterlibatan dalam kasus itu, polisi akan segera menjadwalkan pemeriksaan terhadap Marwah Daud.
-
Siapa yang di dampingi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
-
Kenapa hanya Dimas Drajad yang dipanggil? Meskipun Persib memiliki beberapa pemain yang biasanya dipanggil ke Timnas Indonesia, saat ini hanya Dimas Drajad yang masih dipilih oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut.
-
Siapa yang akan PDIP ajukan sebagai saksi? PDIP tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang. Wakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Henry Yosodiningrat mengungkapkan, PDI Perjuangan siap membawa sejumlah bukti dan saksi ke Mahkamah Konstitusi (MK) di antaranya seorang kepala kepolisian daerah (kapolda) terkait gugatan hasil Pilpres 2024 setelah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Dimana rumah kader PDIP yang digeledah? Rumah yang digeledah itu diketahui berada jalan Halim perdana Kusuma Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
"Jika ada pasti akan dijadwalkan dipanggil pemeriksaan seandainya nanti ada keterangan yang sifatnya menjelaskan bahwa ada peran Marwah dalam persoalan yang terjadi di padepokan," ujarnya.
Ditegaskan Boy, sampai sejauh ini polisi belum melakukan pemanggilan terhadap Marwah. Namun, jika keterangan Marwah diperlukan penyidik tidak akan segan-segan memanggil Marwah untuk diperiksa.
"Belum, paling tidak hari ini saya belum terima info kapan akan dipanggil tapi apabila diperlukan dalam rangka konfirmasi nanti kita info pada penyidik," pungkas Boy.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Iswandi menyayangkan sikap Polda Jabar yang memilih untuk tidak hadir dalam sidang perdana praperadilan.
Baca Selengkapnya"Enggak ada, sama sekali enggak ada," kata Alexander Marwata.
Baca SelengkapnyaAlex berujar pencarian Harun merupakan tugas dari penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaSaat dicecar awak media, Panji Gumilang tak mengeluarkan sepatah kata pun. Dia hanya mengangkat jempolnya saja. Simak foto-fotonya!
Baca SelengkapnyaPolisi belum melakukan gelar perkara kasus dugaan penodaan agama yang menjerat Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Panji Gumilang.
Baca SelengkapnyaNamun, Hasto memastikan akan hadir memenuhi panggilan dari lembaga antirasuah tersebut.
Baca SelengkapnyaListyo memastikan, pada saatnya nanti Polri akan membuka ke publik terkait status hukum Panji Gumilang.
Baca SelengkapnyaSejauh ini, Alex menegaskan KPK tidak tidak mengetahui keberadaan Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaTessa mengatakan pemeriksaan SB dilakukan di gedung Merah Putih KPK.
Baca SelengkapnyaKapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono akan objektif dan berlaku adil dalam pemeriksaan perkara dugaan tindak pidana terhadap Said Didu.
Baca SelengkapnyaSaat dipertegas, apakah dirinya sudah mendengar kabar pemanggilan Hasto oleh KPK, dia tak menjawab secara detail.
Baca Selengkapnya